03 Maret 2011

Majelis Reboan Masjid Alatief Pasaraya Blok M Tanggal 2 Maret 2011

Event : Majelis Reboan Masjid Alatief Pasaraya Blok M
Tanggal : 2 Maret 2011
Pembicara : Prof Dr Kh Didin Hafidhuddin, Msi
Tema : 6 Kunci Kebahagiaan

Mari berdoa :

Qs Al Baqarah : 201

“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.”

---

Orang yang beruntung adalah orang yang beriman

Qs Al Mukminun : 1

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman

---

Muslim itu harus menang / maju, sesuai lafal adzan : Hayya alal falah (Marilah menuju kemenangan)

---

10 Orang Sahabat yang Dijamin Masuk Surga

Sahabat Rasulullah SAW yang dijamin masuk surga (Al mubasirin bil jannah) berdasarkan hadits berikut: Tercatat dalam “ARRIYADH ANNADHIRAH FI MANAQIBIL ASYARAH“ dari sahabat Abu Dzar ra, bahwa Rasulullah masuk ke rumah Aisyah ra dan bersabda: “Wahai Aisyah, inginkah engkau mendengar kabar gembira?” Aisyah menjawab : “Tentu, ya Rasulullah.” Lalu Nabi SAW bersabda, ”Ada sepuluh orang yang mendapat kabar gembira masuk surga, yaitu : Ayahmu masuk surga dan kawannya adalah Ibrahim; Umar masuk surga dan kawannya Nuh; Utsman masuk surga dan kawannya adalah aku; Ali masuk surga dan kawannya adalah Yahya bin Zakariya; Thalhah masuk surga dan kawannya adalah Daud; Azzubair masuk surga dan kawannya adalah Ismail; Sa’ad masuk surga dan kawannya adalah Sulaiman; Said bin Zaid masuk surga dan kawannya adalah Musa bin Imran; Abdurrahman bin Auf masuk surga dan kawannya adalah Isa bin Maryam; Abu Ubaidah ibnul Jarrah masuk surga dan kawannya adalah Idris Alaihissalam.

---

Dari Ubadah bin Shamith –Radhiyallahu ‘anhu- dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Jaminlah bagiku enam perkara, maka aku akan menjamin bagimu surga; jujurlah jika kalian berbicara, tunaikanlah jika kalian berjanji, laksanakanlah jika kalian diamanahi, jagalah kemaluan kalian, tundukkan pandangan kalian dan cegahlah tangan kalian.”

1. Berbicara yang benar, tidak berdusta dan tidak berbohong. Bicara yang benar / jujur -> kebaikan -> surga. Bicara bohong -> keburukan -> neraka.

Rasulullah SAW bersabda, "Hendaknya kalian berlaku jujur. Karena kejujuran akan menunjukkan seseorang pada perbuatan baik, dan perbuatan baik akan membawa seseorang kepada surga. Seseorang yang memiliki sifat jujur dan terns mempertahankan kejujurannya, di sisi Allah akan tercatat sebagai orang yang jujur. Dan hendaknya kalian menjauhkan did dari sifat bohong. Karena kebohongan akan menyeret seseorang pada dosa, dan dosa akan mengantar manusia ke pintu neraka. Seseorang yang berbuat bohong dan masih terns melakukan kebohongan, di sisi Allah akan tercatat sebagai pembohong." (HR Muslim).

Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata baik atau diam, siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia menghormati tetangganya dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya (Riwayat Bukhori dan Muslim)

Pentingnya menjaga lisan : jangan mengolok olok, jangan memanggil dengan gelar yang buruk

Qs Al Hujurat :11

Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olokkan kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olokkan) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olokkan) wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olokkan) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.

---

2. Berusaha memenuhi janji (Allah dan sesama manusia)

Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:

Rasulullah saw. bersabda: Ada tiga tanda orang munafik; apabila berbicara ia berbohong, apabila berjanji ia mengingkari dan apabila dipercaya ia berkhianat. [HR Muslim]

---

3. Berusaha memenuhi amanah yaitu :

a. Ibadah

Qs Al An'am : 162

Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam,

---

b. Khalifah

Dalam pepatah Arab ada ungkapan berbunyi Al-Ummu madrasah (ibu adalah sekolah). Benar, saudaraku. Seorang ibu merupakan sekolah pertama bagi setiap anak. Ibulah yang pertama kali mengajarkan banyak pelajaran awal tentang kehidupan kepada anak.

---

c. Wadi'ah (ilmu, harta, jabatan, keuangan)

Abu Darda Radhiyallhu ‘Anhu berkata, "Engkau tidak akan menjadi seorang alim hingga engkau menjadi orang yang belajar. Dan engkau tidak dianggap alim tentang suatu ilmu, sampai engkau mengamalkannya".

---

Kisah Imam Masjid New York

Syamsi Ali adalah pria asal Bulukumba, Sulsel, dan saat ini menjadi Imam Masid Al Hikmah, sebuah pusat komunitas Muslim Indonesia di Queens, New York, AS.

Muhammad Syamsi Ali, pria kelahiran Bulukumba, 5 Oktober 1967, saat ini juga menjabat Direktur Jamaica Muslim Center, sebuah yayasan dan masjid di kawasan timur New York, Amerika Serikat, yang dikelola komunitas Muslim asal Asia Selatan.

---

Kisah Mike Tyson Masuk Islam

Secara resmi, pada 1995, selepas dari penjara di Indiana, Mike Tyson mengumumkan telah memeluk agama Islam yang telah dipelajarinya selama di dalam penjara. Nama Muslim Tyson adalah Malik Abdul Aziz.

---

Kisah Cat Steven / Yusuf Islam

Ketika itu tahun 1977, satu satu setengah tahun sesudah ia membaca al Quran yang diberikan saudara lelakinya. Pada hari Jumat, setelah salat Jumat, Yusuf menemui imam masjid dan mengucapkan dua kalimat syahadat. Ia pun menjadi seorang Muslim. Nama Cat Steven diganti menjadi Yusuf Islam.

---

Qs Al Anfal : 27-28

Hai orang-orang beriman, janganlah kamu,mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan juga janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.

Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanya sebagai cobaan dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.

---

"Tidak (sempurna) iman seseorang yang tidak amanah dan tidak (sempurna) agama orang-orang yang tidak menunaikan janji." (HR. Ahmad)

---

Dalam sebuah Hadits riwayat Abu Daud, Rasulullah bersabda:

‘Seseorang pada Hari Akhir nanti pasti akan ditanya tentang empat hal: usianya untuk apa dihabiskan, jasmaninya untuk apa dipergunakan, hartanya darimana didapatkan dan untuk apa dipergunakan, serta ilmunya untuk apa dipergunakan’’.

---

4. Menjaga kehormatan, tidak bergaul bebas, tidak mendekati perzinahan (ucapan, perbuatan, bacaan, tontonan, dsb) yang dapat mengundang syahwat

Qs Al Isra : 32

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.

---

5. Menahan pandangan

Qs An Nur : 30-31

Katakanlah kepada laki-laki yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.

Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedada mereka, dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.

---

6. Mengendalikan tangan ( tidak melukai, tidak membunuhm tidak mengambil hak orang lain dsb)

Hadis riwayat Abdullah bin Amru bin Ash radhiyallahu’anhum, ia berkata: Seseorang bertanya kepada Rasulullah saw: Orang Islam manakah yang paling baik? Rasulullah menjawab: Orang yang kaum muslimin selamat dari lisan dan tangannya. (Shahih Muslim No.57) Hadis riwayat Abu Musa radhiyallahu’anhuma, ia berkata: Aku pernah bertanya: Wahai Rasulullah, Islam manakah yang paling utama? Rasulullah saw. bersabda: Orang yang kaum muslimin selamat dari lisan dan tangannya. (Shahih Muslim No.59)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut