30 Desember 2012

Milad Hijabersmom Community sekaligus Launching Hijabersmom Style book

Event : Milad Hijabersmom Community sekaligus Launching Hijabersmom Style book
Tanggal : 15 Desember 2012
Pembicara : Ustadz Dr.H. Aam Amiruddin, MSi dan Eksanti
Tema : Together in love

Cinta yang mendekatkan perbedaan

Cinta yang menjembatani perbedaan

Di dalam Al Quran, cinta dimaknai dalam banyak hal :

Contoh nikmat mata ini adaah ketika kita bisa berkedip, Ketika kemampuan berkedip itu dicabut, berapa uang yang harus kita keluarkan untuk membuat fungsi berkedip itu bisa kembali seperti semula, inilah salah satu contoh rahmat Allah

---

Rahmat

Maknanya seperti ketika Allah mencintai hamba hamba yang baik, dan paling layak untuk dicintai. Allah dalam cintaNya yang tidak berbatas

---

Tiba tiba, saya jadi teringat ini :

Firman Allah dalam sebuah Ayat Qudsi " Tidaklah seorang hamba Ku mendekati Ku dengan sesuatu yang lebih aku cintai dari pada apa yang Ku wajibkan atasnya, dan tidaklah seorang hamba KU terus mendekati Ku dengan pekerjaan pekerjaan yang disunatkan kecuali aku mencintainya. Jika Aku mencintainya, Aku akan menjadi telinganya, matanya dan tangan serta kakinya.

---

Al hubb adalah cinta yang memiliki batas waktu untuk mencintai sesuatu, apakah itu cinta kepada manusia atau benda. Dan mudah berpindah jika menemukan yang lebih besar manfaatnya bagi dia.

---

Mawaddah adalah cinta yang unlimit atau tidak terbatas sampai kapanpun. Inilah kecintaan yang dimiliki oleh seorang ibu terhadap anaknya. Cintanya seorang ibu akan hidup sampai kapanpun tidak terbatas tempat, waktu, dan usia anak.

---

Jangan menuntut persamaan tapi pahami perbedaan

Mahabah itu semakin kita tahu kekurangannya jadi memiliki rasa ingin mengganti dengan yang lebih baik

Mawadah itu semakin kita tahu kekurangannya, namun kita makin/tetap ada cinta

---

Baik Laki laki dan perempuan harusnya memiliki rasa together in love

---

Dikala kita sedang di timpa gelombang rumah tangga maka buat diri kita lebih intens curhat kepada Allah

Rasulullah paling sedih ketika di tinggal Siti Khadizah sehingga para sahabat menghibur lalu Rasulullah menjawab "Selama bersama dengan Khadizah, aku tidak pernah mendengar dia berkata dan berbuat yang tidak baik.

Bagaimana cara memanagement konfilk di dalam rumah tangga ? Salah satu solusinya yaitu berpikir secara positif terhadap pasangan hidup

Wanita yang ekspresif cenderung memiliki umur yang lebih panjang

Aristoteles : Beruntung kaum laki laki yang memiliki istri yang cerewet karena hal tersebut akan menjadikan laki laki tersebut akan cerdas

Wanita yang aktif dalam organisasi akan memiliki kepribadian yang matang dan terbiasa mengambil keputusan dengan cepat dan akurat

27 Desember 2012

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal : 25 Des 2012

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 25 Des 2012
Pembicara : Ustadzah Erika suryani dewi, Lc
Tema : Mengajarkan kalimat thoyyibah pada anak

Pembacaan ayat suci al Quran

QS Ibrahim : 23-27

Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, mereka kekal didalamnya dengan seizin Rabb mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam surga itu ialah salaam.

Tidakkah kamu kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit,

pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Rabbnya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat.

Dan perumpamaan kalimat yang buruk seperti pohon yang buruk, yang telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak dapat tetap (tegak) sedikitpun.

Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.

---

Dari Abu Hurairah, Rasulullah saw bersabda: ”Setiap anak itu dilahirkan menurut fitrahnya maka hanya kedua orang-tua (lingkungan) nyalah yang menjadikannya seorang Yahudi, seorang Nasrani atau seorang Majusi” (HR. Bukhari)

---

QS An Nisa : 28

dan manusia dijadikan bersifat lemah.

---

Bergantung hanya kepada Allah, Bergantung kepada manusia, maka akan kecewa, karena manusia sifatnya lemah

---

Masa pendidikan anak dibagi menjadi :

1. Sebelum menikah

2. Dimasa kandungan

3. Setelah anak lahir sampai baligh

a. Usia 0-7

Masa pelatihan, masa pembiasaan

b. Usia 7-10

Masa pengaplikasian, jika tidak dilaksanakan, diperkenankan memukul namun tidak menyakiti (Setelah di atas usia 10)

---

Kalimat thoyyibah diajarkan bahkan dimulai sejak sebelum kita menjadi orang tua, dengan cara memilih pasangan hidup yang thoyyib.

---

Orang tua apakah bisa dibilang durhaka ? Bisa, jika kita tidak memikirkan apakah pasangan hidup yang kita pilih, tidak memiliki kriteria menjadi orang yang thoyyib

---

Si Ibu sebelum menikah, siapa yang mendidik, orang tuanya. Si Ibu setelah menikah, siapa yang mendidik, suaminya.

---

Anak di dalam kandungan, pendengarannya sudah aktif.

---

Doa melewati kubur

”Selamat sejahtera atas kamu penduduk daerah kaum mu’minin dan muslimin,dan bila Allah menghendaki kami akan menyusulmu,kami mohon kepada Allah untuk kami dan kamu agar sejahtera.”

---

QS At-Tahrim : 6

“ Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu”

---

”Muliakanlah anak-anakmu dan didiklah mereka dengan baik” (HR. Ibnu Majah)

---

”Tiada suatu pemberian pun yang lebih utama dari orang-tua kepada anaknya, selain pendidikan yang baik” (HR. Hakim)

---

Pendidikan Islam

Pendidikan anak dimulai sejak dalam kandungan. Ada dua komunikasi terhadap anak, yaitu komunikasi kepada anak dan komunikasi bersama anak
Dalam mendidik anak menjadikan Allah dan syari’atnya, Rasulullah saw dan Nabi-nabi terdahulu, sahabat-sahabat dan tabi’in-tabi’in serta orang-orang sholeh sebagai tujuan dan qudwah. Orang-tua harus memberikan contoh tauladan yang baik bagi anak-anaknya

---

Memberi “Pelajaran” Kepada Anak

Pendidikan

Contoh Teladan

Meluruskan Kesalahan Berpikir dan Bertindak

Menghukum Dengan Tahapan :

a. Mengancam (memperlihatkan cemeti, dll)

b. Memukul sesuai aturan syariat :

- Sesudah anak berumur 10 tahun

- Maksimal memukul 10 kali

- Penggunaan alat, cara dan tempat yang boleh dipukul

- Berhenti memukul jika anak menyebut Asma Allah

---

Dalam menjaga kesehatan lahir bathin seorang anak, Rasulullah SAW sering menganjurkan para orang-tua untuk memperhatikan pendidikan rohani dan jasmani, diantaranya kebiasaan beliau mendo’akan dan meruqyah Hasan dan Husain. Dan kata-kata Rasulullah SAW yang berkaitan dengan pendidikan jasmani anak : “Ajarkan anak-anak kalian berenang, memanah dan menunggang kuda”. Juga dasar pendidikan yang kerap dikedepankan oleh Rasulullah SAW adalah : “Perindah adab anak-anak kalian dengan mencintai Rasulullah SAW dan ahlul baitnya serta membaca Al-Qur’an

Panduan :

al-quranul karim

Sunnah rasulullah saw

Hadits nabawi

Atsar as-shahabah

Salafus-shaleh

---

Ketika anak lahir, lakukan Azan dan Iqomah.

Bagi orang tua pertama dan sunnah dilakukan ketika bayi baru lahir adalah dengan membacakan azan di telinga kanan bayi dan iqomah di telinga kiri bayi. Hikamh dari azan dan iqomah tersebut adalah supaya kalimah pertama yang didengar oleh bayi adalah kalimah-kalimah yang mengandung kebesaran dan keagunagn Allah SWT. Juga sebagai jalan mengajarkan kepada si bayi tentang syiar islam di awal keberadaannya di dunia.

---

Cara Nabi shalallahu’alaihi wassalam dalam bergaul dengan anak-anak, kita temukan ada lima pilar mendasar di dalam menananmkan aqidah ini.

1. Pendiktean kalimat tauhid kepada anak.

2. Mencintai Allah dan merasa diawasi oleh-Nya, memohon pertolongan kepadaNya, serta beriman kepada qadha’ dan qadar.

3. Mencintai Nabi dan keluarga beliau.

4. Mengajarkan Al-Qur’an kepada anak.

5. Menanamkan aqidah yang kuat dan kerelaan berkorban karenanya.

---

Pendiktean kalimat tauhid kepada anak

Dari ibnu ‘Abbas bahwa Nabi shalallahu’alaihi wassalam bersabda, “Ajarkan kalimat laailaha illallah kepada anak-anak kalian sebagai kalimat pertama dan tuntunkanlah mereka mengucapkan kalimat laa ilaha illallah ketika menjelang mati.” (HR. Hakim)

---

Abu Hurairah berkata : ‘Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “(agama) seseorang (dikenal) dari agama temannya, maka perhatikanlah siapa temanmu.”

---

Rasulullah sering mengrukyah cucunya Hasan dan Husein dengan ayat Al Mu'awwidzatain dan doa “ U`iidzuka bi kalimaatillaahit tammaati min kulli syaithooni wa haammah. Wa min kulli `ainin laammah.

Artinya : “ Aku perlindungkan engkau, wahai bayi, dengan kalimat Allah yang sempurna, dari setiap godaan syaitan, dan setiap pandangan yang penuh kebencian. “

---

Rasullah mengajarkan tauhid kepada anak kecil, dengan suasana yang nyaman, seperti tergambar dari hadist berikut :

Dari Abu Al Abbas Abdullah bin Abbas radhiallahuanhuma, beliau berkata : Suatu saat saya berada dibelakang nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam, maka beliau bersabda : Wahai ananda, saya akan mengajarkan kepadamu beberapa perkara: Jagalah Allah, niscaya dia akan menjagamu, Jagalah Allah niscaya Dia akan selalu berada dihadapanmu. Jika kamu meminta, mintalah kepada Allah, jika kamu memohon pertolongan, mohonlah pertolongan kepada Allah. Ketahuilah sesungguhnya jika sebuah umat berkumpul untuk mendatangkan manfaat kepadamu atas sesuatu, mereka tidak akan dapat memberikan manfaat sedikitpun kecuali apa yang telah Allah tetapkan bagimu, dan jika mereka berkumpul untuk mencelakakanmu atas sesuatu , niscaya mereka tidak akan mencelakakanmu kecuali kecelakaan yang telah Allah tetapkan bagimu. Pena telah diangkat dan lembaran telah kering.

(Riwayat Turmuzi dan dia berkata : Haditsnya hasan shahih). Dalam sebuah riwayat selain Turmuzi dikatakan : Jagalah Allah, niscaya engkau akan mendapatkan-Nya didepanmu. Kenalilah Allah di waktu senggang niscaya Dia akan mengenalmu di waktu susah. Ketahuilah bahwa apa yang ditetapkan luput darimu tidaklah akan menimpamu dan apa yang ditetapkan akan menimpamu tidak akan luput darimu, ketahuilah bahwa kemenangan bersama kesabaran dan kemudahan bersama kesulitan dan kesulitan bersama kemudahan).

---

Ajaran seks edukasi di dalam islam :

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda,“Ajarkanlah shalat pada anak kalian pada usia tujuh tahun, pukullah mereka jika mereka enggan pada usia sepuluh tahun, pisahkan antara tempat tidur anak laki-laki dan perempuan.” (HR. Ahmad, Abu Dawud dan lainnya)

---

Ajarkan anak untuk mandiri, Bergantung hanya kepada Allah.

---

Usamah Bin Zaid bin Haritsah, Panglima Perang Termuda Kesayangan Rasulullah SAW, Usia 17 tahun sudah menjadi panglima perang.

---

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Wahai anakku, sebutlah nama Allah, makanlah dengan tangan kananmu, dan makanlah makanan yang berada di dekatmu.” (HR Bukhari dan Muslim)

---

Rasulullah adalah manusia yang dipilih Allah dengan sifat yang penuh dengan kasih sayang. Suatu ketika Rasulullah sedang memimpin shalat jama'ah. Tidak seperti biasa, kali ini sujudnya panjang sekali. Para sahabat yang berada dibelakangnya mulai resah, terpikir oleh mereka pasti ada sesuatu yang menimpa pada Rasulullah. Ketika shalat usai, mereka bertanya tentang hal tersebut. Rasulullah menjelaskan bahwa ketika ia sedang bersujud , tiba-tiba Hasan dan Husein cucunya naik ke atas punggungnya. Beliau tidak segera berdiri sampai sang cucu turun sendiri. Beliau khawatir sang cucu akan terjatuh.

---

Seorang anak kecil dibawa kepada Nabi Muhammad SAW. supaya di doakan dimohonkan berkah dan di beri nama. Anak-anak tersebut di pangku oleh beliau. Tiba-tiba anak itu kencing, lalu orang-orang yang melihatnya berteriak. Beliau berkata, “jangan di putuskan anak yang sedang kencing, buarkanlah dia sampai selesai dahulu kencingnya.” Beliau pun berdoa dan memberi nama, kemudian membisiki orang tuanya supaya jangan mempunyai perasaan bahwa beliau tidak senang terkena air kencing anaknya. Ketika mereka telah pergi, beliau mencuci sendiri pakaian yang terkena kencing tadi.

---

Cara mendidik anak dalam berkata kata

Qs An Nisa : 9

Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.

---

Keempat sumber hukum yang disepakati jumhur ulama yakni Al Qur'an, Sunnah, Ijma' dan Qiyas

---

Kita tidak mengucapkan selamat kepada pemeluk agama lain, melainkan kita memberikan toleransi saja terhadap mereka, bukan berart‎i kita mengikuti ritual agama lain.

---

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka”.

---

Bila ternyata orang tua, keduanya (atau salah satunya) tidak beragama Islam, maka kita dilarang untuk memohonkan ampunan untuknya. Hal ini didasarkan pada firman Allah swt :

QS. At-Taubah : 113

“Tiadalah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman memintakan ampun kepada Allah bagi orang-orang musyrik, walaupun orang-orang musyrik itu adalah kaum kerabatnya, sesudah jelas bagi mereka bahwasannya orang-orang musyrik itu adalah penghuni neraka Jahannam.”

---

Nabi Nuh dan Nabi Luth, anak dan istrinya kafir, jadi meskipun Nabi Nuh dan Nabi Luth masuk surga, tapi anak dan istrinya masuk neraka

---

Qs Al Qasas : 56

Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang dikehendaki-Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk.

---

Doa sebelum berjimak

Dengan nama Allah. Ya Allah jauhkanlah kami dari syaitan dan jauhkanlah dari syaitan apa yang akan Engkau karuniakan kepada Kami

---

19 Desember 2012

Nova Inspiring day : Super Mom Tanggal 19 Des 2012

Event : Nova Inspiring day : Super Mom
Tanggal : 19 Des 2012
Pembicara : Dra. Rieny Hassan
Tema : Super Mom

Mom saat ini harus punya prinsip "We follow our priority in life", Mana prioritas kita ? Keluarga ? Karir ?

Kalau Mom sudah berani ambil keputusan, maka Mom harus berani bertanggung jawab

Proses pembelajaran anak, dimulai dari modelling, imitating dan identifikasi.

Mom, selalu ingatkan anak-anak berkata "terima kasih" kepada siapa pun, dengan satu kata bisa membangun sikap anak

Peran Mom sebagai istri sangat penting mendukung suami dalam segala hal, terutama saat suami sedang terpuruk

Dalam menghadapi anak-anak yang mulai beranjak remaja, kurangi lah sikap-sikap diktator/Intimidasi sebagai orang tua.

Proses pendekatan orang tua kepada anak diawali dengan curhat, hindari banyak pertanyaan, gali pertanyaan terbuka sehingga anak bisa menceritakannya sendiri

Lakukanlah pendekatan sebagai sahabat atau teman anak dalam membimbing anak-anak yang beranjak remaja

Anak-anak butuh medium untuk mengekspresikan diri agar mereka percaya terhadap dirinya sendiri

Mom harus memiliki daya juang yang tinggi. Masalah selalu ada dalam kehidupan, Mom, kita harus bisa menginspirasi

Bintang tidak akan terlihat jika langit tidak gelap, seperti halnya dengan masalah di dalam kehidupan kita, Jika tidak mengalami masalah, maka kita tidak tahu bagaimana kualitas kita sesungguhnya

Selalu optimis, terbuka pada hal yang baru, tidak tinggi hati

Jangan mudah menyerah karena masalah selalu ada

Masalah lah yang mendewasakan kita

18 Desember 2012

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 18 Des 2012

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 18 Des 2012
Pembicara : Ustadz HM Sofwan Jauhari,Lc
Tema : Menghadirkan ketaqwaan dalam segala dimensi kehidupan

QS Al A'raf : 26

Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan pakaian untuk menutupi auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.

---

Secara umum, ayat ini menjelaskan tentang fungsi esensial dari pakaian yang diwajibkan oleh Allah swt terhadap seluruh Bani Adam yaitu untuk menutup aurat yang menjadi pembeda antara manusia dengan binatang sehingga disimpulkan oleh Al-Qurthubi bahwa ayat ini sekaligus merupakan perintah dan kewajiban untuk berpakaian yang menutup aurat. Selanjutnya melalui ayat ini juga Allah menetapkan pakaian takwa yang merupakan sebaik-baik pakaian yang dikenakan oleh hambaNya. ‘Pakaian takwa’ yang dimaksud oleh ayat ini menurut para ulama tafsir seperti yang dikutip oleh Ibnu Katsir dalam kitab ‘Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azim’ diantaranya seperti yang disepakati oleh Qatadah, Zaid bin Ali dan Suddi bahwa yang dimaksud adalah keimanan. Sedangkan Al-Aufi memahaminya sebagai amal shalih. Manakalah Urwah bin Zubair mendefinisikan pakaian takwa adalah rasa takut kepada Allah swt. Berbeda dengan Ikrimah yang memahami bahwa pakaian takwa adalah pakaian yang akan dikenakan oleh orang-orang bertakwa di syurga kelak. Seluruh makna-makna di atas ini saling berdekatan dan tidak bertentangan yang intinya pakaian yang mencerminkan, keimanan, keshalihan dan rasa takut kepada Allah swt sesuai dengan makna takwa itu sendiri.

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2009/09/3759/memintal-benang-pakaian-takwa-di-ramadhan/#ixzz2FMwv9E9L

---

Allah menciptakan pakaian, untuk menutup aurat, Jadi kalau pakaian yang tidak menutup aurat, maka disamakan dengan telanjang

---

“Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Dua golongan dari penghuni neraka yang belum aku temui; suatu kaum yang selalu membawa cemeti bagaikan ekor-ekor sapi, dengannya dia memukuli manusia, dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang, cenderung tidak taat, berjalan melenggak-lenggok, rambut mereka seperti punuk onta, mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium bau surga padahal bau surga tercium dari jarak sekian“. (HR. Muslim)

---

Jadi pakai pakaian yang penting menutup aurat, sedangkan aksesori itu sebagai perhiasan.

---

Jadi, taqwa itu tidak hanya ketika memakai baju taqwa.

---

Orang Kuat Beragama Seperti Memegang Bara Api

Dari Anas Ra. berkata Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: Akan datang pada manusia suatu zaman saat itu orang yang berpegang teguh (sabar) di an tara mereka kepada agamanya laksana orang yang memegang bara api. (HR. Tirmidzi)

---

Menjalankan agama itu sekalian/keseluruhan justru tidak memberatkan. Begitu pula menjalankan agama, pegang terus kondisi ketaqwaan ini

---

QS Al Dzariyat : 56

Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku

---

Jadi kalau kita tidak menyembah kepada Allah, berarti manusia melecehkan dan merendahkan Allah

---

Jadi kalau ada perintah Allah, sami'na wa atto'na saja, tidak perlu bertanya tanya.

QS An Nur : 51

Sesungguhnya jawaban orang-orang mumin, bila mereka dipanggil kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul mengadili diantara mereka ialah ucapan Kami mendengar dan kami patuh. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.

---

Jadi melaksanakan ketundukan itu Gak Pake Lama

---

Hadist Larangan Meniup Makanan Minuman Panas

Dalam Hadits Ibnu Abbas menuturkan “Bahwasanya Nabi Shallallaahu alaihi wa Salam melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya”. (HR. At Turmudzi dan dishahihkan oleh Al-Albani).

---

"Sesuatu yang paling aku khawatirkan menimpa kamu sekalian ialah syirik paling kecil. Maka beliau ditanya tentang itu. Beliau berkata: Riya" (HR. Ahmad)

---

“Barangsiapa mendatangi dukun atau peramal maka tidak diterima shalatnya 40 hari.” (HR Bukhori)

---

“Apabila seorang hakim berijtihad dan benar, maka baginya dua pahala, tetapi bila berijtihad lalu keliru maka baginya satu pahala (HR. Bukhari dan Muslim)

---

Bacaan khusus pada saat berobat, asal dari al quran dan hadist diperbolehkan serta inti arti bacaannya memohon kepada Allah atas kesembuhan

---

Syirik insyaAllah diampuni asalkan bertaubat nasuha

Qs An Nisa : 116

Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, Dan Dia mengampuni dosa yang lain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya.

---

Keutamaan sedekah

Dari Mu’az bin Jabal radhiallahuanhu dia berkata : Saya berkata : Ya Rasulullah, beritahukan saya tentang perbuatan yang dapat memasukkan saya ke dalam surga dan menjauhkan saya dari neraka, beliau bersabda: Engkau telah bertanya tentang sesuatu yang besar, dan perkara tersebut mudah bagi mereka yang dimudahkan Allah ta’ala, : Beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukannya sedikitpun, menegakkan shalat, menunaikan zakat, puasa Ramadhan dan pergi haji. Kemudian beliau (Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam) bersabda: Maukah engkau aku beritahukan tentang pintu-pintu surga ?; Puasa adalah benteng, Sodaqoh akan mematikan (menghapus) kesalahan sebagaimana air mematikan api, dan shalatnya seseorang di tengah malam (qiyamullail), kemudian beliau membacakan ayat (yang artinya) : “ Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya….”. Kemudian beliau bersabda: Maukah kalian aku beritahukan pokok dari segala perkara, tiangnya dan puncaknya ?, aku menjawab : Mau ya Nabi Allah. Pokok perkara adalah Islam, tiangnya adalah shalat dan puncaknya adalah Jihad. Kemudian beliau bersabda : Maukah kalian aku beritahukan sesuatu (yang jika kalian laksanakan) kalian dapat memiliki semua itu ?, saya berkata : Mau ya Rasulullah. Maka Rasulullah memegang lisannya lalu bersabda: Jagalah ini (dari perkataan kotor/buruk). Saya berkata: Ya Nabi Allah, apakah kita akan dihukum juga atas apa yang kita bicarakan ?, beliau bersabda: Ah kamu ini, adakah yang menyebabkan seseorang terjungkel wajahnya di neraka –atau sabda beliau : diatas hidungnya- selain buah dari yang diucapkan oleh lisan-lisan mereka .

(Riwayat Turmuzi dan dia berkata: Haditsnya hasan shahih)

---

Keutamaan taubat

Pintu taubat sentiasa terbuka selagi mana kita masih hidup dan kiamat masih belum tiba. Tidak kira sebesar mana dosa kita dengan Allah, kesemua dosa tersebut akan diampunkan oleh Allah dengan syarat kita telah melakukan sebenar-benar taubat (Taubat Nasuha).

Daripada Abu Said al-Khudri r.a., bahawa Nabi SAW bersabda (maksudnya) : Sebelum zaman kamu pernah ada seorang lelaki yang telah membunuh 99 orang, lalu dia bertanyakan seseorang yang paling alim pada masa itu. Dia pun ditunjukkan kepada seorang rahib. Dia pun berjumpa rahib tersebut. Kepada rahib tersebut, dia memberitahukan bahawa dia telah membunuh 99 orang, apakah kemungkinan taubatnya masih diterima. Rahib tersebut mengatakan bahawa taubatnya tidak mungkin diterima. Orang itu lalu membunuh pula raib tersebut sehingga genaplah 100 orang yang telah dibunuhnya. Setelah itu dia mencari orang yang paling alim lagi pada zamannya, lalu ditunjukkan kepadanya seorang alim. Ia lalu mengatakan kepada orang alim tersebut bahawa dirinya telah membunuh 100 orang, apakah mungkin jika dia bertaubat, taubatnya akan diterima? Orang alim tersebut menjawab, "Ya, masih diterima. Siapakah yang boleh menghalangi antara seseorang dan taubatnya ?". "Sekarang, pergilah engkau ke kampung ini dan ini, kerana di sana terdapat orang yang beribadah kepada Allah. Beribadahlah kepada Allah bersama mereka. Janganlah engkau kembali ke kampungmu, kerana kampungmu itu kampung yang teruk." Orang itu pun lalu berangkat. Ketika dia sedang dalam perjalanan, tiba-tiba maut datang menjemputnya. Melihat kejadian itu, bertengkarlah malaikat pembawa rahmat dan malaikat yang bertugas menyeksa. Malaikat rahmat berkata, "Dia datang dalam keadaan sudah bertaubat secara ikhlas kerana Allah". Malaikat azab berkata, "Benar, namun dia belum berbuat kebaikan sama sekali?". Seterusnya, datanglah seorang malaikat lain yang menyerupai dirinya dalam bentuk manusia untuk mengadili pertengkaran mereka. Malaikat itu berkata, "Kalau begitu, ukurlah akan kamu jarak dari sini ke kampung yang ditinggalkan dan ke kampung yang handak dituju lelaki itu; ke kampung mana yang lebih dekat, bererti dialah yang berhak ke atas orang ini". Kedua-duanya lalu sama-sama mengukur dan ternyata kedudukan orang tersebut lebih dekat pada kampung yang ditujunya. Akhirnya, malaikat rahmat pun membawa orang tersebut. (Hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim)

---

QS Al Baqarah : 208

Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.

---

Ibroh dari 3 ayat tersebut antara lain :

1. Menjadi muslimah harus totalitas, dalam semua dimensi kehidupan, bukan dalam ritual saja, tapi juga secara i-pol-ek-sos-bud.

2. Menjadikan Taqwa sebagai pakaian, yg selalu melekat dlm waktu 24 jam, bukan bertaqwa hanya spt mengenakan pakaian taqwa saat event tertentu.

---

Taqwa dalam dimensi ideologi

1. Mengimani rukun iman dengan segala derivasi/cabang dan rukun Islam.

2. Membersihkan diri dari semua unsur syirk, termasuk syirik kecil .

3. Termasuk syirk adalah sihir, perdukunan dengan segala bentuknya seperti mengimani/ mengamalkan ramalan, dukun, santet dan sejenisnya.

---

Taqwa dalam dimensi politik

1. Memahami bahwa Islam juga mengajarkan politik . Tidak semua politik itu kotor.

2. Ummat Islam harus berpolitik agar tidak diploitisir. Politiknya sesuai ajaran Islam.

3. Berpolitik bukan berarti harus menjadi politisi/politikus.

4. Membersihkan politik dari setiap unsur kotor/jahat/dosa.

5. Berpolitik itu ada unsur ijtihad.

6. Berpolitik islam, praktek bukan nama !!!

7. Taqwa dalam dimensi ekonomi:

8. Meyakini bahwa ekonomi syariah adalah yg terbaik, syariah adalah solusi.

9. Pelajari ekonomi syariah dan amalkan.

10. Mulailah terlibat dalam ekonomi syariah.

11. Bukalah rekening Bank, Asuransi, syariah.

12. Kenali leasing, pasar modal, MLM syariah.

13. Tinggalkan Riba dengan segala bentuknya dan derivasinya.

14. Membeli makanan yang berlabel HALAL.

---

Taqwa dalam dimensi Sosial Budaya:

1. Berpakaian secara islami.

2. Lifestyle islami. (food-film-fashion)

3. Pergaulan sosial dibatasi aturan islam.

4. Musik dipilih dan diminimalisir/selektif.

5. Pernikahan (pra-pasca). Mencari jodohnya di mana, acara resepsinya, rumah tangga.

6. Hiburan dan filmnya yang islami.

7. Rekreasi/tour/travelling yang ada nuansa islami.

12 Desember 2012

Pengajian Square Atelier Bintaro Tanggal 12 Des 2012

Event : Pengajian Square Atelier Bintaro
Tanggal : 12 Des 2012
Tema : Wanita dan Harum surga
Pembicara : Ustadz Yuke Sumeru

Pembacaan ayat suci Al Quran

QS Al Isra : 23

Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ah dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.

---

Doa pencerah hati :

Allahummaf tahlana hikmataka wansyur 'alaina rohmataka min khoza ini rohmatika ya arhamar rohimin

Artinya :

Ya Allah buka kan lah pintu hikmah kami, lindungi kami dari kesesatan, rahmatilah kamu ya Allah yang maha pengasih dan penyayang

---

Keadaan dalam rahmat Allah adalah keadaan dimana kenyataan sesuai dengan keinginannya.

---

Hidayah adalah milik Allah, namun kita harus berusaha meraihnya

QS Al Insan : 29-30

Sesungguhnya (ayat-ayat) ini adalah suatu peringatan, maka barangsiapa menghendaki (kebaikan bagi dirinya) niscaya dia mengambil jalan kepada Rabbnya.

Dan kamu tidak mampu (menempuh jalan itu), kecuali bila dikehendaki Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

---

Untuk meraih surga, harus kaffah "Kami dengar, kami taat"

QS Al Baqarah : 208

Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu

---

QS Al Isra : 51

Sesungguhnya jawaban orang-orang mumin, bila mereka dipanggil kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul mengadili diantara mereka ialah ucapan Kami mendengar dan kami patuh. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.

---

Umar bin Al Khattab berkata : hisablah dirimu sebelum dihisab, dan timbanglah sebelum ia ditimbang, bila itu lebih mudah bagi kalian dihari hisab kelak untuk menghisab dirimu dihari ini, dan berhiaslah kalian untuk pertemuan akbar, pada saat amalan dipamerkan dan tidak sedikitpun yang dapat tersembunyii dari kalian.

---

Keutamaan memilih teman yang baik

“Seseorang berada di atas agama temannya, maka hendaklah setiap kalian melihat siapa temannya.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, At-Tirmidzi, dll)

---

Pentingnya selalu mengingat Allah

QS Ali Imran : 190-191

Sesungguhnya dalam penciptaan langit langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal,

(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): Ya Rabb kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.

---

Macam macam dzikir :

1. Shalat

2. Doa

3. Pengajian

4. Membaca AlQuran

---

Dzikir individual

QS Al A'raf : 205

Dan sebutlah (nama) Rabbmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.

---

Nama-nama Setan Dan Pekerjaannya

Khanzab adalah setan pengganggu orang salat.

---

Baca Al Quran adalah ibadah yang utama, kemudian shalat

Qs Al Ankabut : 45

Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al-Kitab (Al-Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

---

Tidak ada hidayah tanpa pengorbanan

---

Beberapa orang menganggap kita tidak boleh menyentuh Al Quran karena haid, dalilnya karena ini

Qs Al Waqiah : 77-80

sesungguhnya Al-Quran ini adalah bacaan yang sangat mulia,

pada kitab yang terpelihara (Lauhul Mahfuzh),

tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan.

Diturunkan dari Rabb Semesta Alam.

---

Padahal, Yang diharamkan bagi wanita Haid dan Nifas (Shalat, Puasa. Jima’, dan Thawaf)

1. Shalat (kewajiban untuk sholat dengan sendirinya gugur) Hadits dari Mu’adzah, bahwa seorang wanita bertanya kepada Aisyah, ”Apakah salah seorang dari kami mengganti shalatnya apabila sudah suci? Aisyah berkata,”Apakah kamu ini Haruriyah? Dahulu kami haid pada masa Nabi SAW dan beliau tidak menyuruh kami mengqadha (mengganti) sholat”. Atau Aisyah berkata, ”Kami tidak melakukannya”. (HR. Bukhari dan Muslim: Shohih).

2. Puasa Aisyah berkata, ”Hal itu (Haid) menimpa kami, maka kami diperintahkan untuk mengqadha puasa dan kami tidak diperintahkan mengqadha shalat” (HR. Muslim dan Abu Dawud: Shohih)

3. Jima’ (bersetubuh) ”Lakukan segala sesuatu selain jima’” (HR. Muslim, Abu Dawud, An Nasai, AT Tirmidzi, dan Ibnu Majah: Shohih)

4. Thawaf Hadits Aisyah, ketika ia haid waktu haji, Nabi SAW bersabda,”Lakukan segala sesuatu yang dilakukan oleh orang berhaji, hanya saja engkau tidak boleh thawaf di Ka’bah hingga engkau suci”. (HR.Bukhari: Shohih)

---

Pentingnya memiliki teman yang berakhlaq baik :

Sesungguhnya perumpamaan teman yang baik (shalihah) dan teman yang jahat adalah seperti pembawa minyak wangi dan peniup api pandai besi. Pembawa minyak wangi mungkin akan mencipratkan minyak wanginya itu atau engkau menibeli darinya atau engkau hanya akan mencium aroma harumnya itu. Sedangkan peniup api tukang besi mungkin akan membakar bajumu atau engkau akan mencium darinya bau yang tidak sedap”. (Riwayat Bukhari, kitab Buyuu’, Fathul Bari 4/323 dan Muslim kitab Albir 4/2026)

---

Segala kejadian yang ada adalah atas izin Allah

QS At tagabun : 11

Tidak ada sesuatu musibahpun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

---

Tugas setan

QS Al Baqarah : 169

Sesungguhnya syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan kepada Allah apa yang tidak kamu ketahui.

---

Tips masuk surga

Qs Al Mukminun : 1-11

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,

(yaitu) orang-orang yang khusyu dalam shalatnya,

dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,

dan orang-orang yang menunaikan zakat,

dan orang-orang yang menjaga kemaluannya,

kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.

Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.

Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya,

dan orang-orang yang memelihara shalatnya.

Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,

(yani) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.

---

Pentingnya menggunakan al Quran sebagai pedoman hidup

Qs Ali Imran : 138

(Al-Quran) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertaqwa.

---

Keutamaan membaca Al Quran

Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah (Alquran ), ia akan mendapatkan satu kebaikan yang nilainya sama dengan 10 kali ganjaran (pahala). Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf." (HR Tirmidzi). Hadis dari Ibnu Mas'ud ini diperkuat dengan hadis serupa dari Abi Sa'id.

---

QS Al An'am : 160

Barangsiapa membawa amal yang baik maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan yang jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).

---

Jadikan al Quran sebagai Mauidhoh Hasanah

QS Al Jumu'ah : 2

Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan aya-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka Kitab dan hikmah. Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata

---

Cara memperdalam al Quran

1. Miliki al Quran sendiri

2. Miliki jadual yang tertentu/khusus

---

Majelis taklim disebut sukses bila jamaahnya berubah lebih baik, bukan sekedar banyak secara jumlah.

---

Orang yang bertaubat diganti dosanya dengan kebaikan

QS Al Furqon : 70

kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka mereka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

---

Keutamaan memuliakan lelaki sebagai pemimpin kita

QS An Nisa : 34

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka Wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

---

Ciri istri yang sholehah adalah melakukan hal yang dapat menyenangkan hati suami diantaranya: penampilan diri agar enak dipandang dan berbicara dengan menggunakan tutur yang menyenangkan ( tidak memotong pembicaraan suami, tidak bicara dengan intonasi yang lebih keras daripada intonasi suami), bersyukur dengan rezeki berapapun yang diberikan suami serta dalam hal pengaturan rumah mampu menciptakan suasana bersih dan nyaman, Berhias untuk suami

---

Ciri orang yang bertaqwa, tidak bersedih hati

QS Al A'raf : 35

Hai anak-anak Adam, jika datang kepadamu rasul-rasul daripada kamu yang menceritakan kepadamu ayat-ayat-Ku, maka barangsiapa yang bertaqwa dan mengadakan perbaikan, tidaklah ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

---

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 11 Des 2012

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 11 Des 2012
Pembicara : Ustadzah Mufidah Umaroh
Tema : Taysir (kemudahan) di dalam islam

Alasan alasan pemberian kemudahan dalam syariat islam dan aplikasi prosedural kaidah (kesukaran mendatangkan kemudahan)

1. Kemudahan karena alasan perjalanan ( at taisir bi sabab as safar)

Pasal pembahasan ini memuat 3 objek sebagai berikut :

a. definisi perjalanan (safar) dan legitimasi pemberian kemudahan didalamnya

b. keringanan keringanan yang diberikan syara' dalam perjalanan dan pendapat para ahli hukum islam, mengenai kriteria perjalanan yang dapat menjadi alasan memperoleh keringanan

c.perjalanan maksiat dan apakah ditetapkan dispensasi hukum didalamnya

2. Kemudahan karena alasan sakit (at taisir bi sabab al maradh)

Sakit merupakan salah satu alasan hukum (udzr syar'i) yang dijadikan sebagai sebab pemberian keringanan dan penghilangan kesukaran dari subjek hukum (mukallaf). Sakit adalah suatu kondisi tidak normal yang terjadi pada fisik manusia dan menimbulkan ganguan pada kenerja tubuh. Mengingat sakit menjadi salah satu penyebab ketidak berdayaan subyek hukum, maka ditetapkanlah ketentuan syara' berupa hukum hukum dalam masalah masalah ibadah. Para ulama menyebutkan banyak sekali rukhsah yang diberikan oleh asy syari' karena alasan sakit yang memperhatikan pemberian keringanan kepada orang mukallaf (subyek hukum) dalam menjalankan banyak ibadah

Qs Al Baqarah : 184

(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka jika di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.

---

Qs Al Maidah : 5

pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberikan Al-Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan menikahi) wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al-Kitab sebelum kamu, bila kamu telah membayar maskawin mereka dengan maksud menikahinya, tidak dengan maksud berzina dan tidak (pula) menjadikan gundik-gundik. Barangsiapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum Islam). Maka hapuslah amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-orang merugi.

3. Kemudahan karena alasan dipaksa (at taisir bi sabab al ikrah)

Paksaan (al ikrah) merupakan salah satu udzur alasan syar'i yang menggugurkan hukuman baik di dunia maupun di akhirat

4. Kemudahan karena alasan lupa ( at taisir bi sabab an nisyan)

Pembahasan pada poin ini akan dititik beratkan pada masalah definisi lupa dan efek yang ditimbulkannya terhadap ketentuan hukum syar'i yang sehubungan dengan masalah ibadah atau muamalah. Pakar hukum islam (fuqoha) teoritikus hukum islam (ushuliyyun) dan para pakar linguistik berpendapat bahwa kata nisyan dan sahwu dalam Syahr at tahriri. Lupa adalah suatu kondisi dimana seseorang tidak ingat terhadap suatu hal yang telah ia ketahui secara mendadak tanoa pengamatan dan pemikiran, sementara ia tetap mengetahui banyak hal yang lain. lebih lugas lagi, lupa adalah ketidak mampuan menghadirkan (mengingat) sesuatu saat dibutuhkan

5. Kemudahan karena alasan ketidak tahuan ( at taisir bi sabab al jahl)

Pembahasan dalam sub bab ini hanya pada definisi jahl (ketidak tahuan) dan apakah ketidak tahuan terhadap hukum syar'i dapat dipertimbangkan sebagai asbab hukum yang sah ('udzhur) yang menggugurkan hukuman dunia dan akhirat ? Kemudian penjelasan pendapat para ahli hukum islam menyangkut masalah ini

6. Kesukaran dan kesulitan yang umum terjadi ( fi al asrwa' umum al balwa)

Pembahasan dalam sub bab ini dititik beratkan pada pemaparan hukum mempertimbangkan kesulitan dan bencana umum (umum al balwa) sebagai salah satu alasan ('udzhur) yang mendatangkan kemudahan dan menghilangkan kesukaran manusia dalam menjalankan hukum syar'i.

Al 'Usr (kesulitan) adalah kesusahan dan kesukaran. kesulitan identik dengan toleran, sehingga laki laki yang sulit berarti laki laki yang rendah tingkat toleransinya terhadap sesuatu

Adapun 'umum al balwa ( bencana umum) adalah bencana yang menimpa kebanyakan orang sehingga sulit dihindari dan dijauhi

Kekurangan alamiah ( an naqsh ath thabi'i) adalah bencana. Kekuarangan alamiah adalah salah satu alasan hukum yang sah ('udzhur) yang dipercayakan pemberian keringanan dalam pembebanan hukum syar'i sebab kekurangan adalah lawan dari kesempurnaan. Apabila orang yang memiliki kekurangan alamiah dituntut dengan berbagai pembenahan hukum (yaklif) yang diterpakan pada manusia sempurna, maka tidak diragukan lagi hal itu akan menimbukkan kesukaran, dan kesukaran ini membuatnya tidak dapat menjalankan apa yang dibebankan kepadanya secara maksimal. Oleh karena itu, kekurangan alamiah dipertimbangkan sebagai alasan hukum ('udzhur syar'i) yang dihubungkan dengan keringanan dalam pembebanan hukum syar'i

---

Prinsip : yassir wa laa tu'assir, mudahkanlah jangan dipersulit

1. Kemudahan di dalam safar

Mengqoshor shalat

Para ulama berbeda pendapat di dalam menentukan batas jarak perjalanan yang dibolehkan bagi seseorang untuk meng-qashar sholat. Sebagian dari mereka menyatakan bahwa jaraknya adalah jarak perjalanan tiga hari, sebagian yang lain mengatakan dua hari perjalanan, sebagian yang lain mengatakan satu hari satu malam. Tetapi pendapat yang insya Allah mendekati kebenaran adalah bahwa dalam masalah ini tidak ada batasan jarak tertentu, yang penting seseorang melakukan suatu perjalanan yang membutuhkan perbekalan, maka dibolehkan baginya untuk meng-qashar sholat. Namun untuk kehati-hatian, tidaklah mengapa seseorang menggunakan batasan jarak yang dinyatakan oleh mayoritas ulama, yaitu batas jarak 85 km.

---

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: (ada tiga doa yang tidak ditolak: doanya orang tua, doanya orang yang berpuasa dan doanya musafir) HR Al-Baihaqi

---

Perbedaan diantara umat adalah rahmat

---

Perbandingan & Toleransi Imam Syafi’i dan Imam Malik dalam Hukum Qunut Subuh

Tulisan berikut menerangkan tentang Perbandingan dan Toleransi antara Imam Syafi’i dan Imam Malik dalam Pelaksanaan Hukum Qunut Subuh.

Imam Syafi’i adalah seorang tokoh besar pendiri Mazhab Syafi’i. Beliau dikenal sangat cerdas. Ada yang mengatakan bahwa sejak usia 7 tahun sudah hafal al-Qur’an. Beliau bukan berasal dari keluarga yang berkelebihan. Namun berkat kecerdasannya itu, beliau bisa belajar pada seorang guru di Mekah tanpa mengeluar biaya sedikit pun.

Imam Malik juga tokoh besar pendiri Mazhab Maliki. Beliau berasal dari keluarga terhormat, baik sebelum maupun sesudah datangnya Islam. Kakeknya, Abu Amir termasuk keluarga pertama yang memeluk agama Islam dan juga menjadi ulama hadis terpandang di Madinah. Sejak Muda, Imam Malik menjadi orang yang cinta kepada ilmu. Beliau belajar ilmu hadis pada ayah dan paman-pamannya. Al-Muwatta’, kitab fikih yang berdasar dari kumpulan hadis-hadis pilihan, adalah kitab karangan beliau yang menjadi pegangan para santri sampai sekarang.

Imam Syafi’i dan Imam Malik bertemu di Madinah. Ceritanya, setelah berguru pada banyak ulama di Mekah, Imam Syafi’i ingin sekali melanjutkan pengembaraannya ke Madinah. Apalagi beliau mengetahui di Madinah ada Imam Malik, ulama yang termashur itu. Di hadapan Imam Malik, Imam Syafi’i mengucal al-Muwatta’, kitab yang sebelumnya sudah dihafalnya saat berada di Mekah. Imam Malik sangat kagum pada Imam Syafi’i dan begitulah hubungan antara kedua tokoh besar itu selanjutnya.

Dalam tradisi Mazhab Syafi’i, saat melaksanakan shalat Shubuh dibacakan doa Qunut. Berbeda dalam tradisi Mazhab Maliki, tak ada doa Qunut dalam salat subuh. Namun, perbedaan tradisi itu tak membuat hubungan keduanya retak. Mereka tetap menjadi guru dan murid yang saling menghormati pendapat masing-masing.

Suatu hari, Imam Syafi’i berkunjung dan menginap di rumah Imam Malik. Saling berkunjung dan menginap itu sudah menjadi kebiasaan antara keduanya. Imam Syafi’i diminta gurunya menjadi imam saat melaksanakan salat subuh. Karena ingin menghormati gurunya, Imam Syafi’i tak membaca doa Qunut dalam salat berjama’ah itu.

Begitu pun sebaliknya. Di lain hari, Imam Malik menginap di kediaman Imam Syafi’i. Saat Shubuh, mereka melaksanakan salat subuh berjama’ah, Imam Syafi’i meminta gurunya menjadi imam salat. Dengan alasan yang sama, Imam Malik pun membaca doa Qunut.
[Detik Ramadhan dan Alifmagz.com]

---

Keutamaan selalu mengingat Allah

QS Ali Imran : 191

(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): Ya Rabb kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.

---

Keutamaan majelis taklim

Berikut sebuah riwayat yang terdapat dalam Sahih Muslim No.4854. Riwayat serupa juga terdapat dalam Muslim No. 2689 dan Bukhari no. 6408.

Hadis riwayat Abu Hurairah ra: Dari Nabi saw, beliau bersabda:

“Sesungguhnya Allah Yang Maha Memberkahi lagi Maha Tinggi memiliki banyak malaikat yang selalu mengadakan perjalanan yang jumlahnya melebihi malaikat pencatat amal, mereka senantiasa mencari Majelis-Majelis Zikir. Apabila mereka mendapati satu Majelis Zikir, maka mereka akan ikut duduk bersama mereka dan mengelilingi dengan sayap-sayapnya hingga memenuhi jarak antara mereka dengan langit dunia. Apabila para peserta majelis telah berpencar mereka naik menuju ke langit.

Beliau melanjutkan: Lalu Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung menanyakan mereka (padahal Dia lebih mengetahui daripada mereka): Dari manakah kamu sekalian? Mereka menjawab: Kami datang dari tempat hamba-hamba-Mu di dunia yang sedang mensucikan, mengagungkan, membesarkan, memuji dan memohon kepada Engkau. Allah bertanya lagi: Apa yang mereka mohonkan kepada Aku? Para malaikat itu menjawab: Mereka memohon surga-Mu. Allah bertanya lagi: Apakah mereka sudah pernah melihat surga-Ku? Para malaikat itu menjawab: Belum wahai Tuhan kami. Allah berfirman: Apalagi jika mereka telah melihat surga-Ku? Para malaikat itu berkata lagi: Mereka juga memohon perlindungan kepada-Mu. Allah bertanya: Dari apakah mereka memohon perlindungan-Ku? Para malaikat menjawab: Dari neraka-Mu, wahai Tuhan kami. Allah bertanya: Apakah mereka sudah pernah melihat neraka-Ku? Para malaikat menjawab: Belum. Allah berfirman: Apalagi seandainya mereka pernah melihat neraka-Ku? Para malaikat itu melanjutkan: Dan mereka juga memohon ampunan dari-Mu. Beliau bersabda kemudian Allah berfirman: Aku sudah mengampuni mereka dan sudah memberikan apa yang mereka minta dan Aku juga telah memberikan perlindungan kepada mereka dari apa yang mereka takutkan.

Beliau melanjutkan lagi lalu para malaikat itu berkata: Wahai Tuhan kami! Di antara mereka terdapat si Fulan yaitu seorang yang penuh dosa yang kebetulan lewat lalu duduk ikut berzikir bersama mereka. Beliau berkata lalu Allah menjawab: Aku juga telah mengampuninya karena mereka adalah kaum yang tidak akan sengsara orang yang ikut duduk bersama mereka.”

Dalam majelis dzikir akan turun rahmah, diliputi majelis itu dengan sakinah/ketenangan dan ketentraman, para malaikat mengelilinginya dan Allah Subhanahu wa Ta’ala memuji-muji orang yang hadir di majelis tersebut di hadapan para malaikat-Nya.

Orang-orang yang hadir di majelis dzikir adalah suatu kaum yang tidak akan celaka orang yang duduk bersama mereka. Bahkan terkadang seorang pendosa yang duduk bersama mereka dirahmati karenanya. Terkadang di antara yang hadir ada yang menangis karena takut kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, maka ahlul majelis seluruhnya beroleh anugerah.

---

Tuntutlah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat

06 Desember 2012

Majelis Reboan Pasaraya Blok M Tema Setia Kepada Pasangan

Event : Majelis Reboan Pasaraya Blok M
Tema : Setia Kepada Pasangan
Tanggal : 5 Desember 2012
Pembicara : Ustadzah Mamah Dedeh

Rasulullah menikahi Khadijah dan menjaga kesetiaannya meskipun kondisinya mulai dari ketika keadaan kaya kemudian miskin

QS Adh Dhuha : 8

Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.

---

Sumber kesetiaan antar pasangan

1. Saling mencintai

Bertahun-tahun setelah Siti Khadijah Ra. wafat, Rasulullah saw masih kerap menyambangi makamnya. Beliau juga sering menyebut-nyebut berbagai kebaikan almarhumah istrinya. Pujian-pujian itu tak jarang diucapkan Rasul di hadapan istri-istrinya yang lain. Rasulullah pun sangat memuliakan teman Khadijah semasa hidup. Tak jarang beliau memotong kambing lalu mencari teman-teman Khadijah untuk dihadiahkannya daging kambing tersebut. Hal itu membuat Siti Aisyah Ra cemburu. “Bukankah dia itu hanya seorang wanita tua sementara Allah telah menggantikannya untukmu wanita yang lebih darinya ?”. Rasulullah tersenyum sambil menjawab tegas, “Demi Allah, Allah swt tidak pernah menggantikan untukku yang lebih baik dari dirinya. Khadijah beriman kepadaku pada saat orang-orang mendustakanku, dia menyumbangkan hartanya padaku di saat orang-orang lain tidak ada yang mau memberikan bantuannya.”

---

2. Ta'awun : saling tolong menolong

QS Al Maidah : 2

... Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
---

Kesetiaan bukan hanya ucapan melainkan perbuatan

---

Iman berarti apa yang diyakini di dalam hati, diucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan perbuatan, seperti inilah yang juga harus dilaksanakan didalam rumah tangga

---

3. Musyawarah berasal dari kata Syawara yaitu berasal dari Bahasa Arab yang berarti berunding, urun rembuk atau mengatakan dan mengajukan sesuatu

---

Jadi antara suami dan istri harus sering berdiskusi dalam membuat keputusan

---

4. Saling menutupi kekurangan masing masing pasangan

Qs Al Baqarah : 187

Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi ma'af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa.

---

Jadi saling menutupi kekurangan pasangan masing masing

---

Pentingnya kejujuran antar suami dan istri

“Hendaklah kalian berlaku jujur, sebab kejujuran itu mengantar kepada kebaikan dan kebaikan itu mengantar ke surga dan senantiasa orang itu berlaku jujur dan terus menerus berlaku jujur sehingga dicatat di sisi Allah selaku orang yang jujur. Dan janganlah kalian berlaku dusta, sebab dusta mengantar kepada kedurhakaan dan kedurhakaan itu mengantar kepada neraka, dan senantiasa orang yang berdusta dan terus menerus berdusta sehingga dicatat di sisi Allah sebagai pendusta”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

---

Tanggung jawba kita kepada mualaf :

1. Tuntunan

2. Bimbingan

---

Pentingnya menghargai lelaki sebagai pemimpin wanita

QS An Nisa : 34

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

---

Prioritas sedekah adalah kedalam anggota keluarga kita terlebih dahulu

QS Al Baqarah : 215

Mereka bertanya kepadamu tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: "Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan". Dan apa saja kebajikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya

---

Jika sedang haid, jangan melakukan hubungan badan (intercourse), boleh melakukan petting

Qs Al Baqarah : 222

Mereka bertanya kepadamu tentang haidh. Katakanlah: "Haidh itu adalah suatu kotoran". Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haidh; dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci , maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang taubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri

---

Persentuhan dengan wanita haid di luar bagian antara pusar dan lutut

Berdasarkan Hadis riwayat Aisyah Ra ia berkata : Apabila salah seorang di antara kami sedang haid, Rasulullah saw. memerintahkan untuk memakai izaar (kain bawahan menutupi bagian tubuh dari pusar ke bawah), kemudian beliau menggaulinya (tanpa senggama).(HR Muslim)

Berdasarkan Hadis riwayat Maimunah Ra ia berkata : Rasulullah saw. biasa menggauli (tanpa senggama) istri-istri beliau yang sedang haid dari luar izaar (kain bawahan menutupi bagian tubuh dari pusar ke bawah). (HR Muslim)

---

Tidur bersama wanita haid di dalam satu selimut

Hadis riwayat Ummu Salamah Ra ia berkata : Ketika aku sedang berbaring bersama Rasulullah saw. dalam satu selimut, tiba-tiba aku haid, maka aku keluar dengan pelan-pelan lalu mengambil pakaian khusus waktu haid. Rasulullah saw. bertanya kepadaku: Apakah engkau haid? Aku jawab: Ya. Beliau memanggilku dan aku berbaring lagi bersama beliau dalam satu selimut. Zainab binti Ummu Salamah berkata: Dia (Ummu Salamah) dan Rasulullah saw. mandi jinabat bersama dalam satu bejana. (HR Muslim)

---

Yang mewajibkan Mandi Ada 6 (enam)

1. Memasukkan hasafah (kepala kemaluan laki-laki) Pada paraj (kemaluan perempuan).

2. Keluar mani.

3. Haid.

4. Nifas.

5. Beranak.

6. Mati.

---

Tanda tanda kiamat, perbandingan antara wanita dan laki laki 50 : 1

Saat ini perbandingan laki laki dan perempuan adalah 1 : 50 artinya tiap lahir seorang laki laki maka bersamaan pula telah lahir 50 orang perempuan . Mengapa laki laki semakin berkurang pada masa masa yang akan datang ? Jawabnya : Allah telah mentakdirkan dalam kalam yang tersimpan di Lauh Mahfudz

---

Keutamaan ikhlas dalam beramal, jangan sampai ada "Udang dibalik batu"

QS Al Baqarah : 264

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir

---

Jika kita mendapatkan ujian, cobaan, atau bahkan dizolimi orang, pahami ayat ini

QS Al Baqarah : 155-156

Sesungguhnya akan kami berikan cobaan kepadamu dengan sedikit ketakutan,kelaparan,kekurangan harta,jiwa,dan buah-buahan.Dan berikanlah kabar gembira kekepada mereka orang-orang yang sabar, yaitu orang- orang yang apabila ditimpah musibah mengucapkan inna lillahi wa ina ilai hirojingun(sengguhnyakami adalah milik Allah dan kepadaNya kami kembali)

---

Daripada menyalahkan orang lain karena mendzolimi kita, lebih baik kita introspeksi diri

QS At Tagabun : 11

Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barang siapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

---

Selingkuh adalah salah satu hasil bujuk rayu setan

QS Al Baqarah : 268

Setan mengancam kamu dengan kefakiran dan menyuruh kamu berbuat keji

---

Pentingnya mengetahui masa iddah bagi orang yang bercerai/ditinggal meninggal pasangannya

At Thalaq : 2

Apabila mereka telah mendekati akhir iddahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah diberi pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.

---

Banyaklah mengingat ingat kebaikan orang, lupakan kebaikan kita kepada orang orang

---

Musibah :

1. Mengangkat derajat

2. Teguran

---

Orang akan mendapatkan azab di dunia terebih dahulu kemudian di akhirat bagi pelaku

1. Orang yang menyakiti orang tua mertua

2. Menyakiti pasangan

3. Mengambil hak orang lain

---

Keindahan dunia jangan sampai melalaikan kita kepada Allah dan Rasulullah

QS Ali Imran : 14

Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak [l86] dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 4 Des 2012

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 4 Des 2012
Pembicara : Ustadz Doddy Al Jambary
Tema : Manusia makhluk paling sempurna

Pembacaan ayat suci al quran

QS Al Isra : 70-72

Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.

(Ingatlah) suatu hari (yang di hari itu) Kami panggil tiap umat dengan pemimpinnya; dan barangsiapa yang diberikan kitab amalannya di tangan kanannya maka mereka ini akan membaca kitabnya itu, dan mereka tidak dianiaya sedikitpun.

Dan barangsiapa yang buta (hatinya) di dunia ini, niscaya di akhirat (nanti) ia akan lebih buta (pula) dan lebih tersesat dari jalan (yang benar).

---

Al Quran tidak bisa dipisahkan dari Al Hadist

Allah tidak bisa dipisahkan dari Nabi Muhammad Saw

Manusia disebut sempurna karena ada ketidak sempurnaannya

Malam tidak bisa dipisahkan dengan siang

---

Allah menciptakan manusia dalam bentuk yang baik

Qs At Tin : 4

sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya .

---

Manusia lahir kemudian beranjak dewasa mengalami proses proses kehidupan

QS Al Balad : 4

Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah

---

Kita tidak menghadapi masalah setelah melewati masa hisab

---

Mencari keridhoan Allah adalah bagian dari kesempurnaan manusia

Seharusnya kita bersyukur, karena

QS An Nahl : 78

Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.

---

Tapi mengapa kita tidak bersyukur ? Apa sebabnya ?

QS Al Mulk : 23

Katakanlah: "Dia-lah Yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati". (Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur.

---

Apa sebab tidak bersyukur ?

1. Kemalasan kita

2. Gangguan setan

---

Sedikit sekali yang bersyukur, karena ada campur tangan setan dan kemalasan kita

Qs Al A'raf : 16-17

Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (ta'at).

---

Kalau ingin pintar memasak, belajar kepada orang yang pintar memasak

Kalau ingin mendapatkan ridho Allah, belajar/mengikuti orang yang mendapat ridho Allah, siapakah dia ? Rasulullah, Orang Muhajirin, Orang anshar dan orang yang mengikuti ajaran ajaran mereka

QS At Taubah : 100

Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.

---

Setiap manusia memiliki kefasikan dan ketaqwaan, namun kadarnya berbada beda

QS Asy Syams : 8

maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.

---

Jauhi prasangka

QS Al Hujurat : 12

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.

---

Wanita yang sudah menopouse dan tidak ingin menikah lagi, boleh membuka auratnya, namun kalau tetap menutup aurat, itu jauh lebih baik

QS An Nur : 60

Dan perempuan-perempuan tua yang telah terhenti (dari haid dan mengandung) yang tiada ingin kawin (lagi), tiadalah atas mereka dosa menanggalkan pakaian mereka dengan tidak (bermaksud) menampakkan perhiasan, dan berlaku sopan adalah lebih baik bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Bijaksana.

---

Pentingnya berbaik sangka kepada Allah

Qs Al Baqarah : 216

Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

---

Pentingnya taat kepada Allah, Rasul dan Pemimpin yang sholeh/sholehah yang mejalankan ketaatan kepada Allah dan Rasul

QS An Nisa : 59

Hai orang-orang yang beriman, ta'atilah Allah dan ta'atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.

---

Clenius - Azhar Kairo

Karakter dasar manusia terbentuk dari unsur :

1. Nafsu, iman, Akal

---

Niat

Rasio

Supraratio

---

Nafsu itu juga mempengaruhi Nabi Yusuf, karena beliau juga tergoda dengan Siti Zulaikha, nafsu cenderung pada kejahatan

QS Yusuf : 53

Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang.


2. Susunan terbaik adalah : Iman, Akal, nafsu

---

Rasio

Nalar logika

Terbatas pada apa yang masuk dari mata dan telinga

Kemampuan Audio visual manusia terbatas

---

Audio

1. Dibawah 20 Hertz. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik, Bunyi yang hanya bisa didengar oleh Jangkrik, Lumba lumba, gajah, merpati

2. Bunyi audio (audiosonik) mempunyai frekuensi antara 20 Hz sampai 20.000 Hz. Jadi, kita akan dapat mendengar suatu bunyi berkisar 20 Hz – 20.000 Hz

3. Di atas 20000 Hertz. bunyi yang frekuensinya lebih dari 20.000 Hz disebut ultrasonik. Bunyi infrasonik dihasilkan oleh bergetarnya benda-benda beukuran besar, seperti gempa bumi, atau gunung meletus. Sehingga kalau akan terjadi gempa atau gunung meletus, ada hewan-hewan tertentu yang sudah dapat mendeteksi dan hewan tersebut akan lari mencari tempat yang aman. Bunyi yang hanya bisa didengar oleh Kelelawar, anjing, tikus

---

Visual

1. Cahaya yang tampak

2. Cahaya yang tidak tampak

---

Cahaya yang tampak : Mejikuhibiniu

Dibawah merah dan diatas ungu tidak tampak

---

Cahaya yang tidak tampak

1. Infra merah

2. Ultra ungu

---

Keajaiban keajaiban

1. Bahtera Nuh As mendarat di bukit Judy

Bahtera Nabi Nuh Merupakan Kapal Belayar Yang Tertinggi Dari Dasar Laut
Menurut Al Qur’an, bahtera Nuh telah mendarat di Bukit Judi. Ada pendapat yang menunjukkan suatu gunung di wilayah Kurdi atau tepatnya dibahagian selatan Armenia, ada pendapat lain dari Wyatt Archeological Research, bukit tersebut terletak di wilayah Turkistan Iklim Butan, Timur laut pulau yang oleh orang-orang Arab disebut sebagai Jazirah Ibnu Umar


2. Musa As berjalan di dasar laut

3. Ibrahim As dibakar api yang terasa dingin

4. Yunus As dimuntahkan ikan

---

Setan selalu berupaya untuk menjadikan bujuk rayu mereka diikuti oleh manusia

QS Al A'raf : 27

Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.

---

Jika kita bertaqwa, Allah akan memberikan kemudahan

Qs At Thalaq : 2

Demikianlah diberi pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.

---

Mukjizat : Mukjizat ialah perkara yang nampak yang bertentangan dengan kebiasaan (yaitu hal yang luar biasa yang terhadi melalui) tangan nabi atau rasul setelah diutusnya (yang dilakukan) pada saat berdakwah (menyebarkan) misi kenabian dan kerasulan, seperti menghidupkan orang mati, menghilangkan gunung dan memancarkan air dari sela-sela jari jemari.

Hijrah Bersama Nabi Muhammad SAW

Allah telah memerintahkan Nabi Muhammad untuk menyuruh umatnya berhijrah ke Madinah. Abu Bakar sangat gembira ketika mengetahui bahwa dirinya akan berhijrah dengan Nabi Muhammad SAW. Abu Bakar menyiapkan dua unta yang bagus, dan membawa harta yang banyak. Sampailah mereka disebuah gua untuk beristirahat dan berlindung dari kejaran musuh. Namanya Gua Hira’. Abu Bakar menahan Nabi Muhammad yang hendak masuk ke dalam gua. “Jangan masuk dulu ya Rosulullah, biar saya lihat dulu apakah ada bahaya di dalam sana.” Abu Bakar segera masuk dan melihat ke sekelilingnya. Setelah dirasa aman, barulah Abu Bakar mempersilahkan Rosulullah untuk masuk. “Bagaimana kalau mereka melihat kita di dalam gua ini?” Tanya Abu Bakar gelisah. “Tenanglah Abu Bakar, Sesungguhnya Allah bersama kita..” jawab nabi Muhammad. Ternyata Allah melindungi mereka dengan memerintahkan laba-laba untuk segera membuat sarang di pintu gua. Dengan adanya sarang laba-laba, musuh mengira tidak ada orang yang masuk ke dalam gua. Karena kalau ada yang masuk, pasti sarangnya sudah rusak. Nabi Muhammad segera beristirahat dan tertidur di paha Abu Bakar. Ketika Nabi tertidur, Abu Bakar tidak tidur sama sekali dan berusaha menjaga Nabi Muhammad. Tiba-tiba, muncullah kalajengking. Abu Bakar berusaha tenang dan tidak bergerak menghindari kalajengking. Abu Bakar khawatir bila Nabi Muhammad bangun karena gerakannya. Karena Abu Bakar tetap diam, maka kalajengking itu pun menggigit Abu Bakar. Rasanya sakit luar biasa. Abu Bakar menahan rasa sakit itu hingga tidak mendesah kesakitan. Tetapi tanpa disadari, air matanya menetes dan mengenai pipi Nabi Muhammad. Nabi Muhammad pun terbangun dan menanyakan keadaan Abu Bakar. “Saya disengat kalajengking.” Jawab Abu Bakar sambil menunjuk tempat sakitnya. Nabi Muhammad pun mengusap tempat sakitnya dan atas izin Allah, sakit itu langsung hilang.

http://al-tena.blogspot.com/2011/01/abu-bakar-ash-shiddiq.html

---

Karamah : Adapun jikalau perkara (sesuatu yang luar biasa itu) tampak pada tangan selain nabi dan rasul, jikalau ia seorang wali (kekasih Alloh), maka sesuatu yang luar biasa itu sebut karomah (keramat wali).

Contoh :

Dan seperti keistimewaan yang terjadi pada Fatimah ru, ketika suatu ketika beliau menghadiahkan kepada ayahhandanya nabi saw dua potong roti dan sepotong daging yang diletakkan di dalam piring/mangkok yang ditutup. Lalu nabi saw mengirimkan kembali pembawa piring mangkok itu dan sesuatu yang bersamanya yaitu piring dan mangkok tersebut ke rumah fatimah. Ketika nabi saw duduk dan berdiam diri pada tempat duduknya, di rumah fatimah, maka beliau bersabda: Bawalah kemari piring tersebut wahai putriku.” Lalu fatimah membuka piring tersebut tiba-tiba saja piring tersebut dipenuhi roti dan daging. Kemudian nabi saw bertanya kepada fatimah, “bagaimana kamu mendapatkan semua ini?” Siti fatimah menjawab:” Semua ini berasal dari Alloh. Sungguh Alloh akan memberi rezeki kepada orang yang dikehendakiNya dengan tanpa perhitungan.” Kemudian Nabi saw bersabda, “Segala puji bagi Alloh swt, yang telah menjadikanmu seeorang perempuan yang menyerupai pemimpin kaum perempuan bani isroil” Kemudian nabi saw mengumpulkan ali rhu, hasan rhu, dan husain rhu serta seluruh penghuni rumah ali, untuk makan bersama makanan yang ada didalam piring itu, Lalu mereka semua makan hingga kenyang, namun makanan tersebut masih tetap tersisa. Maka fatimah mengirimkannya kepada para tetangganya.

---

Maunah : Jikalau kekampuan luar biasa itu terjadi dari orang-orang awam diantara orang-orang islam dalam bentuk sebagai penyelamatan dari segala bencana dan dari segala hal yang tidak disukainya maka kemapuan luar baisa itu disebut Ma’unah (pertolongan Alloh)

---

Istidroj : Jika kempauan luar biasa itu terjadi pada seorang fasik, maka jika hal itu terjadi sesuai dengan tujuannya maka kemampuan luar biasa itu disebut Istidroj (tipu daya Alloh kepada orang tersebut dan untuk menguji keimanan orang-orang islam yang menghadapinya) Dan jika tidak sesuai dengan tujuannya maka hal itu disebut Ihanah (Penghinaan Alloh kepada orang tersebut) seperti yang pernah terjadi pada Musailimah al kadzab (kalimat musailimah dengan dibaca kasroh huruf lamnya/orang yang mengaku sebagai nabi) Sesungguhnya musailimah berdoa untuk orang yang buta satu matanya, agar matanya yang buta itu menjadi sembuh bisa melihat, maka matanya yang sehat menjadi buta pula. Dan musailimah meludah ke dalam sumur, agar supaya bertambah manis rasa airnya, maka iar sumur tersebut berubah menjadi air asin yang sangat asin hingga terasa pahit. Dan musalimah mengusap kepala anak yatim, maka menjadi rontoklah rambut kepala anak yatim tersebut. Dan semua kejadian ini adalah bukti yang memperkuat kebohongan pegakuan menjadi nabi, rasul. Semua hikayat tersebut dituturkan oleh syeikh al laqoni dalam kitab umdatul murid.

http://tetesanhujan.wordpress.com/2008/12/22/perbedaan-mukjizat-karomah-ma%E2%80%99unah-istidroj-serta-ihanah/

03 Desember 2012

ASEAN Blogger #Peduli Aksesibilitas bermanfaat bagi semua orang Tanpa Kecuali

Event : ASEAN Blogger #Peduli
Tanggal : 1 Des 2012
Pembicara : Dimas prasetyo muharam dari Kartunet.com dan Faisal rusdi dari Barrier Free Tourism
Tema : Aksesibilitas bermanfaat bagi semua orang Tanpa Kecuali

Kondisi sarana publik di Indonesia: Belum banyaknya fasilitas umum yang mendukung untuk aksesibilitas orang dengan disabilitas baik di gedung perkantoran pemerintah dan swasta, Sekolah, Bank, Tempat wisata, Pasar tradisonal, Trotoar, Tansportasi umum (pesawat, kereta api, busway, angkutan umum, taxi dll).

Pengaruhnya terhadap kehidupan sehari hari:

1. Masyarakat secara umum

2. Ibu hamil

3. Orang tua

4. Anak-anak

5. Perempuan

---

Penyandang disabilitas

Definisi Aksesibilitas

Aksesibilitas adalah kemudahan yang disediakan bagi semua orang tidak terkecuali penyandang disabilitas guna mewujudkan kesamaan kesempatan dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan. Setiap manusia yang diciptakan tidaklah selalu diberi kesempurnaan fisik, baik yang dibawa sejak lahir maupun pada saat perjalanaan hidupnya. Berdasarkan hal tersebut maka setiap bangunan haruslah memperhatikan elemen-elemen aksesibilitas sehingga bangunan tersebut mampu digunakan oleh semua

---

4 Asas Aksesibilitas

1. Kemudahan

2. Kegunaan

3. Keselamatan

4. Kemandirian

---

Undang-undang tentang Aksesibilitas

Undang-undang RI No. 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung: Lebih jelas tertera pada pasal 27 dan 31.

Peraturan Menteri Pekerjaan umum No.30/PRT/M/2006

Ratifikasi konvensi hak penyandang disabilitas pasal 9, yang disahkan menjadi UU No. 19 tahun 2011.

Salah satu upaya adalah promosi hak penyandang disabilitas lewat Barrier Free Tourism

Design lingkungan (fasilitas publik) seharusnya universal

ASEAN Blogger #Peduli Sharing Suksma Ratri

Event : ASEAN Blogger #Peduli
Tanggal : 1 Des 2012
Pembicara : Suksma Ratri
Tema : Sharing ODHA +

Sharing beliau +/- seperti ulasan berikut

Suksma Ratri adalah Pendiri akun Twitter @NSPR12, HIV (+) perempuan, pembela hak-hak perempuan, HIV/AIDS, migran, dan kesetaraan gender. Pengalaman hidupnya menjadikannya sebagai seorang konselor, mediator. Dia juga aktif di komunitas penulis. Beliau pernah berumah tangga dengan seorang suami ODHA (Orang dengan HIV atau AIDS)

dan pada akhirnya beliau menjadi salah satu dari ODHA (Orang dengan HIV atau AIDS).

Suksma berkata, “Bicara soal perjalanan hidup, saya sering bingung harus mulai dari mana. Saya adalah seorang anak tunggal dari keluarga biasa saja, tapi saya selalu merasa bahwa saya mempunyai hidup yang sangat berwarna. Sejak masa kuliah, saya sudah sering membantu adik-adik kelas untuk menyelesaikan konflik pribadi, seperti kabur dari rumah, kecanduan narkoba sampai hamil di luar nikah dan semua datang kepada saya untuk minta bantuan. Saya selalu dengan senang hati membantu mereka. Saya tidak pernah segan meluangkan waktu untuk mendengarkan mereka. Orang tua saya tidak kaya, tapi kami kaya akan pengalaman. Ibu selalu mendorong saya untuk membantu teman.”

“Tahun 2001 saya diterima bekerja di sebuah hotel bintang lima di Bandung sebagai PR Officer. Di hotel inilah saya bertemu dengan almarhum/eks suami. Dia adalah seorang trainee yang magang di hotel tempat saya bekerja. Sikapnya yang baik, ramah, dan lucu membuat saya kepincut. Meskipun banyak orang yang menertawakan, kami tetap memutuskan untuk pacaran. Dalam setahun masa pacaran, saya melihat dia sangat terbuka soal masa lalunya yang kelam. Dia menceritakan semuanya, mulai dari masalah kecanduannya hingga pengalamannya masuk penjara karena dia menjadi Bandar Narkoba. Saya mencintai dia dengan sepenuh hati. Dan bagi saya, masa lalu yang kelam bukan menjadi masalah selama hal itu tidak terulang lagi.”

“Masa pacaran kami sudah tentu banyak pasang surutnya. Setelah putus-sambung beberapa kali, dia akhirnya melamar dan saya menerimanya. Dia berkata kepada saya bahwa dia merasa aman, ingin memperbaiki diri, hidup lurus dan ingin memiliki seseorang yang mengingatkannya ketika dia mulai kacau. Dan orang tersebut adalah saya. Saya luluh, terharu dan merasa dibutuhkan persis seperti ketika adik-adik kelas meminta bantuan saya untuk menjaga mereka.”

“Tiga bulan sebelum menikah, orang tuanya meminta saya pindah ke rumah mereka dengan alasan agar saya bisa beradaptasi dengan keluarga. Saya pun menurut. Dua bulan sebelum kami menikah, tiba-tiba kontrak kerjanya sebagai Casual Worker di hotel tempat kami bekerja tidak diperpanjang. Sebagai perempuan modern, saya tidak mempermasalahkan siapa yang menjadi tulang punggung keluarga. Selama saya melihat usahanya untuk mencari pekerjaan, saya tidak keberatan menanggung semua biaya untuk keperluan sehari-hari.”

“Sedikit demi sedikit konflik mulai datang, terutama untuk urusan patungan biaya pernikahan. Keluarganya tidak bisa memberi banyak sumbangan namun banyak maunya dan ini membuat saya agak kesal. Sementara keluarga saya mempunyai aturan bahwa pihak yang menyumbang lebih banyak, yang akan menentukan keputusan akhirnya; dalam hal ini, saya dan keluarga saya.”

“Suatu hari, saya teringat ceritanya tentang bagaimana dia dulu sering berbagi jarum suntik dengan teman-temannya yang sesama pecandu. Saya yang sudah memiliki sedikit pengetahuan tentang penularan HIV, mengajaknya untuk melakukan tes HIV bersama sebelum menikah. Mendengar permintaan saya, dia hanya tertawa dan mengatakan bahwa dia sudah pernah melakukan tes dan hasilnya negatif. Saya meminta dia untuk menunjukkan hasil tesnya, akan tetapi yang saya terima hanya surat pembebasan dari penjara. Dia berkilah hasil tes tersebut telah hilang. Saya sebenarnya masih ragu, tapi saya berpikir lagi bahwa selama ini dia sudah terbuka dan jujur tentang masa lalunya dan pernah masuk ke penjara. Akhirnya saya memutuskan untuk mempercayainya, meski hati saya masih diliputi sedikit keraguan.”

“Berbagai konflik yang berkaitan dengan finansial untuk pernikahan pun makin hari semakin banyak. Kami sering bertengkar. Ketika adu mulut, dia sering memaksakan kehendak dan keluarganya dengan berkata bahwa orang tuanya sudah baik mau menampung setelah menikah. Puncaknya adalah saat dia berkata bahwa kalkulasi biaya pernikahan yang saya buat kurang satu juta dari jumlah yang diberi orang tuanya. Saya bersikeras bahwa itu jumlah yang saya terima tetapi dia tetap berkeras hati. Masalah ini tidak selesai dan menggantung begitu saja. Selepas tuduhan itu, keraguan di hati saya tumbuh semakin besar seiring dengan semakin dekatnya hari pernikahan kami.”

“Tepatnya seminggu sebelum hari pernikahan, saya merasa tidak tahan lagi dan menelepon tante saya, adik bungsu Papa yang paling dekat dengan saya. Belum sempat saya mengatakan sesuatu, dia masuk ke kamar dan duduk di seberang saya. Sementara tante saya sudah mengangkat telepon, dia memandang saya dengan tatapan curiga. Saya tidak bisa mengungkapkan sesuatu kepada Tante dan hanya bisa menangis. Untung tante saya cepat tanggap. Dia menuntun pembicaraan dan saya cukup menjawab dengan ‘ya’ atau ‘tidak’ saja.”

“Lewat pembicaraan tersebut, Tante mengetahui kejadian yang saya alami. Beliau sempat berkata, ‘jika kamu tidak sreg, batalkan saja.’ Tapi saya menolak karena saya berpikir bahwa laki-laki itu adalah pilihan saya dan tidak dijodohkan. Saya sendiri yang menerima lamarannya maka saya harus tanggung resikonya. Saya tidak ingin mencoreng nama baik keluarga dengan membatalkan pernikahan seminggu sebelum hari ‘H’. Sebelum mengakhiri pembicaraan, tante berpesan, ‘Nduk, kalau hanya tengkar mulut, tahan! Tapi kalau tangan dan kakinya sudah ikut bicara, biarpun baru menikah sehari, kamu tinggalkan dia.’”

“Singkat cerita, semua persoalan seolah larut sampai akhirnya kami menikah. Setelah tiga minggu menikah, saya hamil. Semua orang bersuka cita mendengar berita ini. Tidak lama kebahagiaan itu saya rasakan, karena dia mulai mengontrol saya dalam segala hal. Dia berkata bahwa saya boros sehingga kartu kredit dan kartu ATM saya diambilnya. “Mulai sekarang, aku yang atur keuangan kita”. Saya ternganga. Saya yang bekerja sampai jungkir balik, dia yang memegang keuangannya. Tapi saya hanya bisa diam. Kemudian saya dijatah sehari hanya 15,000 rupiah. Belanja bulanan harus dengan dia. Ingin membeli barang harus seizin dia. Absurd rasanya karena saya yang selalu pegang uang sendiri. Tapi saya menurut saja. Kenapa? Karena setiap kali saya protes, dia selalu berkata, istri harus nurut apa kata suami. Kamu mau jadi istri durhaka? Dan argumen itu dia gunakan untuk manipulasi banyak hal. Setiap kali saya melawan, dia akan berkata, “Kamu memang istri durhaka! Kamu tidak nurut suami ya?” Akhirnya saya diam saja dan malas untuk ribut. Saya membiarkan dia melakukan apapun yang dia inginkan.”

“Ketika kehamilan saya masuk bulan ke-4, saya mulai melihat tanda-tanda suami memakai putaw lagi. Sehari setelah menikah, dia merengek minta dibelikan HP dari uang hadiah pernikahan kami. Saya turuti karena di rumah tidak ada telepon. Tapi meski demikian, saya tetap kesulitan menghubunginya. Seringkali HP-nya nonaktif atau berada di luar jangkauan. Setiap kali saya bertanya ketika dia di rumah, dia selalu berkata bahwa HP-nya aktif dan tidak ada panggilan masuk. Selain melihat tanda-tanda sakaw pada dirinya, saya juga sering menemukan plastik-plastik kecil bekas paketan putaw di dalam kamar, termasuk di dalam boks tissue hadiah perkawinan. Tapi setiap kali saya bertanya, dia selalu berkata, Itu bekas dulu. Aneh!”

“Saat kehamilan saya masuk bulan ke-5, dia belum juga mempunyai pekerjaan. Saya masih tetap bekerja sebagai PR Officer dan kadang harus lembur atau masuk di hari libur saat ada event. Dia mulai sering protes dan melarang saya masuk kerja atau lembur. Saya selalu berkata bahwa itu resiko pekerjaan. Dia mulai sering marah-marah tidak jelas dan menyebut saya arogan karena saya mempunyai jabatan di hotel bintang 5, sementara dia hanya pengangguran.”

“Ketika marah, dia sering memukul saya. Kadangkala melempar barang ke arah saya, istrinya yang sedang hamil 5 bulan. Semakin hari saya semakin sering melihat tanda-tanda sakaw pada suami. Hingga suatu hari saya menemukan suntikan bekas di bawah karpet. Saya tidak langsung mengkonfrontasi, tapi saya simpan sebagai barang bukti.”

‘Kehamilan saya masuk bulan ke-6. Ketika pulang kerja, saya melihat dia berkeringat. Ada bercak darah di sprei dan lengannya. Saya sakit hati karena uang hasil kerja keras saya dipakai untuk membeli putaw. Saya tidak tahan dan langsung menuduh dia pakai lagi. Awalnya dia tidak mengakui. Saya mengambil bekas suntikannya dan melempar ke mukanya. Dia marah dan tidak terima perlakuan tersebut sehingga saya ditendang sampai jatuh dari tempat tidur. Kami beradu fisik sampai orang tuanya masuk dan memisahkan kami.”

“Ibunya menyeretnya ke kamar utama. Lalu mereka berbicara selama satu jam lebih. Keluar dari kamar, dia menghampiri saya dan menangis meraung-raung seperti anak kecil. Kemudian bersujud di kaki saya dan meminta ampun kepada saya atas apa yang telah dia lakukan sebelumnya. Awalnya saya diam saja. Tapi mengingat saya sedang mengandung anaknya, saya luluh. Saya memaafkan dia dan kami melanjutkan hidup bersama.”

“Di pertengahan kehamilan saya yang memasuki bulan ke-7, saya harus menjalani operasi Caesar karena ketuban saya pecah dan airnya keluar terus. Dokter kandungan bertanya, apakah saya banyak jalan, naik-turun tangga atau pernah jatuh? “Saya terlalu banyak jalan,” jawabku. Seluruh biaya operasi dan rumah sakit saya tanggung sendiri. Keluarga suami tidak menyumbang sepeser pun. Bahkan suami tidak menunggui saya ketika operasi berlangsung, hanya ibu yang mendampingi saya. Alasan suami karena dia baru mulai bekerja di tempat baru, sehingga segan minta libur. Selama dua minggu saya di rumah sakit, dia hanya datang menjenguk lima kali dan tidak pernah menginap. Ibu merasa ada yang janggal, tapi beliau diam saja karena terlalu excited dengan kelahiran Srikandhi, cucu pertamanya. Saya berharap dengan kehadiran Srikandhi akan mengubah situasi antara kami.”

“Well, memang ada perubahan. Tapi kecil dan hanya sebentar saja. Bila sebelumnya dia sering marah karena menganggur dan menuduh saya sombong, sekarang dia marah karena gajinya jauh lebih kecil dari gaji saya. Padahal sumpah demi Tuhan, saya tidak pernah mempermasalahkan berapa pun gaji yang diterimanya. Lalu dia mulai bersikap kasar lagi kepada saya. Dipukul atau dilempar barang sudah menjadi makanan sehari-hari saya. Tapi dia cerdik, karena selalu memukul saya di tempat-tempat yang tidak terlihat sehingga orang tidak akan tahu. Setiap kali mengantar saya ke kantor, dia sangat mesra. Semua rekan kerja saya selalu memuji-muji dia sebagai suami yang romantis.”

“Memasuki tahun ke-2 pernikahan kami, saya mulai merasa terkekang karena tidak diizinkan keluar dengan teman. Saya juga tidak boleh memiliki teman lelaki dan menerima barang dari lelaki (meski pun ketika saya berulang tahun). Puncaknya, pada suatu pagi saya menyatakan bahwa SD saya akan mengadakan reuni dan kami sepakat untuk datang tanpa membawa pasangan. Dia marah dan mengancam akan menceraikan saya jika saya bersikeras pergi. Saya tetap pergi. Sepulang dari reuni, saya membawa sebuah buku, hadiah dari teman lama, Kerudung Merah Krimizi karya Remy Silado. Dia tidak senang melihat saya membawa pulang pemberian orang, lalu memukuli saya seperti biasanya. Saya memang diam, tapi kali ini otak saya mulai berputar mencari cara untuk keluar.”

“Keesokan paginya, ketika sedang berdandan, suami melarang saya pergi bekerja. Saya tentu saja menolak. Dengan mudah saya menjawab, aku harus bekerja. Dia kalap dan menyiram air panas yang disediakan untuk menyeduh susu anak ke muka saya. Untung air tersebut bukan air mendidih. Saya diam saja, lalu mengeringkan wajah dan rambut. Memulas make up lagi dan berangkat kerja. Singkat cerita, sepulang kerja hari itu juga saya pindahkan semua barang-barang ke mobil boks sewaan, membawa anak saya keluar dari rumah neraka dan pulang ke rumah ibu.”

“Lebaran tahun 2005, kami sudah pisah rumah. Kami sepakat bahwa hari pertama Srikandhi berlebaran dengan saya dan hari kedua dengan keluarganya. Tiba-tiba dia datang pada Lebaran hari pertama dan memaksa membawa Srikandhi ke rumahnya. Saya marah dan ketika akan merebut Srikandhi dari gendongannya, dia menendang perut saya sehingga saya jatuh membentur tembok. Dia menendang saya di depan ibu dan disaksikan langsung oleh beliau. Akhirnya Mama memutuskan untuk menemani Srikandhi ke rumah orangtua suami dan berjanji akan pulang beberapa jam kemudian. Tiga jam terasa seperti tiga tahun.”

“Ketika pulang, Mama menitipkan Srikandhi kepada tetangga lalu beliau menemui saya di dalam rumah dan berkata, “Cerai sekarang juga! Mama nggak ridho!” Ah, kemarahan Mama itu seperti restu yang paling saya tunggu. Tahun 2005 kami resmi bercerai. Kami menikah bulan Maret dan bercerai di bulan Maret juga. Tahun 2006 saya mendapat kabar bahwa dia sakit. Lalu tiba-tiba saya menerima SMS dari dia, Bunda, kamu dan Srikandhi tes HIV ya, tolong. Aku sudah test, aku positif. Begitu isi SMS itu. Apa yang saya rasakan? Panik? Tidak. Saya sudah menduganya.”

“Dua hari kemudian saya membawa Srikandhi untuk tes HIV di sebuah rumah sakit. Hasilnya keluar sehari setelah tes. Konselor yang menangani saya memberitahu bahwa anak saya negatif. Saya? Positif. Saya tidak kaget, tapi saya marah sekali waktu itu. Saya tidak marah karena tertular. Sama sekali tidak! Saya marah karena saya sudah dibohonginya mentah-mentah.”

“Hal pertama yang saya lakukan setelah mengetahui hasilnya adalah memberitahu teman-teman dekat saya. Ada lima orang teman dekat saya waktu itu. @bundadi dan @paDE22 adalah dua di antaranya. Saya gambling saja. Saya sudah mendengar bagaimana stigma terhadap ODHA. Tapi saya harus jujur kepada mereka. Mereka berhak tahu. Jika mereka tidak ingin berteman dengan saya, saya bisa mengerti. Di luar dugaan, setelah saya mengungkapkan semuanya, tidak ada yang memutuskan tali persahabatan hingga saat ini.”

“Pertengahan tahun 2006, saya diterima bekerja di @RumahCemara sebagai Manajer Kasus. Pekerjaan sebagai PR Office saya tinggalkan dan mulai bekerja sebagai MK. Srikandhi tidak pernah mengingat bagaimana wajah ayahnya karena selepas perceraian kami, mantan suami tidak pernah datang menjenguk, apalagi memberi tunjangan. Di luar dugaan, ternyata mantan suami adalah klien dampingan di Rumah Cemara.”

“Rekan sesama MK yang mendampinginya pernah melihat foto Srikandhi, lalu mengajak saya bicara. Keadaannya sudah buruk, sempat dementia dan tidak ingat siapa pun kecuali ibu dan anaknya. Dia ingin bertemu anaknya, Srikandhi. Saya seorang pendendam. Dan saat itu saya belum bisa memaafkan perlakuannya kepada saya. Bukan karena virus yang ditularkannya kepada saya, tapi penyebab kami bercerai adalah KDRT. Bahkan saya tes HIV baru setelah kami cerai. Hati saya beku dan menolak membawa Srikandhi untuk menjenguknya. Dalam hati sempat berpikir, biar dia tahu rasa! Rekan MK saya hanya berkata, ‘Saya mengerti perasaan kamu. Tapi tolong kamu pikirin lagi atas nama kemanusiaan.’”

“Setelah berpikir lama dan berkonsultasi dengan keluarga, akhirnya saya mengalah dan membawa Srikandhi beserta rekan MK untuk menjenguk mantan suami. Apa yang saya lihat di hadapan saya adalah sesuatu yang di luar dugaan. Srikandhi tidak mau dekat-dekat dengan ayahnya karena takut. Dia tidak mengenali saya. Dia ingat saya, ketika saya masih kerja di hotel. Bukan sebagai mantan istrinya. Memorinya sudah kacau. Saya dan Srikandhi hanya satu kali menjenguknya. Srikandhi trauma dan tidak mau ke sana lagi. Saya tidak bisa memaksa.”

“Selang setahun dari kejadian itu, saya mendengar kabar bahwa dia meninggal dunia. Ada perasaan aneh menyusupi hati saya ketika menerima kabar itu. Saya merasa sejuk, lega, lepas, dan ringan. Awalnya saya menolak mentah-mentah ajakan Mama untuk datang ke pemakaman tersebut. Tapi Mama berkata, “Terakhir kali. Setelah ini kamu tidak akan terganggu lagi.” Saya menurut apa kata Mama, tapi saya tidak mau mendekat ke liang lahatnya. Saya berdiri di kejauhan dan memastikan laki-laki itu benar-benar sudah meninggal dunia.”

“Saya tidak pernah menangisi kondisi saya yang tertular HIV dari alm mantan suami. Air mata kadang masih turun jika mengingat kebohongannya. Kadang saya bertanya kepada diri sendiri, kenapa dulu saya mau menikah dengannya? Sok pahlawan! Itu jawaban yang saya dapat. Saya begitu ingin menyelamatkannya dan ingin mengajaknya terlepas dari narkoba. Tapi saya tidak pernah sudi meneteskan air mata untuk kematiannya. Sadis? Mungkin. Saya tidak peduli karena dia sudah menyakiti hati saya dan alm mantan suami adalah pelaku KDRT bukan karena dia pecandu. Walaupun dia bukan pecandu, saya rasa dia tetap akan melakukan KDRT.”

“Sahabat-sahabat saya pernah bertanya, kenapa saya tidak melabrak alm mantan suami ketika saya tahu bahwa dia mewariskan virus itu kepada saya. Saya selalu balik tanya, ‘Buat apa? Buang waktu, buang energi dan marah kepadanya tidak membuat status saya berubah jadi negatif lagi. Jadi lebih baik saya salurkan energi itu ke arah yang lebih positif saja.’”

“Sampai saat ini saya tidak pernah mendapatkan perlakuan diskriminatif dari siapa pun sehubungan dengan status HIV saya. Dari awal saya selalu terbuka dan tidak ada yang ditutupi. Saya tetap bisa beraktivitas seperti biasa dan teman-teman tetap menjadi teman saya. Saya juga memiliki pasangan yang statusnya negatif. Kepada dua sahabat saya @bundaDI dan @vkariuzha , saya selalu berkata jika ada yang bertanya soal status HIV saya, katakan terus terang saja. Saya merasa harus terbuka dan jujur, bukan untuk siapa-siapa, tapi untuk diri sendiri supaya saya dapat berdamai dengan virus ini. Virus ini adalah sahabat saya, di mana dia selalu menemani saya siang dan malam. Saya tidak memusuhinya. Saya memerangi stigma dan diskriminasi dengan keterbukaan. Jika ada orang yang menjauhi saya setelah mengetahui status saya, anggap saja mereka tidak menyukai saya.”

“Mengidap HIV bukan vonis mati untuk saya (dan untuk semua ODHA). Integritas dan harga diri saya tidak ditentukan oleh virus ini. Sebuah pernyataan klise yang saya rasa benar adalah HIV mungkin menutup satu pintu untuk saya, tapi pada saat yang sama jutaan jendela terbuka. Tidak ada yang berbeda antara saya dengan mereka kecuali saya mempunyai virus ini dan mereka tidak. Selain itu tidak ada yang berbeda! Saya tidak pernah menyesali satu pun keputusan yang saya perbuat selama hidup. Live and learn. Karena hidup ini terlalu indah untuk dilewati dengan penyesalan dan kemarahan. Satu pelajaran yang bisa saya petik adalah jangan pernah menyepelekan kebesaran hati orang-orang di sekitarmu dan respon yang positif dari mereka. You’ll be surprised!”

http://sepocikopi.com/2012/04/02/persona-suksma-ratri-virus-ini-adalah-sahabat-saya/

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut