27 Oktober 2009

Pengajian Masjid Raya Bani UmarTanggal 27 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 27 Oktober 2009
Pembicara : Drs. H. Wahidin Saputra, MA
Tema: Mendidik Anak

Mendidik anak itu seperti memasak, perlu persiapan baik dari bahan makanannya itu sendiri, keterampilan serta peralatan yang memadai.

Berikut tahapan tahapan yang dilalui agar mendapatkan anak yang sholeh dan sholehah (InsyaAllah)

1. Proses taaruf antara orang tua itu sendiri, dilakukan dengan kaidah islami, anak adalah cerminan orang tuanya, kalau orangtuanya baik, maka insyaAllah anaknya baik juga supaya menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah, dibentuk dari pribadi yang islami juga

Dasarnya :

QS Annur: 26

"...Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)...".

---

QS Annur : 3

" ... dan laki-laki pezina tidak layak kawin kecuali dengan perempuan-permpuan pezina atau myusyrikah,dan permpuan-perempuan pezina pun tidak layak kawin kecuali dengan laki-laki pezina atau musyrik”

---

2. Dalam memilih pasangan hidup, diperhatikan juga kriteria : Rasulullah bersabda :“ wahai wanita di nikahi karena empat perkara :

a. karena harta bendanya

b. Karena keturunanya

c. karena cantiknya

d. Karena agamanya.

maka pilihlah wanita yang memiliki agama,pasti kamu beruntung”(HR.Bukhari-muslim,dari abu hurahirah ra).

---

3. Doa sebelum Jimak / junub (HR Bukhari, Muslim):

“Bismillaahi allahumma jannibnaasysyaithaan wa jannibisysyaithaana maa razaqta naa

Artinya:

”dengan nama Allah. Ya Allah jauhkan kami dari syetan dan jauhkan syetan untuk mengganggu apa yang Engkau rizkikan kepada kami”

---

4. Proses kehamilan diisi dengan kegiatan yang islami, seperti diperdengarkan ayat ayat Allah, banyak berdzikir

5. Melakukan akikah, sebenarnya akikah telah diperintahkan sejak lama dan menjadi Sunah Setengah Wajib (Sunat Muakadah).

Imam Malik, Imam Syafi’I Imam Ahmad bin Hanbal, Ishaq, Abu Tsaur dan al-Thabari berpendapat bahwa akikah merupakan sunah yang wajib dilaksanakan.

Dari Salman bin ‘Amir Ad-Dhabiy, dia berkata : Rasululloh bersabda : “Aqiqah dilaksanakan karena kelahiran bayi, maka sembelihlah hewan dan hilangkanlah semua gangguan darinya.” HR Bukhori Muslim

---

Dari Samurah bin Jundab dia berkata : Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.” HR Abu Dawud, Tirmidzi

---

Dari Aisyah dia berkata : Rasulullah bersabda : “Bayi laki-laki diaqiqahi dengan dua kambing yang sama dan bayi perempuan satu kambing.” HR Ahmad

---

Dari Ibnu Abbas bahwasannya Rasulullah bersabda : “Menaqiqahi Hasan dan Husain dengan satu kambing dan satu kambing.” HR Abu Dawud

---

Dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian yang ingin menyembelih (kambing) karena kelahiran bayi maka hendaklah ia lakukan untuk laki-laki dua kambing yang sama dan untuk perempuan satu kambing.” HR Abu Dawud

---

Dari Fatimah binti Muhammad ketika melahirkan Hasan, dia berkata : Rasulullah bersabda : “Cukurlah rambutnya dan bersedekahlah dengan perak kepada orang miskin seberat timbangan rambutnya.” HR Thabrani

---

Dari dalil-dalil yang diterangkan di atas maka dapat diambil hukum-hukum mengenai seputar aqiqah dan hal ini dicontohkan oleh Rasulullah para sahabat serta para ulama salafus sholih

---

6. proses khitan bagi pria

Imam al-Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dalam dua kitab Shahih mereka, sebuah hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda " Lima perkara yang termasuk fithrah: khitan, mencukur bulu kemaluan, merapikan kumis, memotong kuku dan mencabut bulu ketiak".

---

7. siapkan pendidikan agama yang baik, baik di rumah maupun di luar rumah

---

Berapa dalil yang mendasari pentingnya pendidikan anak ataupun anjuran orang tua untuk mendidik anaknya dengan baik :

a. “Ridho Allah terletak pada keridhoan kedua orang tua dan murka Allah terletak pada kemurkaan kedua orang tua” (HR. At Tirmidzi).

b. " Sesungguhnya rugilah orang yang membunuh anak-anak mereka karena kebodohan lagi tidak mengetahui, dan mereka mengharamkan apa yang Allah telah rezkikan kepada mereka dengan semata-mata mengada-adakan terhadap Allah. Sesungguhnya mereka telah sesat dan tidaklah mereka mendapat petunjuk. (QS. 6:140)

c. Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.QS. al-Anfal (8) : 28

d. Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kamilah yang akan memberi rezeki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar.QS. al-Isra' (17) : 31

e. Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.QS. al-Kahfi (18) : 46

f. Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi, Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki, Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki,QS. as-Syura (42) : 49, atau Dia menganugerahkan kedua jenis laki-laki dan perempuan (kepada siapa yang dikehendaki-Nya), dan Dia menjadikan mandul siapa yang Dia dikehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.QS. as-Syura (42) : 50

26 Oktober 2009

Pengajian MT Al Mizan Bintaro 26 Oktober 2009

Event : Pengajian MT Al Mizan Bintaro
Tanggal : 26 Oktober 2009
Pembicara : Ustadz Munsar
Tema: Shalat Tasbih

Adapun tata cara mengerjakan shalat ini adalah sebagai berikut:

1. Empat Rakaat Dimalam hari dikerjakan dengan dua salam. Di siang hari boleh dua salam dan boleh satu salam (dengan satu tahiyat).

2. dilaksanakan tanpa berjama'ah tetapi sendiri-sendiri dan boleh secara serempak oleh orang banyak dalam waktu dan tempat yang sama, asalkan tidak ada imam dan tidak ada makmum.

3. Lafadz niatnya adalah sebagai berikut : "Usholli sunnatat tasbiihi rok'ataini lillahi ta'ala."

4. Surat Al-Qur'an yang dibaca setelah surat Al-Fatiha, boleh surat apa saja.

5. Membaca tasbih sebanyak 75 kali setiap rakaat. Bacaan tasbih yang dimaksud ialah: Subhaanallah walhamdu lillah ilaaha ilallahu wallahu akbar"

---

Tasbih tersebut dibaca pada tempat-tempat:

a. Di waktu berdiri. Sesudah membaca Surat Al-Fatihah dan surat Al-Qur'an lainya, membaca tasbih sebanyak 15 kali.

b. Di waktu ruku' Sesudah membaca do'a ruku, membaca tasbih sebanyak 10 kali.

c. Didalam I'tidal (berdiri setelah ruku')sesudah membaca do'a I'tidal, membaca tasbih sebanyak 10 kali.

d. Di dalam sujud pertama.Sesudah membaca do'a sujud membaca tasbih sebanyak 10 kali.

e. Di dalam duduk iftirosy (duduk antara dua sujud).Sesudah membaca do'a duduk iftisory,membaca tasbih sebanyak 10 kali.

f. Di dalam sujud ke dua.Sesudah membaca do'a sujud membaca tasbih sebanyak 10 kali

g. Di dalam duduk istirahat. - Sesudah sujud kedua, bangun dengan membaca takbir untuk duduk istirahat dan membaca tasbih sebanyak 10 kali, kemudian berdiri lagi untuk rakaat ke dua. - Pada posisi rakaat terakhir, bacaan tasbih 10 kali dibaca ketiak duduk tahiyat akhir sebelum membaca do'a /dzikir tahiyat dan tasyahud

---

Yang paling utama waktu sholat tasbih adalah sesudah tenggelamnya matahari sebagaimana dalam riwayat 'Abdullah bin 'Amr. Tapi dalam riwayat 'Ikrimah yang mursal diterangkan boleh siang dan boleh malam. Wallahu a'lam.

Catatan :

Sholat ini ada pilihan, yaitu boleh tiap hari, kalau tidak bisa maka boleh tiap pekan, kalau tidak bisa maka boleh tiap bulan, kalau tidak bisa maka boleh tiap tahun, dan kalau tidak bisa tiap tahun maka boleh sekali seumur hidup, karena itu hendaklah kita memilih mana yang paling sesuai dengan kondisi kita masing-masing.

---

Kesimpulan :
Hadits tentang sholat tasbih adalah hadits yang tsabit/sah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka boleh diamalkan sesuai dengan tata cara yang telah disebutkan diatas.

---

Penutup

Untuk melengkapi pembahasan singkat ini, maka kami juga sertakan penyimpangan-penyimpangan (bid'ah-bid'ah) yang banyak terjadi sekitar pelaksanaan sholat tasbih, diantaranya :

1. Mengkhususkan pada malam jum'at saja.

2. Dilakukan secara berjama'ah terus menerus.

3. Diiringi dengan bacaan-bacaan tertentu sebelum sholat ataupun sesudah sholat.

4. Tidak mau sholat kecuali bersama imamnya atau jama'ahnya atau tariqatnya

5. Tidak mau sholat kecuali di masjid tertentu.

6. Keyakinan sebagian yang melakukannya bahwa rejekinya akan bertambah dengan sholat tasbih.

7. Membawa binatang-binatang tertentu untuk disembelih sebelum atau sesudah sholat tasbih disertai dengan keyakinan-keyakinan tertentu.

---

Bid'ah seputar shalat tasbih:

Syaikh Salim Al Hilali dalam kitab beliau Mukaffiratudz Dzunub, menyebutkan tiga bid'ah berkaitan dengan shalat tasbih ini yaitu:

1. Mengkhususkan pada bulan Ramadhan, atau mengkhususkannya pada tanggal 27 Ramadhan.

2. Melakukan sehari lebih dari sekali.

3. Sebagian kaum muslimin ada yang melakukan setiap selapan (istilah jawa, yaitu 35 hari) sekali.

---

Hadits 'shalat Tasbih' diriwayatkan oleh Abu Daud, Ibnu Majjah, Ibnu Khuzaymah dalam ‎Shahihnya, dan juga oleh Attabaraany.

Hadits tsb diriwayatkan dari beberapa sahabat ‎Nabi dengan bermacam-macam sanad, sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Hajar. Di ‎antaranya adalah hadits dengan penggalan sbb: "Apabila kamu mampu melaksanakannya ‎setiap hari, maka laksanakanlah, kemudian apabila tidak mampu, maka dalam setiap ‎Jumat sekali, kemudain apabila tidak [dapat] mengerjakannya, maka setiap tahun sekali, ‎kemudian apabila tidak [dapat] mengerjakannya, maka seumur sekali".

---

Imam Nawawi ‎dalam bukunya, "Al-Adzkaar", menjelaskan, bahwa Imam Turmudzi mengatakan: "Telah ‎diriwayatkan dari Nabi Muhammad SAW tidak hanya satu hadits mengenai shalat ‎Tasbih, namun tidak ada di antaranya yang cukup shahih". Imam Nawawi ‎melanjutkan: "Sekelompok otoritas kita [ulama Syafi'iyah] menegaskan kesunnatan ‎melaksanakan shalat Tasbih"

Mengenai pertentangan informasi-informasi tsb, dapat ‎dijelaskan bahwa tidak ada larangan melaksanakan shalat Tasbih walaupun sandaran ‎haditsnya lemah [dha'if], karena hadits-hadits yang lemah dapat diterima dalam fadhaail ‎al-a'maal [amalan amalan ibadah yang utama], sebagaimana disampaikan oleh banyak ‎ulama.

Selain itu, shalat tasbih termasuk jenisnya shalat, dimana ia mengandung dzikir ‎kepada Allaah, dan ini secara umum dapat diterima. Juga, ia tidak mengandung unsur-‎unsur yang bertentangan dengan pokok-pokok ajaran Islam.

Ciri Ciri Cinta (terutama kepada Allah):

1. cinta kepada agamanya, menyediakan waktu untuk memperdalam agama, adanya rasa kangen, ingin selalu dekat, tidak mau menyakiti / melakukan perbuatan yang tidak disuka Allah.

2. siap berkorban untuk kepentingan agama , baik jiwa maupun raga

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 25 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 25 Oktober 2009
Pembicara : Prof. Dr. H. Muslim Nasution, MA
Tema: Aqidah Islam, Jiwa Dan Ruh

Inti tausiyah beliau seperti tertulis di awal bahasan, saya tambahkan beberapa referensi dari blog lain agar lebih lengkap, insyaAllah manfaat, Jangan lupa jadi follower blog saya ya :)

Apa itu ruh ?

Ruh adalah rahasia Tuhan yang di tiupkan kepada nafas (jiwa atau badan)

Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan jiwa yang sampai waktu yang ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekausaan Allah bagi kaum yang berpikir.” (QS. Az- Zumar: 42)

---

”Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuh)-nya Ruh-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur.” (QS. As Sajdah: 9)

---

Ruh adalah rahasia Tuhan yang di tiupkan kepada nafs (jiwa atau badan).

Roh ini menyebut dirinya AKU, yang disebut bashirah (yang mengetahui atas jiwa, qalb, fisik dll. - lihat tafsir Shafwatut Attafaasir surat Al qiayamah: 14 )

Maka apabila telah Aku menyempurnakan kejadiannya dan telah meniupkan kedalamnya Ruh-Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud." (Al Hijr: 29)

---

Apa itu nafsu ?

Hawa nafsu adalah kecenderungan jiwa kepada sesuatu baik itu berupa kebaikan atau keburukan

---

Adab ke makam (kuburan):

1. Disarankan: Tidak menginjak, melangkahi, ataupun duduk di atas makam.Kehormatan seseorang itu berlaku kala hidup dan setelah ia meninggal dunia.

---

Adab saat berpapasan dengan iring iringan jenazah :

Hadist riwayat Amir bin Rabiah ra., ia berkata:Rasulullah saw. bersabda: Apabila kalian melihat iringan jenazah, maka berdirilah menghormatinya sampai iringan jenazah itu lewat meninggalkan kalian atau sampai diletakkan dalam kubur

---

Hadist riwayat Jabir bin Abdullah ra., ia berkata: Ada iringan jenazah lewat, lalu Rasulullah saw. berdiri menghormatinya dan kami ikut berdiri bersama beliau. Kemudian kami berkata: Wahai Rasulullah, jenazah itu adalah jenazah Yahudi. Rasulullah saw. bersabda: Bukankah ia juga manusia? dan Sesungguhnya kematian itu menggetarkan, maka jika kalian melihat iringan jenazah, maka berdirilah.

---

Kesimpulan:

1. Melintas pemakaman : Disunnahkan untuk memberikan salam (cukup didalam hati) setiap kita melintasi/memasuki komplek pemakaman. memperlambat laju sepeda. Berpapasan dengan jenazahBerhenti, minggir/menepi memberikan kesempatan iring2 an lewat,tetap berdiri sampai iringan jenazah itu lewat meninggalkan kita

dirangkum dari : http://www.al-islam.com/ (tuntunan berdasarkan Hadist Rasulullah)

---

versi lain :

Adab Dalam Berziarah Kubur yang Baik dan Benar Menurut Islam :

1. Berperilaku sopan dan ramah ketika mendatangi areal pemakaman.

2. Niat dengan tulus dan ikhlas karena ingin mendapatkan Ridho dari Allah SWT, Bukan untuk meminta sesuatu pada orang yang sudah meninggal.

3. Tidak duduk, menginjak-injak, tidur-tiduran, dll di atas makam orang mati

4. Tidak melakukan tindakan tidak senonoh seperti buang air besar, kencing, meludah, melakukan hubungan suami isteri, buang sampah sembarangan, dan lain-lain.

5. Mengucapkan salam kepada penghuni alam kubur

6. Mendoakan arwah orang yang telah meninggal agar bahagia dan tenang di alam kubur sana dengan ikhlas

http://www.organisasi.com/

---

3 pertanyaan di alam kubur :

Seorang hamba yang muslim bila ditanya di dalam kuburnya, niscaya dia akan bersaksi bahwasanya tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah dan bahwasanya Muhammad adalah utusan Allah. Maka itulah yang dimaksud dengan firman Allah Ta’ala: ‘ Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat’.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)Allah mudahkan baginya untuk menjawab pertanyaan kubur dengan mengucapkan dua kalimat syahadat ’Laa Ilaha Illallah wa Anna Muhammadan Rasulullah.Perkara yang akan ditanyakan oleh dua malaikat kepada seorang hamba yang baru saja meninggal, bila telah selesai dikuburkan, ada tiga hal:yang pertama:“Siapa Rabbmu”yang kedua: “Apa agamamu”yang ketiga: “Siapa orang yang telah diutus di antara kalian ini?”Maka seorang yang mukmin akan menjawab: “Rabku adalah Allah, agamaku adalah Islam, sedangkan orang ini adalah Muhammad utusan Allah.” Lalu ditanyakan kepadanya: “Apa yang memberitahumu mengenai jawaban ini?” Dia menjawab: “Aku membaca Al-Qur’an, beriman kepadanya, dan membenarkannya.”

www.alhujjah.wordpress.com

---

Siksa siksa kubur :

di antara bentuk-bentuk adzab kubur dan kriteria orang yang mengalaminya:

1. Dipecahkan kepalanya dengan batu, kemudian Allah tumbuhkan lagi kepalanya, dipecahkan lagi demikian seterusnya. Ini adalah siksa bagi orang yang mempelajari Al-Qur’an lalu tidak mengamalkannya dan juga siksa bagi orang yang meninggalkan sholat wajib.

2. Dibelah ujung mulut hingga ke belakang kepala, demikian juga hidung dan kedua matanya. Merupakan siksa bagi orang yang pergi dari rumahnya di pagi hari lalu berdusta dan kedustaannya itu mencapai ufuk.

3. Ada kaum lelaki dan perempuan telanjang berada dalam bangunan menyerupai tungku. Tiba-tiba datanglah api dari bawah mereka. Mereka adalah para pezina lelaki dan perempuan.

4. Dijejali batu, ketika sedang berenang, mandi di sungai. Ini merupakan siksa bagi orang yang memakan riba.

5. Kaum yang separuh jasadnya bagus dan separuhnya lagi jelek adalah kaum yang mencampurkan antara amal shalih dengan perbuatan jelek, namun Allah mengampuni perbuatan jelek mereka.

6. Kaum yang memiliki kuku dari tembaga, yang mereka gunakan untuk mencakari wajah dan dada mereka. Mereka adalah orang-orang yang suka memakan daging orang lain (menggunjing) yakni membicarakan aib mereka

http://www.muslimah.or.id/

---

Doa untuk jenazah : Subhanal hayyil lazi la yamutu. Allahummagfir lihazal mayyiti warhamhu wa anis fil qabri wahdatahu wa gurabatahu wa nawwir qabrahu

Artinya: “Maha suci Zat Yang Hidup yang tidak akan mati. Ya Allah, ampunilah mayit ini dan sayangilah dia, dan temanilah dia di dalam kesendirian dan keasingannya di dalam kubur, dan terangilah kuburannya.”

dicuplik dari http://www.republika.co.id/

---

versi lain : " Ya Allah ampunilah dosanya, sayangilah dia, maafkanlah dia, sehatkanlah dia, muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah kuburannya, mandikanlah dia dengan air es dan air embun, bersihkanlah dari segala kesalahan sebagaimana kain putih bersih dari kotoran, gantikanlah untuknya tempat tinggal yang lebih baik dari tempat tinggalnya, keluarga yang lebih baik dari keluarganya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya dan peliharalah dia dari siksa kubur dan siksa neraka"

---

Hal yang dihisab pertama kali :Dari Huraits bin Qabishah, ia berkata : Saya sampai di Madinah. Ia berkata : "Wahai Allah mudahkanlah bagiku (mendapat) teman duduk yang baik. Lalu saya duduk kepada Abu Hurairah ra. Ia berkata : Saya berkata : "Saya berdo'a kepada Tuhan (Allah) Yang Maha Mulia dan Maha Besar -untuk memudahkan bagiku teman duduk yang baik, maka sampaikanlah kepadaKu hadits yang kamu dengar dari Rasulullah saw.- Semoga Allah memberi manfaat kepadaku dengan itu". Ia berkata : Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda : "Sesungguhnya sesuatu yang paling dulu dihisab pada hamba adalah shalatnya. Jika shalat itu baik maka ia telah menang dan sukses. Jika shalatnya rusak maka ia telah merugi". Hammam berkata : Saya tidak tahu, ini dari perkataan Qatadah atau riwavat. Jika dari fardhunya ada kekurangan-kekurangan, Allah berfirman : "Lihatlah, apakah hambaKu mempunyai shalat sunnat, maka fardhu yang kurang itu dapat disempurnakan. Kemudian demikian itu caranya dalam menghisab seluruh amalnya". (Hadits ditakhrij oleh An Nasa'i).Dari Abu Hurairah ra. dari Rasulullah saw., beliau bersabda : "Sesuatu yang pertama kali diperhitungkan pada hamba adalah shalatnya, jika ia menyempurnakannya. Jika tidak (sempurna) maka Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : "Lihatlah apakah hambaKu mempunyai (shalat) sunat ?". Jika kedapatan padanya (shalat) sunat, maka Allah berfirman : "Sempurnakanlah fardhu itu dengannya". (Hadits ditakhrij oleh Ibnu Majah).

Dari Tamim ad Dari ra. dari Nabi saw, beliau bersabda : "Sesuatu yang pertama diperhitungkan pada hamba di hari Qiyamat adalah shalatnya. Jika ia menyempurnakannya maka dicatat baginya shalat sunatnya. Jika ia tidak menyempurnakannya maka Allah Yang Maha Suci berfirman kepada para malaikatNya : "Lihatlah apakah kamu menjumpai shalat sunat bagi hambaKu ? maka sempurnakanlah dengannya fardhu yang disia-siakannya. Kemudian amal-amalnya diambil menurut perhitungan itu". (Hadits ditakhrij oleh Abu Daud).Dari Anas bin Hakim Adh Dhabi -ia samar dari Ziyad atau Ibnu Ziyad dia datang di Madinah dan bertemu dengan AburHurairah berkata: Ia minta dijelaskan keturunanku, maka saya menunjukkan nasabku : Abu Hurairah berkata : "Hai pemuda, maukah saya ceritakan hadits kepadamu ?". Saya menjawab : "Baiklah, semoga Allah memberikan rahmat kepadamu". Yunus berkata : "Sava mendengar ia menuturkannya dari Nabi saw. bersabda : "Sesunguhnva amal-amal hamba yang pertama kali diperhitungkan pada hari Qiyamat adalah shalat". Beliau bersabda: Tuhan kami Yang Maha Besar dan Maha Mulia berfirman kepada para malaikatNya -padahal Dia lebih mengetahui : "Lihatlah shalat hambaKu, ia menyempurnakan atau mengurangi. Jika shalat itu sempurna maka dicatatlah kesempurnaan baginya. Jika ia mempunyai shalat sunat maka Allah berfirman : "Sempurnakanlah bagi hambaKu akan fardhunya dari sunatnva". Kemudian amal-amal itu diambil seperti itu. (Hadits ditakhrij oleh Abu Dawud).

dicuplik dari http://www.adenfikri.blogspot.com/

---

Yasin (36) : 81. Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" Maka terjadilah ia

20 Oktober 2009

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 20 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 20 Oktober 2009
Pembicara : Drs. Kholisuddin Yusa, MA
Tema: Menyingkapi musibah

Musibah batin : tatkala berkurangnya keimana kita, hilangnya ketakwaan kepada Allah Swt.

Musibah lahiriah : tatkala kita mengalami kecelakaan, sakit, atau kejadian lahiriah yang tidak kita kehendaki.

Allah menguji kita salah satunya adalah dengan rasa ketakutan/ kecemasan akan kekurangan pangan (kelaparan)

QS Al Baqarah : 155

" Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar"

---

Adzab itu akan segera diturunkan apabila terjadi :

1. Amar ma'ruf nahi munkar tidak dijalankan : saat ini ada kecenderungan, orang melakukan "nasehat dalam kebaikan" namun takut utk mencegah kemunkaran, hal itu terjadi karena takut/ keterbatasan sehingga tidak bisa mengubah keadaan maksiat yang ada di sekelilingnya.

2. anak yang menistakan orang tuanya :

Sebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan oleh Abdir Rahman Abdillah Ibni Mas’ud ra “Aku pernah bertanya kepada Nabi SAW amal apa yang paling di cintai disisi Allah?” Rasulullah bersabda “ Shalat tepat pada waktunya”. Kemudian aku tanya lagi “Apa lagi selain itu?” bersabda Rasulullah “Berbakti kepada kedua orang tua” Aku tanya lagi “ Apa lagi ?”. Jawab Rasulullah “ Jihad dijalan Allah”.

---

Ini berarti diantara 2 amal yang paling dicintai Shalat tepat waktu dan jihad fisabilillah tidak berarti jika durhaka kepada orang tua. Ini dikisahkan bahwa Rasulullah pernah menolak salah seorang sahabat untuk berjihad dijalan Allah karena belum mendapat ridha orang tua. Akhirnya Rasulullah memperintahkan sahabat tsb untuk segera pulang memperbaiki hubungan dengan kedua orang tuanya.

---

“Berbaktilah kepada kedua orang tuamu” Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim

---

Sedangkan menurut hadits-hadits yang shahih tentang amal-amal yang diperbuat untuk kedua orang tua yang sudah wafat, adalah :

1. Mendo’akannya

2. Menshalatkan ketika orang tua meninggal

3. Selalu memintakan ampun untuk keduanya.

4. Membayarkan hutang-hutangnya

5. Melaksanakan wasiat yang sesuai dengan syari’at.

6. Menyambung tali silaturrahmi kepada orang yang keduanya juga pernah menyambungnya

---

Diringkas dari beberapa hadits yang shahih, Sebagaimana hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam

Tingkatan orang dalam menyingkapi musibah:

1. Marah marah kepada Allah ( menyalahkan Allah akan datangnya musibah)

2. sabar Yaitu : sabar terhadap petaka dunia, sabar dalam ketaatan kepada Allah, sabar terhadap gejolak nafsu, sabar dalam kesulitan berdakwah di jalan Allah.

3. Ridho : ikhlas, menerima akan datangnya musibah tersebut.

---

Doa supaya kita bersabar jika mengalami penyakit yang berkepanjangan

(Doa Nabi Ayyub As) : Rabbi) Anni massaniyad durru wa anta arhamu rahimin” (Wahai Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.]” [QS. al-Anbiyaa (21): 83]

4. Bersyukur : karena dengan datangnya musibah ini membuat kita mengambil hikmahnya, semkin dekat kepada Allah, sebagai bukti Allah memperhatikan kita dan menyayangi kita

19 Oktober 2009

Pengajian Masjid Daarut Tauhid Bintaro 19 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Daarut Tauhid Bintaro
Tanggal : 19 Oktober 2009
Pembicara : Hj. Syarifah Kuriah
Tema: Silahturahim

Pembacaan Ayat Suci Al Quran :

QS Ali Imran : 103 - 104

Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan ni'mat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena ni'mat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung."

---

Doa yang kita panjatkan adalah doa yang pada akhir hayat kita nanti dalam keadaan khusnul khotimah.

Salah satu ciri puasa yang diterima Allah secara sempurna adalah puasa Ramadhan ditambah dengan puasa 6 hari di bulan syawal.

Allah itu menilai kita selain dari perbuatan juga dari niat kita, sedangkan manusia, menilai kita dari hasil apa yang kita kerjakan

Halal bi Halal itu tidak ada di dalam al Quran juga tidak ada di hadist, namun selama hal tersebut tidak bertentangan dengan syar'i, tidak perlu diperdebatkan, karena halal bi halal itu punya tujuan yang baik yaitu mempererat silahturahim.

mari menjadikan fitrah manusia yang pemaaf dan suka pada perbuatan yang "bersih"

mari memaafkan sebelum orang lain meminta maaf, sehingga kita bisa benar benar melupakan kesalahan itu.

setiap perbuatan yang kita tanam, itulah perbuatan yang kita petik (panen)

Keuntungan yang bisa kita dapatkan ketika mendatangi majelis taklim : mendapat berkah majelis, menambah ilmu dan iman, mempererat silahturahim

Golongan orang yang dihisab dengan cara yang dimudahkan oleh Allah :

1. menjadi orang yang suka memberi kepada orang yang tidak pernah memberi.

2. orang yang suka menyambung silahturahim.

3. orang yang mendamaikan 2 muslim yang bertengkar.

---

makin banyak kita belajar, makin banyak pula ilmu yang belum kita kuasai

Takut hanya kepada Allah, karena itu, jangan kita membiarkan diri kita mengacuhkan Allah

Ajaran setelah menyelesaikan makan : membaca hamdalah kemudian membaca surat Quraish, kemudian membaca surat al Ikhlas

Mari berpegang teguh pada tali Allah (Al Quran) agar kita menjadi jiwa yang bisa bergantung kepada Nya

Peran istri : mengingatkan seluruh anggota keluarga utk tetap berada di jalanNya

Peran islam saat turun di dunia :

1. keselamatan jasmani : diajarkan bagaimana bersuci, mendapatkan makanan dan minuman yang tidak hanya halal namun juga baik

2. keselamatan rohani : Hablumminallah merembes kepada hablumminannas

3. keselamatan ukhrowi : Jangan berbuat dosa utk menyelamatankan ruh kita nanti

---

Transferlah ilmu yang baik baik

Allah itu tidak membebani ummatnya.

Bagaimana membimbing keluarga agar shalat ? membimbing apa fungsi shalat, serat tanamkan akidah tentang perlunya ibadah shalat

18 Oktober 2009

Pengajian Masjid Al Muhajirin Villa Bintaro Regency 18 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Al Muhajirin Villa Bintaro Regency
Tanggal : 18 Oktober 2009
Pembicara : Mamah Dedeh
Tema: Titian Keluarga Sakinah<

Pembacaan Ayat Suci Al Quran :

QS At Tahrim : 5- 6

Jika Nabi menceraikan kamu, boleh jadi Tuhannya akan memberi ganti kepadanya dengan isteri-isteri yang lebih baik daripada kamu, yang patuh, yang beriman, yang taat, yang bertaubat, yang mengerjakan ibadat, yang berpuasa, yang janda dan yang perawan.Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan

---

QS Ar Rum : 20 - 21

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak.Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir

---

"Tidak ada dua orang muslim yang bertemu lalu berjabat tangan melainkan pasti diampuni untuk keduanya sebelum mereka berpisah." (HR. Tirmidzi: 2804, Abu Daud: 5207, Ibnu Majah: 3786, Ahmad: 18199, 18348 , Baihaqi: 13746)

---

Imam Nawawi berkata: Berjabat tangan adalah sunnah secara ijma', pada setiap bertemu. Adapun kebiasaan berjabat tangan setelah shalat Subuh dan Ashar

maka hal itu tidak ada dasarnya, akan tetapi tidak masalah. Barang siapa haram memandanginya maka haram menyentuhnya (termasuk menjabat tangannya) (Faidul Qadir: 8109) Disamping sunnah pada saat bertemu berjabat tangan juga sunnah ada saat berpisah. Syekh al-Albani berkata: "Jabat tangan disyari'atkan ketika perpisahan. Jabat tangan setelah shalat berjama'ah adalah bid'ah, kecuali antara dua orang yang sebelum shalat belum bertemu maka hukumnya sunnah." (Lihat Silsilah shahihah: 14, 16, Musnad Ahmad: 4947 dll)

---

"Barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin berarti dia merugi. Barang siapa yang hari ini lebih buruk dibandingkan hari kemarin dia celaka. Dan barang siapa yang hari ini lebih baik dibandingkan hari kemarin dialah orang yang beruntung."

---

Keluarga idaman : sakimah mawaddah warahmah, yang didasari oleh 2 orang yaitu suami istri dan yang sholeh sholehah.

Wahai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api Neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu".(At-Tahrim : 6)

---

QS Annisa : 1

Wahai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu

Pengajiam Milad Masjid Raya Bani Umar 1 Tanggal 18 Oktober 2009

Event : Milad MRBU ke 1
Tanggal : 18 Oktober 2009
Pembicara : Prof. Dr. Nasaruddin Umar, Ustadz Komaruddin Cholil
Tema: Milad (Silahturahim)

Tausiyah Prof. Dr. Nazaruddin Umar

Salah satu ciri anak yang sholeh adalah anak yang mendoakan orang tuanya yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia

jika anak adam sudah wafat, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara, yaitu shadaqah jariyah, ilmu yang manfaat dan ‘anak shaleh yang mendoakan orang tuanya" ( HR. Muslim)

---

Dari Aisyah ia bercerita bahwa ada seorang laki laki yang datang kepada Nabi lalu berkata: Ibuku meninggal ya Rosululloh, andai dapat bicara niscaya akan bersedekah apakah ia mendapat pahala jika saya bersedekah atas namanya? Rosululloh menjawab: ya, dapat (HR. Bukhori dan Muslim) ( Riyadh as-Shalihin, hlm. 387)

---

Juga hadits dari Abu hurairah Ia menceritakan: ada laki-laki datang kepada nabi lalu berkata: ayahku telah meninggal dunia dan tidak berwasiat apa-apa. Apakah saya bisa memberi manfaat kepadanya jika saa bersedekah kepadanya? Nabi menjawab: ya, dapat ( HR. Ahmad, Muslim Nasai, dan Ibnu Majah).(Nail al-Authar, Juz IV, hlm. 103)

silahturahim tidak hanya kepada sesama muslim saja , melainkan untuk semua umat manusia.

Benda mati juga turut bertasbih kepada Allah

peliharalah semua ciptaan Allah dengan penuh cinta

Selalu tanamnkan adab sebelum memasuk rumah mengucapkan " Assalamualaikum"

hati hati dengan orang yang tidak populer, karena doa mereka mustajab, lebih baik menjadi orang yang populer di akhirat di banding orang yang hanya populer di dunia saja .

Hadist tentang silahturahim :

"Siapa yang ingin rezekinya dibanyakkan dan umurnya dipanjangkan, hendaklah ia menghubungkan tali silaturahmi!" (HR. Bukhari)

---

Hadis riwayat Abu Hurairah ra. dia berkata:

Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk sehingga setelah selesai menciptakan mereka, bangkitlah rahim (hubungan kekeluargaan) berkata: Ini adalah tempat bagi orang berlindung (kepada-Mu) dengan tidak memutuskan tali silaturahmi. Allah menjawab: Ya. Apakah kamu senang kalau Aku menyambung orang yang menyambungmu, dan memutuskan orang yang memutuskanmu? Ia berkata: Tentu saja.

Allah berfirman: Itulah milikmu. Kemudian Rasulullah saw. bersabda: Bacalah ayat berikut ini kalau kalian mau: Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan ditulikan telinganya dan dibutakan matanya. Maka apakah mereka tidak memperhatikan Alquran ataukah hati mereka terkunci. (Shahih Muslim No.4634)

---

Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:

Rasulullah saw. bersabda: Rahim (tali persaudaraan) itu digantungkan pada arsy, ia berkata: Barang siapa yang menyambungku (berbuat baik kepada kerabat), maka Allah akan menyambungnya dan barang siapa yang memutuskan aku, maka Allah pun akan memutuskannya. (Shahih Muslim No.4635)

---

Hadis riwayat Jubair bin Muth`im ra.:

Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan hubungan kekeluargaan. (Shahih Muslim No.4636)

---

Tausiyah Ustadz Komaruddin Cholil

terkadang orang kecil memiliki hati yang mulia

Allah akan menolong suatu hamba bila ia tidak ragu untuk menolong saudaranya

Pakai falsafah "Tanam dulu baru kemudian memanen", jadi kumpulkan amal baik sebanyak banyaknya agar kita bisa mendapaatkan pahalanya di akhirat nanti.

Kalau Allah menghendaki semua bisa terjadi.

Jangan mengeluh, justru perbanyaklah beristighfar.

Beramal harus ikhlas, diniatkan hanya kepada Allah semata.

Kalau memberi sesuatu kepada orang lain, berikan yang terbaik

Pembacaan ayat suci Al Quran poleh 3 Imam Besar Masjid Raya Bani umar

- Imam H. Syamsul Ma'arif

- Imam H Hamim Tohari

- Imam H M Fasahri Ash Syofa

QS Ibrahim : 14

" Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

---

QS Al Alaq : 1 - 19

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan,
Dia telah Menciptakan manusia dari segumpal darah.
Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah,
Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam.
dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas,
karena dia melihat dirinya serba cukup.
Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmulah kembali (mu).
Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang,
seorang hamba ketika dia mengerjakan shalat,
bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu berada di atas kebenaran,
atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)?
Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu mendustakan dan berpaling?
Tidakkah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?
Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya,
yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
kelak Kami akan memanggil malaikat Zabaniyah,
sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan)

16 Oktober 2009

Pengajian Mahagoni Park 15 Oktober 2009

Event : Pengajian Mahagoni Park
Tanggal : 15 Oktober 2009
Pembicara : Ustadzah Hj. Yayah Rosiyah
Tema: Halal Bi Halal

Saat kita ada di dalam bulan Ramadhan, semua setan dibelenggu, oleh keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah

Saat menyampaikan doa kepada orang yang sudah meninggal, tidak harus ke makanmya (ke kuburannya), di mana saja insyaAllah doa kita akan sampai .

Jabat tangan dalam hal bermaaf maafan itu tidak hanya sekedar berjabat tangan, melainkan saling membuka hati, memaafkan kesalahan dengan tuntas.

Bukan hanya bermaaf maafan pada saat syawal, melainkan hari biasa juga.
Dengan datangnya bulan syawal, (peningkatan : Bhs Arab), diharapkan iman kita makin bertambah/ meningkat. Bagaimana caranya ? dengan cara menjaga diri kita tetap fitrah seperti bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya.

Alasan Halal Bi Halal :

QS At Tagabun : 14
" Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah; dan nafkahkanlah nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung"

---

Inti Halal Bi Halal :

1. Silahturahim

"Sesungguhnya silaturahmi merupakan rasa cinta di dalam keluarga, menambah harta, dan memperpanjang umur" (HR Ahmad dan tirmidzi)

2. maaf memaafkan

"Barang siapa memaafkan ketika mampu membalas maka Allah akan memaafkannya pada hari yang sulit." [HR. Thabrani]

---

Cara bersalaman yang baik : pegang tangannya, genggam erat tangannya, tatap matanya, ikhlaskan untuk memaafkan .


segala perbuatan yang kita lakukan akan mendapatkan balasan :

“Barangsiapa yang berbuat kebaikan walau sebesar biji sawi pasti akan memperoleh balasan, dan barangsiapa yang berbuat keburukan walau sebesar biji sawi akan mendapat balasan.” QS. 129: 7-8

---

Memohon ampun kepada Allah, memohon ampun / maaf dari sesama manusia, belum tentu orang tersebut memaafkan, padahal Allah yang Maha Kuasa Maha Bijaksana saja maha Pengampun, mengapa kita tidak ?

13 Oktober 2009

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 13 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 13 Oktober 2009
Pembicara : KH Tajudin Hasan Al Bintari
Tema: Halal Bi Halal

Inti halal bi halal adalah saling memaafkan.

orang yang tidak mau meminta maaf, orang yang tidak mau memaafkan adalah orang yang sombong dimata Allah.

Doa malaikat Jibril yang harus kita renungkan :

Ya Allah. di hari raya idil fitri ini janganlah sekali kali Engkau menerima amal ibadah dari segenap anak yang durhaka kepada orang tuanya sebelum ia bertobat kepadanya. Lalu aku mengucapkan Amin. Kemudian Jibril melanjutkan doanya, Ya, Allah aku mohon kepadaMu janganlah engkau menerima amal puasa dan amal kebajikan lainnya suami-isteri yang belum saling memaafkan di hari raya idil fitri ini. Aku pun menjawab Amin. Lalu Jibril pun melanjutkan doanya, Ya Allah, Aku mohon padamu, jangan pula Engkau menerima amal puasa dan ibadah dari seorang muslim yang belum saling memaafkan di hari raya idil fitri ini.Aku pun menjawab Amin.

QS Ali Imran : 132

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.

---

Ciri Ciri Orang yang bertakwa :

1. Orang yang bersedekah tatkala sempit maupun lapang

2. orang yang bisa menahan amarahnya

3. orang yang bisa memaafkan kesalahan orang lain

4. orang yang segera memohon ampunan

---

QS Ali Imran : 133 - 137

(Yaitu) orang-orang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa mereka--dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal. sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan (Rasul-rasul)

Pengajian The Power Of Silahturahim @ Senayan City

Event : The Power Of Silahturahim @ Senayan City
Tanggal : 12 Oktober 2009
Pembicara : Ustadz Jeffry Al Bukhori dan Ustadz Zacky
Tema: Silahturahim

Ustadz Zacky

Musibah itu bisa datang kepada siapa saja, tidak mengenal usia, jabatan, ras, agama, tingkat keimanan seorang manusia. Yang penting adalah bagaimana kita bisa menyingkapi musibah tersebut dan mengambil hikmahnya.

Kepuasan batin itu relatif, maka kita yang punya sifat "tidak pernah merasa cukup" hendaknya menyadari bahwa, kekayaan / rasa cukup yang sebenarnya adalah tatkala hati kita merasa cukup dengan apa yang sudah dimiliki.

Ustadz Jeffry Al Bukhori :

Pemberian kata maaf jangan sampai hanya sebatas lidah saja, melainkan memaafkan sebenar benarnya dari dalam hati

Lihat prinsip recycle bin, ketika kita mendelete suatu kebencian / permasalahan dengan seseorang, jangan hanya di delete saja, melainkan delete permanen sehingga file tsb tidak ada di recyccle bin lagi (delete forever)

Kita laksana suka memfoto orang, suka menyorot kekurangan orang lain. lakukan seperti kita melihat sederet orang yang sedang berfoto, kemudian kita mencari muka sendiri/foto kita sendiri, mencari kekurangan yang ada di dalam diri kita sendiri.

Manusia pada dasarnya tidak punya apa apa, semua yang ada di dalam tubuh kita ini hanya milik Allah, kita hanya dititipi saja

Manusia cenderung suka dengan hal yang kotor kotor, apakah kita akan tinggal diam dengan hati kita yang kotor ?

Apa akibatnya nanti jika hati kita kotor ?

Ramadhan itu menjadi tolah ukur keimanan seseorang, oleh karena itu, pergunakan bulan bulan setelah ramadhan untuk menguji ketahanan iman kita.

Meminta maaf tidak hanya pada event lebaran saja, melainkan setiap saat setiap waktu jika kita melakukan suatu kesalahan.

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 11 Oktober 2009

event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 11 Oktober 2009
Pembicara : DR. Sahabuddin,MA
Tema: Kajian Hadist Riyadussolihin

QS An Nisa : 80

" Barangsiapa menaati Rosul, sesungguhnya ia telah manaati Allah.

---

QS Al Hasyr : 7

" Apa yang disampaikan oleh Raul kepadamu, terimalah dan apa yang dilarang bagimu, tinggalkanlah"

---

Pada awalnya, hadist itu dihafal oleh beberapa sahabat Rasulullah, kemudian banyak yang meninggal dunia sehingga memunculkan ide untuk mengumpulkan dan menulis hadist hadist tersebut.

Apa saja hadist itu ?

1. Ucapan Rasulullah tentang bidang aqidah, akhlak, pendidikan, hukum, muamalah, dan lainnya.

2. Perbuatan Rasulullah : pengalaman atau penjelasan praktis yang dilakukan oleh Nabi

3. taqrir : peneguhan / mendiamkan sebagai tanda membolehkan atau persetujuan.

---

Unsur hadist :

1. matan (teks atau perkataan yg disampaikan)

2. rawi : orang yang menyampaikan hadist yg diterimanya

3. sanad : orang yang menjadi sandaran dalam meriwayatkan hadist.

---

macam hadist berasal dari sumber :

1. qutsi : firman Allah yg disampaikan kepada Rasulullah kemudian beliau menguraikan dengan bahasa/ susunan kata sendiri

2. nabawi : lafal maupun maknanya dari Rasulullah.

---

Hadist berdasar jumlah rawi :

1. mutawatir : diriwayatkan oleh sejumlah orang dalam setiap tingkat sanadnya dan mustahil para perawinya itu sepakat berdusta.

2. ahad : tidak mencapai derajad tesebut

3. masyhur : diriwayatkan oleh lebih atau sama dengan 3 perawi.

---

Hadist berdasar sanad :

1. shohih : cukup sanadnya dari awal sampai akhir dan orang yg sempurna hafalannya

2. hasan : bersambung diriwayatkan oleh perawi yg adil namun tdk sempurna hafalannya.

3. dhoif : tidak memenuhi syarat tersebut

---

peringkat enam kutubus sittah :

1. Kitab shohih bukhori

2. kitab shohih Muslim

3. Sunan Abu Dawud

4. sunan Tirmidzi

5. An Nasa'i

6. Ibnu Majjah

---

Ciri hadist dhoif:

1. bertentangan dengan Al Quran

2. bertentangan dengan hadist shohih

3. bertentangan dengan kaidah bahasa arab

4. bertentangan dengan riwayat perawi sholeh

10 Oktober 2009

Halal Bi Halal Mahagoni Park

Event : Halal Bi Halal Mahagoni Park
Tanggal : 10 Oktober 2009
Pembicara : Ustadz Ashsyuro
Tema: Halal Bi Halal

Manusia tidak akan bisa menghitung nikmat yang telah diberikan oleh Allah Swt.

Setiap hari, Rasulullah bermunajat kepada Allah agar diberikan ampunan, padahal Allah sudah memberikan jaminan bahwa Nabi Muhammad telah mendapatkan ampunan baik dari dosa yang telah dilaksanakan (Jika ada) maupun dosa yang akan terjadi.

Oleh karena itu, manusia yang penuh dosa, seharusnya lebih "takut" kepada Allah dan lebih sering memohon ampunannya.

Salah satu cara untuk bersyukur serta memohon ampun kepada Allah adalah :

1. sedekah (sebagaimana malam ini, disediakan tromol untuk membantu saudara kita yang terkena gempa di Sumatra Barat, serta kesempatan untuk sedekah dalam rangka pembangunan mushola Mahagoni Park.

2. ibadah, yang tulus ikhlas ditujukan kepada Allah

3. tidak melakukan perbuatan yang mengganggu hubungan antar manusia

---

Islam itu adalah agama damai, jangan sampai melakukan perbuatan yang merusak.

Bulan Syawal (bahasa arab : Kenaikan) seharusnya menjadi tonggak awal bagi kaum muslim untuk meningkatkan ketakwaan , jangan sampai syawal menjadi "pelampiasan nafsu setelah beberapa waktu" terbelenggu sewaktu Ramadhan.

Urutan bersyukur yang dilaksanakan oleh manusia :

1. kepada Allah : Tuhan dengan 99 nama baik dan indahnya

2. kepada Rasulullah : yang telah mengajarkan berbagai sunnah (adab) bagi sesama manusia maupun amalan ibadah kepada Allah.

3. kepada orangtua : yang telah mendidik dan membesarkan kita

4. kepada guru : terutama guru yang mengajarkan ilmu keakhiratan

5. kepada mertua : yang telah mendidik dan membesarkan pasangan hidup kita.

---

Ilmu yang dipelajari oleh manusia itu tidak hanya ilmu agama, melainkan ilmu keduniawian, harus ada keseimbangan

Ada 4 hal yang menjadi misteri dalam kehidupan seorang manusia :

1. apa yang ada di rahim

2. kapan hujan

3. apa yang akan kita kerjakan besok

4. dimana kita akan mati.

---

Amal manusia itu akan terputus ketika mati, kecuali :

1. amal jariyah

2. doa anak yang sholehah

3. ilmu yang manfaat

07 Oktober 2009

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 6 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 06 Oktober 2009
Pembicara : Ustadz Cinta "Restu Sugiharto"
Tema: Hikmah Silahturahim

Apa yang menyebabkan musibah itu datang ?

1. pemimpin yang telah kehilangan rasa adil

2. ulama yang kehilangan fatwanya

3. orang kaya yang kehilangan kedermawanannya

4. orang miskin yang kehilangan doanya

5. orang tua yang kehilangan contohnya<

6. orang yang berdagang kehilangan jujurnya.

---

Panduan mencari jodoh :

boleh memilih istri yang berbeda keyakinan namun sebagai suami harus bisa membimbing, mengajak ke akidah yang benar.

QS Al Maidah : 5

"Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberi Al-Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan mengawini) wanita-wanita yang menjaga kehormatannya diantara wanita-wanita yang beriman dan wanita-wanita yg menjaga kehormatannya diantara orang-orang yang diberi Al-Kitab sebelum kamu…."

---

tidak bersentuhan kepada yang bukan muhrimnya

Hadist : "Tidak pernah sekali-kali Rasulullah Saw menyentuh tangan seorang wanita yang tidak halal baginya." [HR. Bukhari dan Muslim].

Hadist : "Ditikam seseorang dari kalian dikepalanya dengan jarum dari besi, itu lebih baik dari pada menyentuh seorang wanita yang tidak halal baginya." [HR. ath-Thabrani]

---

Nasehat jika mengetahui pasangan kita berselingkuh :

1. merubah dengan tangan : dengan memedang tangan ke dada, aku ini pasangan hidupmu, aku berhak untuk tidak disakiti

2. merubah dengan lisan : menasehati pasangan kita

3. merubah dengan hati : mendoakan agar pasangan kita tidak mengulangi lagi

---

Keajaiban sedekah :

1. dipanjangkan umurnya

2. dilipat gandakan rezekinya

3. dijauhkan dari malapetaka

4. dimudahkans egala urusannya

---

Hal tersulit namun jika kita melaksanakannya, kita mendapatkan pahala yang luar biasa :

1. dermawan disaat sempit

2. memaafkan disaat marah

QS Asy syura : 43

" Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia."

3. mendoakan disaat dicaci

4. menjaga kehormatan disaat sepi

5. tetap hidup sederhana disaat kaya.

---

Doa Malaikat jibril :

1. janganlah Engkau terima amal istri yang durhaka kepada suami

2. Janganlah Engkau terima amal anak yang durhaka kepada orang tuanya

3. Janganlah Engkau terima amal saudara muslim 1 yang mendiamkan saudara muslim yang lainnya.

---

Taubat itu :

1. menyesal

2. istighfar

3. tidak mengulangi lagi

4. membenci perbuatan maksiat itu

QS Ali Imran : 133 - 135

" Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri , mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahuiYang dimaksud perbuatan keji (faahisyah) ialah dosa besar yang mana mudharatnya tidak hanya menimpa diri sendiri tetapi juga orang lain, seperti zina, riba. Menganiaya diri sendiri ialah melakukan dosa yang mana mudharatnya hanya menimpa diri sendiri baik yang besar atau kecil. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal

05 Oktober 2009

Pengajian MT Al Mizan 5 Oktober 2009

Event : Pengajian MT Al Mizan
Tanggal : 5 - 10 -2009
Pembicara : Ustadz Ahmad Najamuddin shidik
Judul : Musibah

Di dalam Al Quran , kata gempa disebut pada 2 surat yaitu :

QS Al A’raf : 73- 79

Kalimat “gempa” pada ayat ke 78

“ lalu datanglah gempa menimpa mereka dan mereka pun mati bergelimpangan di dalam reruntuhan rumah mereka”

---

QS Al A’raf : 85- 91

Kalimat “gempa” pada ayat ke 91 “ lalu datanglah gempa menimpa mereka dan mereka pun mati bergelimpangan di dalam reruntuhan rumah mereka”

---

Hal tersebut agar menjadi pelajaran bagi kita, agar kita bisa mengambil hikmahnya

Jadi beragama islam bukan menjadi jaminan bahwa kitaakan terhindar dari musibah.

Mukjizat Allah diperlihatkan pada saat gempa di Sumatera Barat terjadi pada pukul 17:16 dan 17:38

Kita melihat dalam ayat Al Quran mengenai apa yang dituliskan Allah didalamnya:

QS Al Isra: 16

“ Dan jika kami hendak mebinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang orang yang hidup mewah di negeri itu (agar menaati Allah) tetapi bila mereka melakukan kedurhakaan di dalam negeri itu maka sepantasnya berlakulah terhadapnya perkataan (hukuman) Kami kemudian Kami binasakan sama sekali (negeri itu)

---

QS Al Isra : 38

“ semua itu kejahatan yang sangat dibenci disisi TuhanMu”

---

Orang supaya terhindar dari musibah, adalah orang yang sholeh , ciri cirinya :

QS Al Baqarah : 83

“Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling

---

Ciri Cirinya :

1. Menyembah kepada Allah

2. Baik kepada orang tua

3. Baik kepada kerabat

4. Menyantuni anak yatim

5. Menyantuni fakir miskin

6. ucapan yang baik baik

7. Shalat

8. Zakat

9. Kita hendanya bertaubat atas segala dosa, berlomba lomba dalam kebaikan:

QS Al Hadid : 21

“Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.”

---

Segala kejadian yang ada di dalam kehidupan kita, sudah “digariskan”

QS Al Hadid : 22

“Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.”

---

Gunakan sedekah sebagai penangkal musibah :

QS Al Baqarah : 185

“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik”

---

Biasakan :

Tiada hari tanpa mengaji
Tiada hari tanpa “qiyamullail”
Tiada hari tanpa sedekah
Tiada hari tanpa membaca Al Quran

---

Celakalah kita jika tidak bersedekah :

QS At Taubah : 34 – 35

Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu."

---

QS Ali Imran : 180

“Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan”

Ingat : Sedekah pangkal kaya!

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 4 Oktober 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 4 - 10 -2009
Pembicara : Prof. DR. Hamdani Anwar, MA
Judul : Tafsir Tematik (QS Al Ankabut : 1, 2, 3)

Karena masih dalam suasana Syawal, ijinkan saya menyampaikan “Selamat Hari Raya Idul Fitri, Taqobalallahu Minnaa wa Minkum, Minal ‘Aidin wal Faizin, Mohon Maaf Lahir Batin”

Semoga kita semua kembali kepada kesucian dan semoga kita termasuk orang yang menang.

QS Al Ankabut : 1, 2 , 3

“ Alif Lam Mim, Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan “kami telah beriman” dan mereka tidak diuji?” Dan sungguh , Kami telah menguji orang orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang orang yang benar dan pasti akan mengerathui orang orang yang dusta”

---

Tafsir:

Kata kata Alif lam mim : tidak ada 1 orang pun yang mengetahui apa makna dari kata tersebut, hanya Allah yang tahu.

Surat di dalam Al Quran yang diawali dengan kata ini ada 29 surat, 26 surat diantaranya setelah kalimat “alif lam mim , menyangkut mengenai Al Quran itu sendiri.

QS Al Baqarah : 2

“kitab (al quran) ini tidak ada keraguan padanya , petunjuk bagi mereka yang bertakwa”

---

QS Ali Imran : 2- 3

“ Allah , tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup , yang terus menerus mengurus makhlukNya, Dia menurunkan kitab (al Quran) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab kitab) sebelumnya dan menurunkan taurat dan injil”

---

QS Yassin : 2

“ Demi Al Quran yang penuh hikmah”

---

Banyak orang yang beriman , namun mengeluh , mengapa hidup yang mereka alami justru susah ?

Jawabannya adalah pada QS Al Ankabut : 2

“Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan “kami telah beriman” dan mereka tidak diuji?

Ujian yang diturunkan kepada manusia bisa berupa :

1. Ujian berupa kehidupan yang bahagia

2. Ujian berupa kehidupan yang susah (menderita)

QS Ibrahim : 7

“ dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan “ sesungguhnya jika kamu bersyukur , niscaya Aku akan menambahkan (nikmat) kepadamu tetapi jika kami mengingkari (nikmatKu) maka pasti azabKu sangat berat”

---

Jadi kita harus selalu bersyukur dengan apa yang telah Allah karuniakan kepada kita, baik itu bikmat yang berupa penderitaan ataupun nikmat kebahagiaan, Karena itulah Allah sedang menguji kita.

Bahkan para Nabipun diuji oleh Allah, baik melalui orang tuanya, paman atau bibinya, anaknya, istrinya, dll.

Para Nabipun pernah melakukan kesalahan, namun inti dari kesalahan tersebut adalah kita bertaubat dan tidak mengulanginya lagi

QS Abasa : 1 – 16

Dia (Muhammad) berwajah masam dan berpaling, karena seorang buta telah datang kepadanya (Abdullah bin ummi maktum) dan tahukah engkau (Muhammad) barangkali dia ingin menyucikan dirinya (dari dosa) atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, yang memberi manfaat kepadanya, adapun orang yang yang merasa dirinya serba cukup (para pembesar pembesar quraisy) maka engkau (Muhammad) memberi perhatian kepadanya, padahal tidak ada (cela) atasmu kalau dia tidak mensucikan diri (beriman) dan adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran) sedang dia takut (kepada Allah) engkau (Muhammad) malah mengabaikannya. Sekali kali jangan begitu sungguh (Ajaran ajaran Allah) itu suatu peringatan, maka barang siapa menghendaki tentu dia akan memperhatikannya, di dalam kitab kitab yang dimuliakan (disisi Allah) yang ditinggikan (disucikan) di tangan para utusan (malaikat) yang mulia dan berbakti”

---

QS Ali Imran : 135

“ dan (juga) orang orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri ( segera) mengingat Allah lalu memohon ampun atas dosa dosanya dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa dosa selain Allah ? dan mereka tidak meneruskan perbuatan itu, sedang mereka mengetahui”

---

Bagaimana cara bersyukur ?

1. Bersedekah

2. Menggunakan harta kita untuk kegiatan yang bermanfaat.

3. Berzakat

---

Jangan sampai karena mengejar harta , kita jadi lupa beribadah.

Nikmat yang Allah berikan kepada kita itu, ada yang diturunkan sebagai bentuk musibah, cara kita menyingkapinya adalah menganggap musibah tersebut sebagai :

1. Cobaan / ujian : diturunkan kepada orang yang beriman

2. Teguran : apabila kita tidak menysukuri apa yang telah kita capai.

3. Adzab : karena kekufuran manusia.

---

Doa agar kita tidak diazab Allah

Qs Nuh: 28

“ Ya Tuhanku ampunilah aku, ibu bapakku dan siapapun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki- laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang orang yang zalim itu selain kehancuran”

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut