28 September 2013

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 24 Sept 2013

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 24 Sept 2013
Pembicara : Ustadz Samsul Rahman
Tema : Jadilah manusia akhirat

Barang siapa yang fokus perhatiannya hanya akhirat maka Allah akan kokohkan urusannya dan Allah jadikan kekayaannya di dalam hatinya dan dunia datang padanya tanpa diminta, dan barang siapa yang fokus perhatiannya hanya pada dunia maka Allah cerai beraikan urusannya dan Allah jadikan kefakirannya di depan kedua matanya dan tidaklah datang dunia kepadanya kecuali yang telah Allah tetapkan baginya (HR. Ibnu Majah).

---

Perbedaan antara Miss World dan Miss Akhirat

Miss World 3 B : Brain, beauty, behaviour
Berlaku hanya 1 tahun
Hadiah : Mobil, uang, selempang, bunga
Predikat : Ratu sejagad
Terpandang hanya oleh manusia selama 1 tahun
Hina dihadapan Allah Swt

Miss Akhirat 3 S : Syar'i. Smart, Sholehah
Berlaku abadi
Hadiah : Penghuni surga dan segala isinya
Predikat : Ratunya bidadari surga, Sebaik baiknya perhiasan dunia
Mulia dihadapan Allah, dunia dan akhirat

"Sebaik baiknya perhiasan adalah wanita sholehah"

---

Fase kehidupan manusia

Tidak ada (alam ruh) kemudian menjadi ada (hidup di dunia) kemudian tidak ada (mati) kemudian menjadi ada kembali (Kampung akhirat)

---

Model akhirat dan dunia

Niat akhirat (spiritual, nilai)
Niat dunia (Material, intelektual)

---

The Practice intention on world vs hereafter

Intention keduniawian

Hidup adalah karir/jabatan/finansial
Pusat kehidupan adalah dirinya
Dipenuhi oleh keinginan dan ego
Dimotori oleh Kekuatan dan keinginan
Kondisi pemikiran fokus pada goals karena reward
Dapat menjadi : Terkadang menjadi terbaik dari orang orang lainnya
Kondisi jiwa kosong didalamnya, selalu lapar, tidak pernah cukup, penuh ambisi dan pencitraan
Goalsnya Low sustainability
Saat kemenangan euphoric, sensasi, kebanggan, kepercayaan diri
Kondisi emosional kecemasan, ketakutan, obsesif, naik/turun
Tujuan kehidupan : hidup adalah pencarian kesenangan, kebahagiaan harus dikejar

Intention akhirat

Hidup adalah sebuah misi
Pusat kehidupan adalah Tuhan
Dipenuhi oleh kesadaran/pemaknaan dan cinta
Dimotori oleh Panggilan Illahi
Kondisi pemikiran fokus pada goals karena Allah dan panggilanNya
Dapat menjadi : selali menjadi "blessing/berkah" bagi orang
KOndisi jiwa terenuhi didalamnya, selalu bersyukur, tidak pernah menyalahkan, penuh kebahagiaan
Goalsnya High sustainability
Saat kemenangan tenang, santai, humble, confident
Kondisi emosional kedamaian, tiada ketakutan, kepasrahan mendalam
Tujuan kehidupan : Hidup adalah pengabdian semumur hidup, kebahagiaan adalah akibat

---

Dari Amirul mukminin Abu Hafsh Umar bin Khaththab ra, ia berkata,
"Saya mendengar Rasulallah saw bersabda, "Sungguh amal perbuatan itu [tergantung] pada niat-[nya]. Dan sungguh segala [amal perbuatan] seseorang itu [berdasarkan pada] apa yang telah [menjadi] niat-[nya]. Barang siapa hijrahnya kepada Allah dan rasul-Nya, maka hijrahnya tertuju kepada Allah dan rasul-Nya. Dan barang siapa yang hijrahnya untuk kepentingan dunia yang diharapkannya atau perempuan yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya mendapatkan segenap apa yang telah menjadi niatnya."  (H.R. Bukhari & Muslim, muttafaqun ‘alaih, Kitab Arba'in Nawawiyah, No. 1)

---

Jadikan duniamu untuk mencapai akhiratmu

QS Al Qashash : 77

Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi ...

---

Bagaimana dengan Indonesia ?

---

Bukankah ini yang terjadi ? Dunia dan akhirat seimbang

---

Pesan Nabi MuHammad adalah Ingat 5 perkara sebelum 5 perkara
Hidup sebelum mati
Muda sebelum tua
Sehat sebelum sakit
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit

---

Jika kamu berada di sore hari jangan tunggu pagi hari, jika kamu berada di pagi hari jangan tunggu sore hari, gunakan kesehatanmu untuk sakitmu dan kehidupanmu untuk kematianmu (HR. Bukhari)

---

Sabda Rasulullah saw yang diriwayatkan Mu'adz bin Jabal, "Tidak akan tergelincir (binasa) kedua kaki seorang hamba di hari kiamat, hingga ditanyakan kepadanya 4 perkara, usianya untuk apa ia habiskan, masa mudanya bagaimana ia pergunakan, hartanya dari mana ia dapatkan dan pada siapa ia keluarkan, ilmunya dan apa-apa yang ia perbuat dengannya." (HR. Bazzar dan Thabrani).

---

Ternyata hanya 1,5 jam saja umur Hidup di dunia ini
1 hari akhirat = 1000 tahun
24 jam akhirat = 1000 tahun
3 jam akhirat = 125 tahun
1,5 jam akhirat = 62, 5 tahun

Rata rata umur manusia 60-70 tahun
Maka umur manusia itu hanya 1,5 jam saja

Qs Al Mukminun : 114

“ kamu tidak tinggal di muka bumi melainkan sebentar saja”

---

Tingkatan manusia di akhirat

Sebuah Ijtihad ibnu Qayyim al-Jauziyyah, tentang tingkatan dan kedudukan manusia di Akhirat, sebagai sarana muhasabah bagi setiap manusia yang merindukan Surga

1. Ulul Azmi, adalah Nabi Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Muhammad SAW, mereka adalah penghuni lapisan paling atas (peringkat tertinggi) dan syafa’at berputar pada mereka hingga mereka menyerahkannya pada penutup para Nabi dan Rasul Nabi Muhammad SAW

QS Asy Syura : 13

Dia telah mensyari`atkan kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama) -Nya orang yang kembali (kepada-Nya).

---

2. Nabi dan Rasul, yaitu selain Nabi dan Rasul Ulul ‘Azmi seperti Nabi Adam, Idris, Hud, Luth, Shalih, Ismail, Ishaq, Ya’qub, Yusuf, Syu’aib, Harun, Yunus, Ayyub, Dzulkifli, Ilyas, Ilyasa’, Daud, Sulaiman, Zakaria dan Yahya

Peringkat mereka berdasarkan keutamaan mereka

3. Para Nabi yang tidak tercantum di dalam Al Quran, mereka memiliki Nubuwwah (kenabian) tapi tidak memiliki Risalah karena tidak diutus kepada satu ummat, Allah SWT mengutamakan mereka dengan mengutus Malaikat kepada mereka, jumlah mereka dalam riwayat Abu Dzar ada 100-an ribu lebih

---


4. Pewaris para Rasul dan pengganti mereka di masing masing ummatnya, mereka adalah pengganti Rasul, wali Rasul, partai Rasul dan orang-orang pilihan Rasul, penjaga Rasul dan kelompok yang dijamin selalu berada dalam kebenaran (Sahabat)

Qs An Nisa : 69

Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.

---

5. Para pemimpin yang adil, mereka adalah 1 dari 7 golongan yang akan mendapat perlindungan

Sabda Rasul : “Sesungguhnya orang yang adil berada pada mimbar-mimbar dari cahaya pada hari kiamat di sebelah kanan Ar-Rahman, dan kedua tangannya adalah kanan, yaitu mereka yang adil dalam pemerintahannya, keluarganya, dan jabatan yang diamanahkan kepada mereka” HR. Muslim

6. Mujahidin, mereka adalah orang-orang yang berjuang di jalan Allah SWT.

QS At Taubah : 120

Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-orang Arab Badwi yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut menyertai Rasulullah (pergi berperang) dan tidak patut (pula) bagi mereka lebih mencintai diri mereka daripada mencintai diri Rasul. Yang demikian itu ialah karena mereka tidak ditimpa kehausan, kepayahan dan kelaparan pada jalan Allah. dan tidak (pula) menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana kepada musuh, melainkan dituliskanlah bagi mereka dengan yang demikian itu suatu amal saleh. Sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik

7. Ahlul Itsar, mereka adalah orang-orang yang senantiasa mendahulukan kepentingan orang lain, bershadaqah dan berlaku baik kepada manusia sesuai dengan kemashlahatan orang yang dibantunya

QS Al Baqarah : 261

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.

QS Al Baqarah : 274

Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

Qs Al Mujadillah : 11

Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

---

8. Orang orang yang Allah bukakan pintu pintu kebaikan yang banyak, mereka adalah orang-orang yang disamping mengerjakan shalat, puasa, haji, tilawah, I’tikaf, dzikir dll. Mereka juga sangat serius dalam meningkatkan buku catatan amal perbuatan mereka, seperti amal jariyah yang akan terus mengalir kepadanya walaupun ia telah kembali ke sisi Allah ‘azza wa jalla.

9. Ahlul Najat, mereka adalah orang-orang yang hanya sebatas mengerjakan perintah yang wajib dari Allah SWT. Dan meninggalkan larangan-larangan Allah SWT

QS An Nisa : 31

jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga).

---

10. Orang yang mendapat karunia taubat dari Allah sebelum kematiannya, mereka adalah orang-orang yang telah menzhalimi diri dengan dosa-dosa besar namun mereka menutup kehidupannya dengan taubatan nashuha

QS Maryam : 60

kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk surga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun.

---

11. Orang yang sekali waktu berbuat kebaikan dan di waktu lain berbuat kejahatan, mereka adalah orang-orang yang belum sempat bertaubat dari dosa dan kemaksiatan yang diperbuatnya, akan tetapi setelah ditimbang dosanya lebih ringan dari amal kebaikannya sehingga Allah memasukkannya ke dalam Surga

QS Al A'raf : 8-9

Timbangan pada hari itu ialah kebenaran (keadilan), maka barangsiapa berat timbangan kebaikannya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung. Dan siapa yang ringan timbangan kebaikannya, maka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, disebabkan mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami.

---

12. Orang yang amal kebaikannya berimbang dengan keburukannya, mereka adalah orang yang terakhir masuk surga dari kelompok yang tidak terkena api neraka, selama penantian mereka berada pada al-a’raaf (antara surga dan neraka)

QS Al A'raf : 46-47

Dan di antara keduanya (penghuni surga dan neraka) ada batas; dan di atas A`raaf itu ada orang-orang yang mengenal masing-masing dari dua golongan itu dengan tanda-tanda mereka. Dan mereka menyeru penduduk surga:" Salaamun `alaikum". Mereka belum lagi memasukinya, sedang mereka ingin segera (memasukinya). Dan apabila pandangan mereka dialihkan ke arah penghuni neraka, mereka berkata: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang yang zalim itu".

---

13. Kelompok yang penuh dengan kemaksiatan dan sangat ringan timbangan amal kebaikannya, mereka adalah orang yang akan masuk surga namun harus merasakan adzab neraka disebabkan kemaksiatan mereka yang sangat banyak, kemudian mereka mendapatkan syafa’at dari Nabi Muhammad SAW. Dan masuk ke dalam surga

14. Kelompok manusia yang tidak memiliki keimanan, tidak juga ketaan, tidak juga kemaksiatan dan tidak pula amal shalih, mereka adalah orang gila, yang tidak sampai dakwah kepada mereka, orang tuli dan anak-anak orang musyrik yang meninggal waktu kecil

15-18. Orang munafik zindik, pemimpin kafir, para pengikut kekafiran, golongan jin yang kafir, mereka adalah Makhluk yang kekal di dalam neraka Allah Swt Karena keingkaran mereka dan penolakan mereka terhadap agama Allah

Qs Al-A’raf : 38

Allah berfirman: "Masuklah kamu sekalian ke dalam neraka bersama umat-umat jin dan manusia yang telah terdahulu sebelum kamu. Setiap suatu umat masuk (ke dalam neraka), dia mengutuk kawannya (menyesatkannya); sehingga apabila mereka masuk semuanya berkatalah orang-orang yang masuk kemudian di antara mereka kepada orang-orang yang masuk terdahulu: "Ya Tuhan kami, mereka telah menyesatkan kami, sebab itu datangkanlah kepada mereka siksaan yang berlipat ganda dari neraka". Allah berfirman: "Masing-masing mendapat (siksaan) yang berlipat ganda, akan tetapi kamu tidak mengetahui"

Qs Al-Baqarah : 166-167

(Yaitu) ketika orang-orang yang diikuti itu berlepas diri dari orang-orang yang mengikutinya, dan mereka melihat siksa; dan (ketika) segala hubungan antara mereka terputus sama sekali.
Dan berkatalah orang-orang yang mengikuti:` Seandainya kami dapat kembali (ke dunia), pasti kami akan berlepas diri dari mereka, sebagaimana mereka berlepas diri dari kami. `Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal perbuatannya menjadi sesalan bagi mereka; dan sekali-kali mereka tidak akan ke luar dari api neraka

---

Sebaik baik manusia adalah manusia yang bertaqwa

QS Al Hujurat : 13

Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu

---

Allah mengetahui segala hal yang telah terjadi, sedang terjadi dan akan terjadi

QS Al Baqarah : 30

"Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para Malaikat : ”Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata : ”Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau”. Rabb berfirman : ’Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui’ “

---

Bahkan Senyum pun bisa menjadi sedekah

Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu dia berkata : Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Setiap anggota tubuh manusia wajib disedekahi, setiap hari dimana matahari terbit lalu engkau berlaku adil terhadap dua orang (yang bertikai) adalah sedekah, engkau menolong seseorang yang berkendaraan lalu engkau bantu dia untuk naik kendaraanya atau mengangkatkan barangnya adalah sedekah, ucapan yang baik adalah sedekah, setiap langkah ketika engkau berjalan menuju shalat adalah sedekah dan menghilangkan gangguan dari jalan adalah sedekah. (Riwayat Bukhori dan Muslim)

---

Manusia itu harus beriman dan beramal sholeh

QS Al Ashr : 2-3

Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.

---

Mau mencari ketenangan hati, solusinya, kembali ke Allah

QS Ar Ra'du : 28

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

---

Dari Jabir bin Abdullah radhiallahu ‘anhu berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam keluar menuju kami, lalu bersabda, ‘Baru saja kekasihku Malaikat Jibril keluar dariku dia memberitahu, ‘Wahai Muhammad, Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran.
Sesungguhnya Allah memiliki seorang hamba di antara sekian banyak hambaNya yang melakukan ibadah kepadaNya selama 500 tahun, ia hidup di puncak gunung yang berada di tengah laut. Lebarnya 30 hasta dan panjangnya 30 hasta juga. Sedangkan jarak lautan tersebut dari masing-masing arah mata angin sepanjang 4000 farsakh. Allah mengeluarkan mata air di puncak gunung itu hanya seukuran jari, airnya sangat segar mengalir sedikit demi sedikit, hingga menggenang di bawah kaki gunung.
Allah juga menumbuhkan pohon delima, yang setiap malam mengeluarkan satu buah delima matang untuk dimakan pada siang hari. Jika hari menjelang petang, hamba itu turun ke bawah mengambil air wudhu’ sambil memetik buah delima untuk dimakan. Kemudian mengerjakan shalat. Ia berdoa kepada Allah Ta’ala jika waktu ajal tiba agar ia diwafatkan dalam keadaan bersujud, dan mohon agar jangan sampai jasadnya rusak dimakan tanah atau lainnya sehingga ia dibangkitkan dalam keadaan bersujud juga.
Demikianlah kami dapati, jika kami lewat dihadapannya ketika kami menuruni dan mendaki gunung tersebut.

Selanjutnya, ketika dia dibangkitkan pada hari kiamat ia dihadapkan di depan Allah Ta’ala, lalu Allah berfirman, ‘Masukkanlah hambaKu ini ke dalam Surga karena rahmatKu.’ Hamba itu membantah, ‘Ya Rabbi, aku masuk Surga karena perbuatanku.’

Allah Ta’ala berfirman, ‘Masukkanlah hambaKu ini ke dalam Surga karena rahmatKu.’ Hamba tersebut membantah lagi, ‘Ya Rabbi, masukkan aku ke surga karena amalku.’

Kemudian Allah Ta’ala memerintah para malaikat, ‘Cobalah kalian timbang, lebih berat mana antara kenikmatan yang Aku berikan kepadanya dengan amal perbuatannya.’

Maka ia dapati bahwa kenikmatan penglihatan yang dimilikinya lebih berat dibanding dengan ibadahnya selama 500 tahun, belum lagi kenikmatan anggota tubuh yang lain. Allah Ta’ala berfirman, ‘Sekarang masukkanlah hambaKu ini ke Neraka!’

Kemudian ia diseret ke dalam api Neraka. Hamba itu lalu berkata, ‘Ya Rabbi, benar aku masuk Surga hanya karena rahmat-Mu, masukkanlah aku ke dalam SurgaMu.’

Allah Ta’ala berfirman, ‘Kembalikanlah ia.’

Kemudian ia dihadapkan lagi di depan Allah Ta’ala, Allah Ta’ala bertanya kepadanya, ‘Wahai hambaKu, Siapakah yang menciptakanmu ketika kamu belum menjadi apa-apa?’
Hamba tersebut menjawab, ‘Engkau, wahai Tuhanku.’

Allah bertanya lagi, ‘Yang demikian itu karena keinginanmu sendiri atau berkat rahmatKu?’
Dia menjawab, ‘Semata-mata karena rahmatMu.’

Allah bertanya, ‘Siapakah yang memberi kekuatan kepadamu sehingga kamu mampu mengerjakan ibadah selama 500 tahun?’
Dia menjawab, ‘Engkau Ya Rabbi.’

Allah bertanya, ‘Siapakah yang menempatkanmu berada di gunung dikelilingi ombak laut, kemudian mengalirkan untukmu air segar di tengah-tengah laut yang airnya asin, lalu setiap malam memberimu buah delima yang seharusnya berbuah hanya satu tahun sekali? Di samping itu semua, kamu mohon kepadaKu agar Aku mencabut nyawamu ketika kamu bersujud, dan aku telah memenuhi permintaanmu!?’
Hamba itu menjawab, ‘Engkau ya Rabbi.’

Allah Ta’ala berfirman, ‘Itu semua berkat rahmatKu. Dan hanya dengan rahmatKu pula Aku memasukkanmu ke dalam Surga. Sekarang masukkanlah hambaKu ini ke dalam Surga! HambaKu yang paling banyak memperoleh kenikmatan adalah kamu wahai hambaKu.’ Kemudian Allah Ta’ala memasukkanya ke dalam Surga.”

Jibril ‘Alaihis Salam melanjutkan, “Wahai Muhammad, sesungguhnya segala sesuatu itu terjadi hanya berkat Rahmat Allah Ta’ala.” (HR. Al-Hakim)

http://kisahislami.com/kisah-ahli-ibadah-500-tahun-hanya-sebanding-dengan-satu-kenikmatan/

26 September 2013

Pengajian Khoirotunnisa Tanggal 26 Sept 2013

Event : Pengajian Khoirotunnisa
Tanggal : 26 Sept 2013
Pembicara : Ustadz Afdholi
Tema : Memahami makna Hijrah hati

Ciri orang beriman

Qs Al Hujurat : 14-16

Orang-orang Arab Badwi itu berkata: Kami telah beriman. Katakanlah (kepada mereka): Kamu belum beriman,tetapi katakanlah kami telah tunduk, karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu, dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia tiada akan mengurangi sedikitpun (pahala) amalanmu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah, mereka itulah orang-orang yang benar. Katakanlah (kepada mereka): Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu (keyakinanmu), padahal Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan Allah Maha Mengetahui seagala sesuatu.

---

Keutamaan hati

Hadist : “Sesungguhnya Allah tidak melihat fisikmu, tidak pula melihat rupamu, akan tetapi Allah melihat hatimu.” (Riwayat Muslim)

---

Macam tauhid :

a. Rububiyah : Beriman bahwa hanya Allah satu-satunya Rabb yang memiliki, merencanakan, menciptakan, mengatur, memelihara, memberi rezeki, memberikan manfaat, menolak mudharat serta menjaga seluruh Alam Semesta.

b. Uluhiyah/Ibadah : Beriman bahwa hanya Allah semata yang berhak disembah, tidak ada sekutu bagiNya

HIjrah hati dibuktikan dengan Ada dominasi mu'amalahnya

Macam Ibadah :

a. Ibadah mahdhah, alias “murni ibadah”. Inilah perbuatan yang dilakukan manusia dengan motivasi pokok: mendapatkan manfaat di akhirat, misalnya: salat, puasa ramadan, dan lain-lain.

b. Ibadah ghair mahdhah atau “perkara non-ibadah”. Inilah segala hal yang dilakukan oleh manusia dengan motivasi pokok: mendapatkan manfaat duniawi, misalnya: jual beli, sewa-menyewa, dan lain-lain.

---

Keutamaan niat

Hadist Arbain 1

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan.

---

Hadist Senyum adalah ibadah

Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu dia berkata : Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Setiap anggota tubuh manusia wajib disedekahi, setiap hari dimana matahari terbit lalu engkau berlaku adil terhadap dua orang (yang bertikai) adalah sedekah, engkau menolong seseorang yang berkendaraan lalu engkau bantu dia untuk naik kendaraanya atau mengangkatkan barangnya adalah sedekah, ucapan yang baik adalah sedekah, setiap langkah ketika engkau berjalan menuju shalat adalah sedekah dan menghilangkan gangguan dari jalan adalah sedekah. (Riwayat Bukhori dan Muslim)

---

Makhluk Allah sebua beribadah kepadaNya

QS Yasin : 38-39

Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka dalam kegelapan, dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

---

QS Ar Rahman : 6

Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepada-Nya.

---

Orang yang tidak beribadah kepadaNya, itu seburuk buruk makhluk

Qs Al Baqarah : 18

Mereka tuli, bisu, dan buta, maka tidaklah mereka akan kembali (ke jalan yang benar)

---

QS Al Baqarah : 74

Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah. Dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.

---

Jadi ciri orang yang masuk neraka jahanam antara lain

1. Hatinya tidak memahami ayat ayat Allah
2. Matanya tidak melihat kekuasaan Allah
3. Telinganya tidak mendengarkan ayat Allah

QS Al A'raf : 179

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

---

Qs At Taubah : 51

Katakanlah: "Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal

---

Orang yang sudah memasukkan iman, islam, ihsan, maka akan muncul istiqomah

---

QS Al Hajj : 11

Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan berada di tepi; maka jika ia memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keadaan itu, dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang. Rugilah ia di dunia dan di akhirat. Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata.

Inilah yang disebut Allah sebagai orang yang imannya masih belum maksimal

a. Ketika ditimpa hal baik, dia memuji Allah
b. Ketika ditimpa hal buruk, dia menyalahkan Allah

---

Ayat yang bisa menjadi penyemangat hati supaya kita istiqomah di jalan Allah

Qs Fushilat : 30-32

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu.” Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta. Sebagai hidangan (bagimu) dari Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang

---

Doa Ketika Menziarahi Kuburan Baqi`

Salam sejahtera buat kamu wahai tempat tinggal orang-orang beriman, sesungguhnya kami dengan izin Allah akan menyusul kamu. Ya Allah! Ampunilah penghuni baqi Al Gharqad.

---

Ajaran islam itu lemah lembut, bukan kekerasan, sehingga hal ini yang menyebabkan orang orang masuk islam/Hijrah hati

Qs Ali Imran : 159-160

Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka men­jauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah am­pun bagi mereka, dan bermusyawarah­lah dengan mereka dalam urusan itu. Ke­mudian apabila kamu telah mem­bu­latkan tekad, bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.

---

Hanzhalah bin Abu Amir, adalah anak pemimpin suku Aus yang terbilang kaya di Yastrib (Madinah), ayahnya Abu Amir bin Shaifi adalah orang yang sangat benci kepada Islam, yang pada zaman Jahiliyah dia mendapat julukan Abu Amir sang pendeta, tapi julukan itu berubah menjadi Abu Amir lelaki fasik setelah Islam menguasai Yastrib (Madinah).

Dan ketika cahaya Islam telah diraihnya ia pun menikah dengan Jamillah binti Abdullah bin Ubay bin Salul anak sahabat bapaknya yang dikenal sebagai tokoh munafik. Ia adalah pemuda sederhana yang tumbuh menjadi sosok yang tidak pernah ‘minder’ dan gampang putus asa, ia tidak merasa gentar kala harus membela kebenaran Islam yang dibawa Muhammad, walaupun ia harus berhadapan dengan bapaknya sendiri.



Rasa Takut Hanzholah ra Terhadap Sifat Munafik

Hanzhalah r.a bercerita, “Suatu hari kami menghadiri Majelis Rasulullah Saw. beliau memberikan nasihat kepada kami, nasihat itu membuat hati kami lembut sehingga kami menangis mencucurkan air mata, seolah-olah kami melihat surga dan neraka seperti yang diceritakan oleh Beliau. Sepulangnya dari Majelis Rasulullah Saw saya kembali ke rumah menemui anak isteri saya. Lalu bercanda dengan anak-anak dan bercumbu dengan isteri saya, kemudian kami mulai membicarakan masalah keduniaan. Suasana di rumah beda sekali dengan suasana di majelis Majelis Rasulullah Saw jika tadi saya merasa takut, tapi kini saya merasa gembira. Tiba-tiba saya berkata dalam hati, “Hanzhalah, engkau kini telah menjadi munafik. Nyatanya, keadaanmu ketika berada dihadapan Rasulullah Saw jauh berbeda dengan keadaan sekarang ketika kamu berada di rumah. “


Saya merasa sangat sedih dan kecewa terhadap diri saya. Saya pun keluar rumah dan berkata, “Hanzhalah telah menjadi munafik.“ Ketika saya bertemu dengan Abu bakar, saya terus berkata demikian. Abu Bakar berkata, “Subhanallah! Apa yang engkau katakan?. Sekali-kali Hanzhalah bukanlah seorang munafik . “

Saya berkata, “ketika kita mendengar nasihat Nabi tadi, saya merasa surga dan neraka betul-betul di depan kita. Tetapi ketika pulang bertemu dengan keluarga, kita melupakan kampung akhirat. “Abu Bakar r.a berkata “Ya, keadaan saya juga demikian. “Kemudian kami berdua menghadap Rasulullah Saw."

Saya berkata, “Ya, Rasulullah, saya telah menjadi orang munafik. ”Nabi Saw bertanya. “Apa yang telah terjadi?” Saya berkata, “Ya, Rasulullah, jika kami berada di majelismu dan engkau menceritakan tentang surga dan neraka kepada kami, kami merasa takut. Tetapi jika kami kembali ke rumah menjumpai anak isteri kami, bercanda dan bermain bersama mereka, kami melupakan surga dan neraka.“
Mendengar penjelasan saya, Nabi Saw bersabda, “Demi Allah yang jiwaku ada di tangan–Nya, jika setiap saat keadaanmu seperti ketika berada di dekat saya, niscaya para malaikat akan turun mengucapkan salam kepadamu ditempat tidurmu dan ketika kamu sedang berjalan. Tetapi wahai Hanzhalah, keadaan ini seperti ini jarang terjadi. “

Tak kalah masa keindahan itu tiba selepas melangsungkan pernikahan dengan wanita yang dicintainya, malam pertama sebagai bulan madu dilewati dengan penuh rasa kebahagiaan belum lagi menuntaskan rasa kebahagiaan itu tiba- tiba sayup terdengar dari jauh suara panggilan jihad yang semakin lama mendekat dan menggetarkan hati beliau, dan seruan jihad itu makin lama makin terngiang di telinganya dan tanpa pikir panjang lagi ia pun bergegas mengambil pedangnya yang memang telah dipersiapkan dan ia pun menuju medan pertempuran di Bukit Uhud tanpa menghiraukan lagi bulan madunya bersama istri yang ada dibenaknya adalah surga sudah menantinya.

Di daerah peperangan Uhud kaum muslimin mempertaruhkan nyawa, mempertahankan muru’ah, kemuliaan dan ketinggian Islam, berjihad dengan keberanian dan patriotisme yang tinggi menghadapi pasukan kafir Quraisy yang dipimpin oleh Abu Sofyan, begitu juga yang dilakukan Hanzhalah, ia mencabut pedangnya lalu merangsak masuk ke tengah-tengah musuh melibas siapa yang mendekatinya tak kenal ampun, melayangkan pedangnya satu demi satu musuhnya terluka bersimbah darah karena tebasan pedangnya.

Kepiawaianya bertarung di medan laga telah terbukti dia merangsak masuk ke tengah-tengah pengawal Abu Sofyan dan langsung berhadapan dengan pemimpin kafir itu bahkan nyaris saja dapat membunuhnya kalau saja dia tidak berteriak minta tolong kepada pasukan kafir Quraisy kemudian teriakan itu didengar oleh Syadad bin Al Aswad yang langsung menikam Hanzhalah dari belakang dengan pedang yang kemudian disusul oleh pasukan Quraisy lainnya dengan menikam dan menombak yang mengakibatkan Hanzhalah jatuh tersungkur dengan bermandikan darah.

Seusai peperangan Abu Amir dan Abu Sofyan mengitari dan mencari data-data kaum muslimin yang terbunuh dalam perang tersebut, ditemukan pula jasad Khariyah bin Abu Suhair pemimpin dari Bani Khazraj dan juga Abbas bin Ubadah bin Fadhlah serta Zakwan bin Abu Qaies bangsawan Yastrib dan juga tentunya mereka menemukan jasad Hanzhalah, yang selanjutnya mereka meneruskan dengan mencincang dan merusak mayat-mayat tersebut sebagai pengukapan balas dendam mereka terhadap keluarganya yang terbunuh dalam perang Badar dua tahun lalu.

Ayahnyapun kemudian berkata,”Wahai anakku kenapa kamu tidak mengikuti perintahku untuk tidak ikut berperang, ucap Abu Amir dengan penuh kesedihan ”andai kamu mentaati perintahku pasti kamu akan hidup terhormat bersama kaum Aus,’’. Dan Abu Amir memohon kepada orang Quraisy untuk tidak mencincang anaknya, sementara ia sendiri telah mencincang jasad kaum muslimin.

Setelah itu para sahabat menyisir dan menemukan satu persatu jasad kaum muslimin diantaranya adalah jasad Hamzah bin Abi Thalib yang telah rusak jantungnya tidak ada lagi kemudian juga jasad Hanzhalah yang masih utuh kelihatan segar dan terdapat air yang menempel di sekujur tubuhnya seperti bekas mandi. Kemudian hal itu disampaikan kepada nabi Muhammad dan Beliau pun mendo’akan sembari melihat ke langit dan berkata kepada para sahabat, ’’Aku melihat malaikat-malaikat sedang memandikan Hanzhalah bin Abu Amir diantara langit dan bumi dengan mempergunakan air Muzn (mendung) yang diambil dari bejana perak.’’

Beliau pun mengutus salah seorang sahabat untuk mengabarkan kepada istri nya Jamilah binti Abdullah Bin Salul dan menanyakannya apa yang dilakukan Hanzhalah sebelum pergi berperang, istrinya mengatakan,’’ketika mendengar seruan jihad dan sebelum pergi berperang Hanzhalah masih dalam keadaan Junub (janabat) dan belum sempat mandi katanya,”

Berbahagialah Hanzhalah sebagai syuhada yang dimandikan oleh malaikat dia memperoleh kedudukan yang sangat tinggi dan mulia di sisi Allah, itulah sebaik baik tempat dan balasan yang tidak semua orang bisa untuk mencapainya.

http://www.suara-islam.com/read/index/3169/Hanzhalah-bin-Abu-Amir---Ku-Tinggalkan-Bulan-Madu--Tuk-Meraih-Syahid

---

Jika ada orang yang mengklaim bahwa bisa memiliki kemampuan untuk menyembuhkan/melihat hal gaib, padahal kita tahu bahwa orang tersebut tidak memiliki keistimewaan dalam hal ibadah, maka bisa jadi orang itu bersekutu dengan setan

QS Al An'am : 121

Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik.

---

QS Al Anfal 2-4

Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.(yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki (nikmat) yang mulia

Jadi, kalau kita beriman, maka ciri cirinya adalah ketika nama Allah disebut, hati kita bergetar

---

Solidaritas Muslimah Untuk Derita Mesir Tanggal 21 Sept 2013 Pembicara Ustadz Bactiar Nasir, Lc Tema Peran umat islam untuk derita Mesir

Event : Solidaritas Muslimah Untuk Derita Mesir
Tanggal : 21 Sept 2013
Pembicara : Ustadz Bactiar Nasir, Lc
Tema : Peran umat islam untuk derita Mesir

Pembacaan ayat suci Al Quran

Qs Ali Imran : 181

Sesungguhnya Allah telah mendengar perkatan orang-orang yang mengatakan: "Sesunguhnya Allah miskin dan kami kaya." Kami akan mencatat perkataan mereka itu dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa alasan yang benar, dan Kami akan mengatakan (kepada mereka): "Rasakanlah olehmu azab yang membakar

---

Qs Ash Shaff : 10-14

Wahai orang-orang yang beriman, maukah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, dan (memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di surga 'Adn. Itulah keberuntungan yang besar. Dan (ada lagi) karunia lain yang kamu sukai (yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat (waktunya).Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman. Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong-penolong (agama) Allah sebagaimana Isa putera Maryam telah berkata kepada pengikut-pengikutnya yang setia:"Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?". Pengikut-pengikut yang setia itu berkata:"Kamilah penolong penolong agama Allah!", lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan (yang lain) kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang

---

Barangsiapa yang tidak peduli urusan kaum Muslimin, Maka Dia bukan golonganku.” (Al-Hadits)

---

Pada suatu hari Rasulullah saw membacakan ayat berikut, “Maka Apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. mereka itu dalam kesesatan yang nyata.” (QS. Az Zumar, 39:22). Maka kami (para sahabat) berkata: Wahai Rasulullah! Bagaimanakah caranya mengetahui hati dilapangkan atau dibuka oleh Allah? Beliau menjawab: “Bila hati seseorang sudah masuk kedalamnya Nur (cahaya Iman) maka dia akan menjadi lapang dan terbuka.” Mereka (para Sahabat) bertanya: “Apakah tandanya hati yang terbuka dan lapang itu ya Rasulullah.” Beliau menjawab: “Fokus (pusat) perhatiannya sangat kuat terhadap kehidupan yang kekal dan abadi di akhirat, dan tumbuh kesadaran yang tinggi terhadap tipu daya kehidupan dunia yang sekarang ini, lalu dia berkerja keras mempersiapkan bekalan menghadapi mati sebelum datangnya mati itu.” (HR. Ibnu jarir)

http://mmjabodetabek.com/2009/11/18/tanda-tanda-hati-yang-mendapat-hidayah/

---

Qs At Tin

Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, dan demi bukit Sinai,dan demi kota (Mekah) ini yang aman, sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka), kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya. Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari) pembalasan sesudah (adanya keterangan-keterangan) itu? Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?

---

Kejadian yang ada di Mesir saat ini, seperti gambaran yang ada di

QS Al Qasas : 1-6

Thaa Siin Miim. Ini adalah ayat-ayat Kitab (Al-Quran) yang nyata (dari Allah). Kami membacakan kepadamu sebagian dari kisah Musa dan Firaun dengan benar untuk orang-orang yang beriman. Sesungguhnya Firaun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dengan menindas segolongan dari mereka, menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka. Sesungguhnya Firaun termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan. Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi (Mesir) itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi (bumi),dan akan Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi dan akan Kami perlihatkan kepada Firaun dan Haman beserta tentaranya apa yang selalu mereka khawatirkan dari mereka itu.

---

Abu Thalhah berniat melamar Ummu Sulaim sebagai istrinya, ia pun pergi ke rumah wanita Muslimah baik-baik yang telah menjanda itu. Sesampai di rumah Ummu Sulaim, Abu Thalhah diterima dengan baik. Putra Ummu Sulaim, Anas, turut hadir dalam pertemuan tersebut. Abu Thalhah menyampaikan maksud kedatangannya, yaitu hendak melamar Ummu Sulaim.

Namun Ummu Sulaim menolak lamaran Abu Thalhah. "Sesungguhnya pria seperti anda, hai Abu Thalhah, tidak pantas saya tolak lamarannya. Tetapi saya tidak akan kawin dengan anda, karena anda kafir," ujarnya.

"Demi Allah, apakah yang menghalangimu untuk menerima lamaranku, hai Ummu Sulaim?" tanya Abu Thalhah.

Ummu Sulaim menjawab, "Saksikanlah, hai Abu Thalhah. Aku bersaksi kepada Allah dan Rasul-Nya, sesungguhnya jika kau masuk agama Islam, aku rela menjadi suamimu tanpa emas dan perak. Cukuplah Islam itu menjadi mahar bagiku."

"Siapa yang harus mengislamkanku?" tanya Abu Thalhah.

"Aku bisa."

"Bagaimana caranya?"

"Tidak sulit," kata Ummu Sulaim. "Ucapkan saja dua kalimah syahadat. Tiada Tuhan selain Allah dan sesungguhnya Muhammad Rasulullah. Setelah itu, kau harus pulang ke rumahmu dan menghancurkan berhala sembahanmu lalu kau buang!"

Abu Thalhah tampak gembira. Ia kemudian mengucapkan dua kalimah syahadat. Setelah itu ia menikahi Ummu Sulaim dengan mahar, agama Islam.

Mendengar berita ini, kaum Muslimin berkata, "Belum pernah kami dengar mahar kawin yang lebih mahal daripada mahar Ummu Sulaim. Maharnya masuk Islam."

Sejak hari itu, Abu Thalhah berada di bawah naungan Islam. Segala daya dan upayanya ia korbankan untuk berkhidmat kepada Islam.

Abu Thalhah dan istrinya, Ummu Sulaim, termasuk "Kelompok 70" yang bersumpah setia (baiat) kepada Rasulullah di Aqabah. Ia ditunjuk oleh Rasulullah menjadi kepala salah satu regu dari 12 regu yang dibentuk malam itu untuk mengislamkan Yatsrib.

Dia ikut berperang bersama Rasulullah dalam tiap peperangan yang beliau pimpin. Ia mencintai Rasulullah sepenuh hati dan segenap jiwa. Apabila Rasulullah berdua saja dengannya, dia bersimpuh di hadapan beliau sambil berkata, "Inilah diriku, kujadikan tebusan bagi diri anda, dan wajahku menjadi pengganti wajah anda."

Ketika terjadi Perang Uhud, barisan kaum Muslimin terpecah-belah dan lari tunggang-langgang. Oleh sebab itu, pasukan musyrikin sempat menerobos pertahanan mereka sampai ke dekat Rasulullah. Musuh berhasil mencederai beliau, mematahkan gigi, dan melukai bibirnya. Sehingga darah mengalir membahasi wajah Nabi. Lalu kaum musyrikin menyebarkan isu bahwa Rasulullah telah wafat.

Mendengar teriakan kaum musyrikin itu, kaum Muslimin menjadi kecut, lalu lari porak-poranda meninggalkan Rasulullah. Hanya segelintir orang yang saja yang bertahan, mengawal dan melindungi beliau. Di antara mereka adalah Abu Thalhah yang berdiri paling depan.

Abu Thalhah juga sosok Muslim yang pemurah, ia kerap mengorbankan harta bendanya untuk agama Allah. Ia juga sering berpuasa dan berperang sepanjang hidupnya. Bahkan ia meninggal ketika sedang berpuasa dan berperang fi sabilillah. Kurang lebih 30 tahun setelah Rasulullah SAW wafat, dia senantiasa berpuasa, kecuali di hari raya. Umurnya mencapai usia lanjut, namun ketuaan tidak menghalanginya untuk berjihad di jalan Allah.

Pada masa Khalifah Utsman, kaum Muslimin bertekad hendak berperang di lautan. Abu Thalhah pun bersiap-siap hendak turut berjihad dengan kaum Muslimin. Anak-anaknya protes. "Wahai ayah, engkau sudah tua, engkau sudah ikut berperang bersama-sama dengan Rasulullah, bersama Abu Bakar dan Umar bin Al-Khathab. Kini ayah harus beristirahat, biarlah kami yang berperang untuk ayah," kata mereka.

Abu Thalhah menjawab, "Bukankah Allah telah berfirman: "Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat, dan berjihadlah kamu dengan harta dan dirimu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui." (QS At-Taubah: 41). Firman Allah itu memerintahkan kita semua, baik tua maupun muda. Allah tidak membatasi usia kita untuk berperang."

Ia pun ikut berperang. Ketika Abu Thalhah yang sudah lanjut usia itu berada di atas kapal di tengah lautan bersama tentara Muslimin, ia jatuh sakit lalu meninggal dunia. Kaum Muslimin melihat-lihat daratan, mencari tempat pemakaman jenazah Abu Thalhah. Namun setelah enam hari berlayar, barulah mereka menemukan daratan. Selama itu jenazah Abu Thalhah disemayamkan di tengah-tengah mereka di atas kapal, tanpa berubah sedikit pun. Bahkan ia seperti orang yang sedang tidur nyenyak.

http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/11/06/22/ln6qx9-kisah-sahabat-nabi-abu-thalhah-alanshari-syahid-di-atas-kapal

---

Barangsiapa yang sudah menadzarkan dirinya untuk menegakkan Agama Allah, Maka ia harus jujur dan konsisten diatas jalan Allah semua ujiannya

---

Menurut Sayyid Quthb : Sesungguhnya orang yang hidup untuk dirinya sendiri, ia akan hidup kecil dan mati sebagai orang kecil. Sedangkan orang yang hidup untuk umatnya, ia akan hidup mulia dan besar, serta tidak akan pernah mati kebaikannya

---

24 September 2013

Kajian Asmaul Husna Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia Tanggal 23 Sept 2013

Event : Kajian Asmaul Husna Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia
Tanggal : 23 Sept 2013
Pembicara : Ustadz KH Abdullah Gymnastiar
Tema : Ya Syakur

Asal kata Syakur

Qs Ibrahim : 7

Dan (ingatlah juga), takala Rabbmu memalumkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nimat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nimat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.

---

Syukur : Menampakkan

Kufur : Menutupi

---

Syukur ibarat air yang menyirami tanaman, sedikit namun menumbuhkan, manfaat

Qs Al Baqarah : 261

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.

---

Bersyukur menurut Imam Ghazali dalam bukunya Ihya 'Ulumiddin adalah memanfaatkan potensi anugerah Allah berikan untuk melaksanakan amal kebaikan dan mencegah kemungkaran. Ketika anda dalam keadaan sihat badan dan fikiran kemudian anda menggunakannya untuk melaksanakan kebaikan dan mencegah kemungkaran, maka anda menjadi orang yang bersyukur. Ketika anda diberikan rezeki kemudian anda membelanjakannya untuk melaksanakan kebaikan dan mencegah kemungkaran, maka anda menjadi orang bersyukur.

---

Hadist keutamaan menuntut ilmu

“Barangsiapa melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan (agama), Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”(Bukhari)

Rasulullah Saw bersabda: "Sesungguhnya Allah, malaikatNya, penghuni langit dan bumi bahkan semut yang berada di sarangnya juga ikan-ikan, akan selalu mendoakan kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia".

---

Macam air mata :

1. Air mata taubat

2. Air mata syukur

---

Qs At Thalaq 2-5 :

Apabila mereka telah mendekati akhir iddahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah diberi pelajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. Dan perempuan-perempuan yang putus asa dari haid di antara perempuan-perempuanmu jika kamu ragu-ragu (tentang masa iddahnya) maka iddah mereka adalah tiga bulan; dan begitu (pula) perempuan-perempuan yang tidak haid. Dan perempuan-perempuan yang hamil, waktu iddah mereka itu ialah sampai mereka melahirkan kandungannya. Dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. Itulah perintah Allah yang diturunkan-Nya kepada kamu; dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan akan melipatgandakan pahala baginya.

---

Kalau kita ingin, maka perkuat dengan kesyukuran yang sudah ada

---

Kunci syukur

1. Asykar lillah : Hati yakin bahwa semua karunia utuh hanya milik Allah, hanya Allah yang bisa membuka karunia itu

Pasangan hidup bisa menjadi penenang hati jika Allah menghendaki

Qs Ar Rum : 21

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.

2. Asykar linnas : Selalu memuji Allah dalam segala keadaan

Qs Ar Rahman : 13

Maka nimat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan?

---

Tanda kesyukuran kita kepada Allah karena masih diberikan kehidupan

Doa bangun tidur : alhamdulillahil ladzi ahyana ba’da ma amatana wailaihin nusyur

Artinya : Segala puji bagi Allah yang menghidupkan aku kembali setelah mematikan aku dan kepada Allah akan bangkit

Hinaan orang, pasti lebih sedikit daripada kehinaan kita yang sebenarnya, karena pasti Allah menutupi aib kita yang lebih banyak dari pada hinaan tadi

Syukran 'Ala Kulli Hal

Usahakan membalas kebaikan orang

Orang yang paling bersyukur kepada Allah adalah berterima kasih kepada

Harusnya, kita takut jika Allah tidak mengampuni dosa kita daripada takut karena aib kita dibuka

Jangan takut dihina, takutlah jika Allah tidak suka dengan kita

QS Ali Imran : 159

Maka dengan sebab rahmat (yang melimpah-limpah) dari Allah (kepadamu wahai Muhammad), engkau telah bersikap lemah-lembut kepada mereka (sahabat-sahabat dan pengikutmu), dan kalaulah engkau bersikap kasar lagi keras hati, tentulah mereka lari dari kelilingmu. Oleh itu maafkanlah mereka (mengenai kesalahan yang mereka lakukan terhadapmu), dan pohonkanlah ampun dari mereka, dan juga bermesyuaratlah dengan mereka dalam urusan (peperangan dan soal-soal keduniaan) itu. Kemudian apabila engkau telah berazam (sesudah bermesyuarat, untuk membuat sesuatu) maka bertawakkallah kepada Allah, sesungguhnya Allah Mengasihi orang-orang yang bertawakkal kepadaNya.

Kajian Tafsir Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia Tanggal 23 Sept 2013

Event : Kajian Tafsir Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia
Tanggal : 23 Sept 2013
Pembicara : Ustadz H Edi Abu Marwa, MA
Tema : Hal hal yang bisa mendatangkan syafaat

Hadist Keutamaan Membaca Qs Al Mulk mendatangkan syafaat

Hadist Keutamaan Membaca Qs Al Mulk mendatangkan surga

Hadist Keutamaan membaca Qs Al Mulk dibaca sebelum tidur

Barangsiapa menjadi sahabat Qs Al Mulk pada hari kiamat

QS Zalzalah : 7-8

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.

---

Khauf lebih banyak dari pada roja'

---

Umar bin Al Khattab berkata : hisablah dirimu sebelum dihisab, dan timbanglah sebelum ia ditimbang, bila itu lebih mudah bagi kalian dihari hisab kelak untuk menghisab dirimu dihari ini, dan berhiaslah kalian untuk pertemuan akbar, pada saat amalan dipamerkan dan tidak sedikitpun yang dapat tersembunyii dari kalian

---

“Tidaklah Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam tidur sampai beliau membaca alif lam mim tanzilus sajdah (surat As Sajdah) dan Tabarokalladzi biyadihil mulk (surat Al Mulk)” (HR Bukhari).

---

Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,”Jika kalian mendengar adzan, maka jawablah seperti yang disampaikan muadzin”. (Muttafaqun ‘alaihi)

---

Doa sesudah adzan : Allahumma rabba hazihid da' watittamah. Wassolatil qaimah. Ati saiyidana Muhammadanil wasilata wal fadhilah. Wassyarafa waddarajatal 'aliatar rafi'ah. Wab'athhul maqamal mahmudal lazi wa'adtah. Innaka laatukhliful mi'ad. Rabbighfirli waliwalidaiya (3X). Warhamhuma kama rabbayani saghira. Wasollallahu 'ala saiyidini Muhammadiw wa'alihi wasahbihi wassallam.

Artinya : Ya Allah, Wahai Tuhan yang telah mensyariatkan seruan azan dan sembahyang yang akan didirikan. Kurniakanlah kedudukan yang tinggi dan terpuji yang engkau telah janjikan kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan kehormatan, sesungguhnya Engkau tidak memungkiri janji. Ya Allah ampunilah aku serta ibubapaku dan kurniakanlah rahmat kepada keduanya sebagaimana kedua mereka memelirara akan daku. Dan selamat sejahtera atas junjungan kami Muhammad dan keluarganya dan sahabat-sahabat baginda.

---

Sabda Rasulullah SAW : “Tujuh Golongan yg dinaungi Allah dihari kiamat yg tiada tempat berteduh selain yg diizinkan Nya swt, Pemimpin yg Adil, dan pemuda yg tumbuh dengan beribadah pd Tuhannya, dan orang yg mencintai masjid masjid, dan dua orang yg saling menyayangi karena Allah, bersatu karena Allah dan berpisah karena Allah, dan orang yg diajak berbuat hina oleh wanita cantik dan kaya namun ia berkata : Aku Takut pd Allah, dan pria yg sedekah dg sembunyi2, dan orang yg ketika mengingat Allah dalam kesendirian berlinang airmatanya” (Shahih Bukhari)

23 September 2013

Kajian Muslimah Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia Tanggal 23 Sept 2013

Event : Kajian Muslimah Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia
Tanggal : 23 Sept 2013
Pembicara : Ustadzah Halimah Alaydrus
Tema : Makna Laa Illaha Illah

Laa maqsuda illa allah (Tiada yang dituju kecuali Allah)

Laa mashud illallah

Tingkatan manusia : Islam, Iman dan Ihsan

I. Tingkatan Islam

Adapun tingkatan Islam, rukunnya ada lima :

1. Syahadat (pengakuan dengan hati dan lisan) bahwa "Laa Ilaaha Ilallaah" (Tiada sesembahan yang haq selain Allah) dan Muhammad adalah Rasulullah.
2. Mendirikan shalat.
3. Mengeluarkan zakat.
4. Shiyam pada bulan Ramadhan.
5. Haji ke Baitullah Al-Haram.

II. Tingkatan Iman.

Iman itu lebih dari tujuh puluh cabang. Cabang yang paling tinggi ialah syahadat "Laa Ilaaha Ilallaah", sedang cabang yang paling rendah ialah menyingkirkan gangguan dari jalan. Dan sifat malu adalah salah satu dari cabang Iman.

Rukun Iman ada enam, yaitu :
1. Iman kepada Allah.
2. Iman kepada para Malaikat-Nya.
3. Iman kepada Kitab-kitab-Nya.
4. Iman kepada para Rasul-Nya.
5. Iman kepada hari Akhirat, dan
6. Iman kepada Qadar, yang baik dan yang buruk. (Qadar : takdir, ketentuan Ilahi. Yaitu : Iman bahwa segala sesuatu yang terjadi di dalam semesta ini adalah diketahui, dikehendaki dan dijadikan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala).

III. Tingkatan Ihsan.

Ihsan, rukunnya hanya satu, yaitu : "Artinya : Beribadah kepada Allah dalam keadaan seakan-akan kamu melihat-Nya. Jika kamu tidak melihat-Nya, maka sesungguhnya Dia melihatmu". (Pengertian Ihsan tersebut adalah penggalan dari hadits Jibril, yang dituturkan oleh Umar bin Al-Khaththab Radhiyallahu 'Anhu, sebagaimana akan disebutkan)

Qs Yassin : 82

Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: Jadilah! maka terjadilah ia

---

QS Al Mulk : 2

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa diantara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.

---

Qs Ar Ra'du : 28

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

---

Sikap dzikir sempurna yang dilakukan oleh Rasulullah adalah sebuah peristiwa yang mengancam hidupnya tatkala tiba-tiba Da'tsur menodongkan pedangnya kearah leher Rasulullah, seraya berkata lantang, siapa yang akan menolong engkau dalam keadaan seperti ini, ya Muhammad ? Allah (yang menolongku), jawab nabi dengan tenang. Jawaban sederhana yang tidak disangka-sangka oleh Da'tsur, merontokkan karang hati yang pongah, tubuhnya bergetar seakan tidak lagi disanggah oleh tulang-tulangnya yang besar. Daya apa gerangan yang mengalir dari mulut Muhammad, membuat jiwanya sesaat seperti mati tak berdaya. Pedangnya terpental jatuh ketanah, kemudian Rasulullah berganti membalas menodongkan pedang kearah leher Da'tsur, dan beliau berkata, siapa yang akan menolong engkau ya Da'tsur ? Ia pun jatuh bersimpuh di kaki Rasulullah sambil mengiba untuk diampuni atas sikapnya yang congkak dan berkata hanya engkau ya Muhammad yang bisa menolongku.

Peristiwa diatas merupakan sikap sempurna dari dzikir Rasulullah . Keadaan seperti itulah yang dimaksudkan Islam sebagai kepasrahan dan kepercayaan atas kekuasaan Allah, perlindungan, kedekatan dan kemahatinggian Allah diatas segala-galanya. Sehingga beliau tidak merasa gentar dan khawatir. Sebab dirinya telah menyerahkan hidup dan matinya kepada Allah subhanahu wata'ala

https://groups.google.com/forum/#!msg/pengajian-puri/l7djgyUlqPc/bUPZVNlJ1e4J

---

Orang yang melihat segala hal dari apa yang sudah ditetapkan dari Allah

---

Tidak ada hal yang bisa kita lakukan tanpa ijin Allah, sehingga kita bisa mendapatkan semua sifat baik.

Doa : Allahumma inni as'aluka imaanan yubashiru qalbi, wa yaqiinan sadiqan hatta a'alamu annahu la yusebuny illa ma katabta li, redan minka bima qasamta li, anta waleyyi fid-dunya wal akhirah, tawwafani Musliman wal-hikni bis-saliheen

Artinya : Saya mencari dari-Mu iman yang akan jenuh hati saya, dan keyakinan yang benar yang akan membuat saya menyadari sia-sia yang bisa menimpa saya kecuali apa yang telah Engkau memutuskan untuk saya, dan bahwa saya mungkin menemukan kepuasan dalam apa pun Engkau telah memberi saya. Engkaulah pelindung saya di dunia ini dan di akhirat. Izinkan saya untuk mati dalam keadaan Islam dan diperhitungkan di antara orang-orang benar

21 September 2013

Solidaritas Muslimah Untuk Derita Mesir Tanggal 21 Sept 2013

Event : Solidaritas Muslimah Untuk Derita Mesir
Tanggal : 21 Sept 2013
Pembicara : Ustadzah Nurjanah Hulwani, SAg
Tema : Peran Muslimah Untuk Derita Mesir

Dalil-dalil :

1. QS.Al Hujurat : 10
Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.

2. Al-Hadits
“Barang siapa yang meringankan satu penderitaan dari seorang mukmin di dunia Allah akan meringankan beban penderitaannya di akherat. Siapa yang memudahkan kesusahan orang di dunia, Allah akan mudahkan kususahannya di dunia dan akherat. Siapa yang menutupi aib seorang muslim, Allah akan menutup aibnya di dunia dan akhirat. Dan Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya, jika ia menolong saudaranya. (HR. Muslim)

Peran Muslimah untuk derita mesir

1. Memahami persoalan yang sebenarnya yang terjadi di mesir
2. Menyebarluaskan kesulitan dan penderitaan yang di hadapi rakyat mesir (mensosialisaikannya )
a. Tulisan (buku, media, bulletin dan social media)
b. Lisan (ceramah, seminar, talkshow, konser dll)
3. Penggalangan dana (salah satu wujud kepedulian dari empati kita )
---

4. Mendoakannya terus menerus
“Tiga kelompok yang tidak akan ditolak do’anya: Orang yang berpuasa sampai ia berbuka. Pemimpin yang adil. Dan do’a orang yang teraniaya. Allah menyibak awan dan membuka pintu-pintu langit seraya berfirman: “Demi kemulian-Ku dan keagungan-Ku, pasti Aku tolong kamu, walau setelah beberapa waktu.” Ahmad dan At Tirmidzi

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2009/08/31/3691/10-adab-agar-doa-dikabulkan/#ixzz2fVqx97qc 
Follow us: @dakwatuna on Twitter | dakwatunacom on Facebook

18 September 2013

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 17 Sept 2013

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 17 Sept 2013
Pembicara : Ine Indriyani, MPsi
Tema : Iman dan Amal sholeh anak menjadi tanggung jawab orang tua

Setiap orangtua mendambakan agar anaknya menjadi sholeh dan sholehah?

Anak yang mampu mengerjakan amal sholeh seperti apa yang orangtua inginkan?

Sudahkan kita mendidik anak kita menjadi anak yang memiliki amal sholeh?

Seseorang dengan amal sholeh: Melakukan perbuatan baik dengan niat karena Allah dan mendapatkan rodho-Nya.

Amal sholeh merupakan manifestasi keimanan kepada Allah SWT.

Ada Banyak Ayat tentang Kewajiban Hormat kepada Orangtua

Surat Luqman : 14

”Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada orangtuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu”.

---

Qs Al-Isra: 23-24

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil."

---

Dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anha: “Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Kemudian ayahmu.’” (HR. Bukhari dan Muslim)

Ada banyak ayat dan hadits lainnya yang mengutamakan menghormati orangtua.

MENGAPA? karena orangtua punya KEWAJIBAN mengasuh dan mendidik anak, bahkan sejak di dalam kandungan.
Bahkan dikatakan bahwa ORANGTUA ADALAH PENGASUH DAN PENDIDIK UTAMA DAN PERTAMA BAGI ANAK
Sudahkah kita menjadi pengasuh dan pendidik utama bagi anak kita?
Sudahkah kita mengajarkan amal sholeh kepada anak kita?

Bila kita menginginkan anak kita mengerjakan amal sholeh dalam kehidupannya, maka yang utama adalah orangtua perlu mampu mengerjakan amal sholeh terlebih dahulu dan mampu memberikan contoh kepada anak.

Seperti halnya bila kita ingin anak kita pintar menguasai matematika, maka guru yang mengajarkan tentu perlu menguasai matematika terlebih dahulu.

Mengasuh Anak

MENGASUH berarti tidak hanya sekedar menyediakan kebutuhan sandang, pangan, papan kepada anak, namun juga mendidik, memberikan stimulasi, pelukan, kasih sayang, menanmkan nilai-nilai asmaul husna dan menjadi contoh yang baik. Hal itu diperlukan agar anak mampu mengerjakan amal sholeh di dunia.
Pengasuhan tersebut sudah diberikan sejak bayi di dalam kandungan.

Hal Penting yang Penting dalam Mengasuh Anak
Orangtua adalah pengasuh dan pendidik utama dan pertama bagi anak
Kondisi sejak kehamilan mempengaruhi perkembangan anak
Perhatikan tahapan perkembangan anak. Usia 5 tahun pertama adalah masa emas.

Mengenakan pola asuh yang efektif

Hal Penting yang Penting dalam Mengasuh Anak
Anak cenderung merasakan dan mencontoh perilaku orangtua, bukan sekedar mendengarkan nasihat.
Menanamkan nilai-nilai kehidupan sejak dini (Trust, caring, responsive, autonomy, responsibility, discipline, etc) (Asmaul Husna)
Tetap menjaga kualitas hubungan (attachment) dengan anak
Menggunakan komunikasi yang efektif


Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Anak
Genetik
Anak itu sendiri (fisik, kepribadian, kecerdasan)
Gizi
Stimulasi
Keluarga pola asuh orangtua, komunikasi orangtua-anak, urutan kelahiran, anggota kel.lain yang tinggal 1 rumah, nilai-nilai, ling.fisik keluarga, keadaan ekonomi, ada tidaknya masalah kel.
Lingkungan
Media
Budaya

Domain perkembangan, domain saling mempengaruhi satu sama lain

Masa Kehamilan

Kondisi ibu saat mengandung mempengaruhi perkembangan janin
Bagaimana kondisi ibu saat mengandung? (termasuk kondisi emosinya)
Bagaimana peran ayah saat ibu mengandung?
Bagaimana hub.ayah-dan ibu saat mengandung?
Stimulasi apa yang diberikan?
Apakah anak yang dikandungnya diinginkan atau tidak?

Temperamen Anak

Setiap Anak Unik
Di dunia ini tidak ada satupun manusia yang sama dengan yang lain, termasuk anak kembar, Kecepatan perkembangan anak berbeda satu sama lain, Anak yang satu dengan yang lain bisa memiliki kepribadian, minat dan bakat yang berbeda Oleh karena itu janganlah terlalu membandingkan satu sama lain walaupun dengan saudara kandung sekalipun


Anak Usia Balita (0-5 Tahun)

Merupakan masa emas
Mengalami pertumbuhan yang pesat, yaitu terjadi lonjakan perkembangan yang tidak terjadi pada periode berikutnya (fisik, kognitif, emosi dan sosial)
90% fisik otak sudah terbentuk
Pengalaman di masa kanak-kanak sangat penting karena membentuk : pola pikir dan kecerdasan (kognisi), rasa (afeksi), dan perilaku seseorang
Tahun-tahun pertama kehidupan seseorang sangat mempengaruhi seluruh kehidupannya dikemudian hari
Pada tahap awal ini terjadi PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN seseorang

Perumpamaan
Bagaikan meletakkan dasar bangunan
Bila fondasinya kokoh dan rapi, maka bangunan akan kokoh dan kuat
Disinilah peletakkan dasar KEPRIBADIAN
Anak yang tidak pernah mengalami kasih sayang, mustahil akan dapat memberikan kasih sayang pada orang lain.
TAK SEORANGPUN DAPAT MEMBERIKAN APA YANG DIA SENDIRI TIDAK MEMPUNYAI

Gaya Pengasuhan Otoriter

Peraturan kaku
Menghukum perilaku yang tidak sesuai
Komunikasi satu arah
Tidak mendengar pendapat anak
Menekankan peraturan dengan paksaan
Kurang hangat
Tegas

Gaya Pengasuhan Permisif

Tidak memaksakan peraturan
Penjelasan tentang peraturan kurang komunikatif
Mudah luluh dengan bujukan dan tangisan anak
Tidak menuntut anak untuk mandiri
Menerima tingkah laku anak yang tidak sesuai
Relatif hangat

Gaya Pengasuhan Demokartis

Tegas dan ada aturan
Menunjukkan sikap tidak senang dlm menghadapi perilaku anak yang tidak baik
Senang dan supportif saat anak melakukan sesuatu yang baik
Komunikasi 2 arah
Hangat dan responsif
Memiliki standar harapan yang realistis terhadap anak

Neglecting (Mengabaikan)

Menyerahkan tanggung jawab mengasuh anak kepada orang lain
Peraturan tidak jelas
Tidak peduli dengan anak
Aturan tidak jelas
Tidak mendengar pendapat atau keinginan anak
Komunikasi tidak jelas
Kurang hangat

Gaya Pengasuhan mana yang paling efektif?
Apakah gaya pengasuhan kita sudah efektif?

Menjadi Contoh yang Baik untuk Anak

Sudahkah kita menjadi contoh yang baik untuk anak kita?
Anak cenderung merasakan dan meniru perilaku orangtua, dibandingkan hanya sekedar mendengarkan kata-kata atau nasehat.
Bila ingin anak kita punya sifat menghargai, sudahkah kita menghargai anak kita?
Bila kita ingin anak kita punya sifat jujur, sudahkah kita selalu jujur dengan anak kita?
Bila kita ingin anak kita punya sifat penyayang, sudahkah kita punya sifat penyanyang dalam diri kita?

Bila kita ingin memiliki anak yang mengerjakan amal sholeh, sudahkah kita mengerjakan amal sholeh dalam kehidupan sehari-hari?
Sudahkah kita memiliki sifat-sifat seperti sifat Allah dalam Asmaul Husna?
Beberapa Sifat-sifat dalam Asmaul Husna
Ar-rahman Pemurah
Ar-rahiim Penyayang
Al Muhaimin Pemelihara
Al Afuww Pemaaf
Al Adl Adil
Al Lathiff Lembut
As Syakuur Pembalas budi / Menghargai
As Shabuur Sabar

Nilai-nilai Kehidupan (Living Values)
Menghargai
Menghormati
Penyayang
Pemaaf
Empati
Penolong
Pemurah
dll

Menjaga kualitas hubungan

Bagaimana hubungan kita dengan anak kita?
Bermain bersama (terutama bila anak kita di usia balita). Bermain tidak sekedar menemani, namun turut bermain.
Mendengarkan keluh kesah anak
Berjalan-jalan dan melakukan aktivitas yang menyenangkan bersama

Menjalin Komunikasi yang Efektif

Apakah kita sering tidak mendengarkan anak?
Apakah kita sudah memahami perasaan anak?
Apakah kita sering membohongi atau mengancam anak, dengan ancaman yang tidak masuk akal?
Apakah kita lebih sering menuruti kehendak anak, sehingga anak bertingkah semaunya?
Apakah kita sering mencap anak, dengan sebutan:”“bodoh”, “nakal”, dll?
Apakah kita sering melarang anak dengan kata “Jangan”?
Apakah kita sering melakukan kekerasan kepada anak, seperti mencubit, memukul, dll?

Bila hal-hal tersebut terjadi pada anda, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengubah pola komunikasi kita dengan anak.

Komunikasi antara orangtua dan anak tentu tidaklah mudah. Namun, bila kita mau melakukan refleksi, belajar dan berlatih pola komunikasi yang baik, akan dapat membantu kita dalam mengasuh anak secara lebih efektif.

Komunikasi Perlu disesuaikan dengan Tahap Perkembangan Anak
Komunikasi disesuaikan dengan tahap perkembangan anak

Basic trust vs mistrust (0-2 th) anak membutuhkan cinta, responsif, rasa aman, rasa percaya.

Autonomy vs shame (2-4) anak membutuhkan kesempatan untuk belajar hal baru dan dihargai.

Initiative vs. Guilt (4-5/6th) anak membutuhkan inisiatif dalam meniru kebiasaan orangtua maupun dalam hal bermain peran.

Menjadi Contoh Bagi Anak
Anak cenderung mencontoh perilaku dibandingkan mendengarkan kata-kata atau nasihat orangtua. Bila ingin anak punya sikap sabar, maka orangtua perlu memberi contoh dan berperilaku seperti orang yang sabar. Bila tidak ingin anak berteriak-teriak, pastikan tidak ada orangtua yang suka berteriak.

Bila ingin menanamkan nilai-nilai kehidupan (living values) pada anak (kejujuran, kasih sayang, pengertian, keadilan, dll), maka orangtua perlu menjadi contoh teladan yang menjalankan nilai-nilai kehidupan dikeseharian. Ibarat seperti guru matematika, bila ingin murid pintar matematika, maka gurunya harus lebih pintar dalam mengerjakan dan mengajarkan matematika.
Mendengarkan Anak dengan Seksama dan Menerima Perasaannya

Ketika anak sedang bercerita, ada baiknya kita mendengarkan dengan seksama.

Bila sedang sibuk, anda bisa berhenti sejenak atau beritahu anak bahwa anda sedang mengerjakan tugas anda terlebih dahulu, lalu baru menghampiri anak.

Menerima perasaan anak

Beberapa Pernyataan Menerima Perasaan Anak
“Kamu sedih ya, kura-kuramu mati…”
“Kakak pengen digendong juga ya kaya adik…kamu kesel ya mama gendong adik, kakak pengen dimanja-manja juga…”
“Iya kamu kesel, pengen nonton tv tapi tidak boleh. Besok kamu boleh nonton tv lagi, sekarang waktunya kita tidur”

Beberapa Cara untuk :

Menjalin kerjasama dan kedisiplinan?
Meminimalisir kata Tidak
Memberikan Pujian
Memberikan Konsekuensi
Yang Perlu Diperhatikan
Ketika kita ingin mencoba mengubah diri atau meningkatkan cara pengasuhan kita, bila tidak berhasil untuk pertama kali bukan berarti kita harus kembali ke cara lama.
Pentingnya untuk menjalani dengan perasaan yang tulus.
Ingat bahwa anak lebih cenderung mencontoh perilaku dibandingkan hanya mendengarkan kata-kata semata.
Anak tidak bisa belajar sendiri, namun ia dapat belajar melalui merasakan dan aplikasi langsung dari orangtua ataupun pengasuhnya.

Parent Ok, Kids will be Ok
Emotionally Healthy Parent, Fostering Emotionally Healthy Children

Bila orangtua menjalankan amal sholeh dalam keseharian, anak akan menjalankan amal sholeh pula

16 September 2013

Pengajian MT Al Dzakirah Masjid Daarut Tauhid Tanggal 16 Sept 2013

Event : Pengajian MT Al Dzakirah Masjid Daarut Tauhid
Tanggal : 16 Sept 2013
Pembicara : Ustadz Kholisuddin Yusa, MA
Tema : Bekal masuk surga

Minal 'aidin wal-faizin artinya Semoga kita semua tergolong mereka yang kembali (ke fitrah) dan berhasil (dalam latihan menahan diri

Ukuran Minal 'aidin wal-faizin :

1. Lebih Sabar

Rasululllah SAW bersabda: Puasa itu adalah sebagai perisai. Oleh itu, jangan seseorang yang berpuasa itu mengeluarkan perkataan yang kotor dan sia-sia. Sekiranya terdapat seseorang yang memerangi atau mencela orang yang berpuasa, maka ia hendaklah berkata: Aku sedang berpuasa. 2 kali. Demi jiwaku yang berada di tanganNya, benar-benar bau mulut orang yang berpuasa adalah lebih harum di sisi Allah daripada haruman kasturi. Ia meninggalkan makan, minum dan keinginan syahwatnya kerana Aku. Puasa itu adalah urusanku, Aku lah yang memberi ganjaran kepadanya. Satu kebaikan yang dilakukan, akan digandakan sepuluh kali ganda.

2. Lebih taqwa

Qs Al Baqarah : 183

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa

3. Lebih bersedekah

Rasul shallallahu 'alaihi wa sallam adalah yang paling semangat dalam melakukan kebaikan bagai angin yang bertiup (HR Bukhori)

Sebaik-baik manusia diantaramu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain (HR Bukhori)

4. Lebih bersilahturahim

Menjauhkan diri dari maksiat agar tetap fitrah

QS An Nahl : 92

Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian) mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya menguji kamu dengan hal itu. Dan sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu

---

Jika kita bisa menguasai ini, maka kita akan masuk surga

1. Apabila kita menguasai rasa cinta

Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cintailah orang yang kamu cintai sewajarnya, boleh jadi pada suatu hari kelak ia akan menjadi orang yang engkau benci. Dan, bencilah orang yang kamu benci sewajarnya, boleh jadi pada suatu hari kelak ia akan menjadi orang yang engkau cintai." (HR. At-Tirmidzi)

2. Apabila kita menguasai rasa takut

3. Apabila kita menguasai rasa ingin

Keinginan tertinggi yang layak kita capai adalah Ridho Allah

4. Apabila kita menguasai rasa emosi

Jangan marah, jangan marah, jangan marah, supaya kamu masuk surga

---

Macam macam Nikmat

1. Nikmat orang didapat baik di dunia maupun di akhirat, mereka adalah orang yang kaya, mukmin sholeh

Qs Thur : 21

Orang-oranng yang beriman, dan anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi sedikit pun dari pahala amal mereka. Tiap-tiap manusia terikat dengan apa yang dikerjakannya.

---

Al-Badi' (Al Badi) Artinya Yang Maha Pencipta Yang Tiada BandinganNya

---

Diriwayatkan dari sahabat Qais bin Abi Hazim Ra berkata, “Saya mendengar Mustaurid saudara bani Fihrin berkata, telah bersabda Rasulullah saw, “Tiadalah dunia ini jika di banding dengan akhirat, kecuali seperti salah seorang di antara kalian memasukkan jari telunjuknya ke dalam laut. Maka, lihatlah berapa air yang dapat ia ambil.”

2. Nikmat yang didapat hanya di akhirat saja, tetapi jasadnya tidak dapat/kurang beruntung, Mereka adalah orang faqir, miskin yang sholeh

---

Daripada Anas bin Malik Ra, Rasulullah Saw bersabda: “Tiga perkara mengiringi jenazah; dua daripadanya akan kembali manakala hanya satu akan tinggal bersamanya. Yang mengikutinya ke kubur ialah kaum kerabatnya, hartanya dan amalan-amalannya. Kaum kerabatnya dan hartanya akan pulang; hanya amalan yang tinggal bersamanya".(Riwayat Bukhari dan Muslim).

3. Nikmat yang didapat hanya di dunia saja, tetapi jasadnya tidak beruntung, Mereka adalah orang kaya yang kafir

4. NIkmat yang tidak didapat di dunia, jadasnya juga tidak beruntung, Mereka adalah orang faqir yang kafir

---

Ghoyyah mukmin adalah masuk surga, bekalnya :

1. Wasilah yang sifatnya hati, Husnul Khuluq

2. Wasilah yang sifatnya fisik, 1. Wal badan al shihah wal quwwati : Badan yang sehat dan kuat

Iman, Akhlaq

Ad-Dien adalah akhlaq yang baik

Kalau ada 2 unsur tadi, maka sempurna

Hal hal yang selalu menyertai fisik kita untuk menjadi bekal ke surga

1. Amal
2. Al Ahlu : Keluarga
3. Kedudukan/Pangkat
4. Ilmu, petunjuk Allah

---

Keutamaan puasa Arafah :

1. Diampuni dosanya
2. Diijabah doanya
3. Dimuliakan dihadapan malaikat

Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa hari Arafah, beliau menjawab, “Puasa itu menghapus dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun berikutnya.” (HR. Muslim)

“Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arofah. Dia akan mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka?” (HR. Muslim)

“Sebaik-baik do’a adalah do’a pada hari Arafah. Dan sebaik-baik yang kuucapkan, begitu pula diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadiir (Tidak ada Ilah kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. MilikNyalah segala kerajaan dan segala pujian, Allah Maha Menguasai segala sesuatu).” (HR. Tirmidzi, hasan)

Keutamaan senin-Kamis

Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, "Amal-amal itu diperlihatkan pada hari Senin dan Kamis, maka aku senang jika amalku ditampakkan pada saat aku sedang berpuasa." (HR at-Tirmidzi)

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, Seluruh amal perbuatan dilaporkan kepada Allah SWT pada hari Senin dan Kamis, dan diperlihatkan kepada para orangtua pada hari Jum'at. Mereka merasa gembira dengan perbuatan baik orang-orang yang masih hidup, wajah mereka menjadi tambah bersinar terang. Maka bertakwalah kalian kepada Allah dan janganlah kalian menyakiti orang-orang kalian yang telah meninggal dunia." (HR. Tirmidzi)

Walimatussafar Bu Ani Tanggal 7 Sept 2013

Event : Walimatussafar Bu Ani
Tanggal : 7 Sept 2013
Pembicara : Ustadz M Junedi
Tema : Bekal Berhaji

1. Maaliyah : Harta
2. Ilmiyah : Ilmu
3. Badaniyah : Fisik/Badan

Haji Abidin : berangkat haji Atas Biaya Dinas
Haji Wahyu : berangkat haji merga sawah-e payu
Haji Voucher : berangkat haji krn dapet voucher gratis
Haji Kosasih : berangkat haji ongkosnya dikasih
Haji AGUS : Agak Gundul Sedikit
Haji Tobi : Tobat dan Bingung
Haji Made : Mangane mbayar Dewe

Sebelum berhaji, Memohon maaf kepada orang tua, sanak saudara, tetangga, teman dll

Laksanakan shalat taubat

Dari Abu Bakar Ash-Shiddiq radhiyallahuanhu berkata,”Aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda,”Tidaklah ada seorang hamba yang melakukan perbuatan dosa, kemudian dia berwudhu’ dengan baik, mendirikan shalat dua rakaat, lalu minta ampun kepada Allah, kecuali pastilah Allah SWT ampuni”. Kemudian beliau membaca ayat berikut : Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. (HR. Abu Daud)

Dari Jabir dia berkata: “Kami apabila berjalan naik, membaca takbir, dan apabila kami turun, membaca tasbih.” (HR. Bukhari)

Doa masuk kota Madinah : “Ya Allah, negeri ini ialah tanah suci Rasul-Mu maka jadikanlah penjaga bagiku dari neraka, aman dari siksa dan buruknya hisab.”

Shalat arbain (40 kali) di Masjid Nabawi merupakan salah satu kegiatan yang ditradisikan oleh sebagian besar umat Islam di dunia. Dalam melaksanakan shalat arbain, jamaah praktis harus tinggal di Madinah minimal selama delapan hari. Kegiatan tersebut didasarkan pada hadis riwayat Anas bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Barang siapa shalat di masjidku (nabawi) empat puluh kali shalat yang tidak terputus, maka ia akan ditulis terbebas dari neraka, selamat dari siksa dan terbebas dari sifat munafik." (HR. Ahmad dan Tabrani). Dalam hadis lain riwayat Anas, Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa shalat empat puluh hari dengan berjamaan dan mendapati takbiratul ihramnya imam, maka ia akan ditulis terbebas dari dua perkara; bebas dari neraka dan sifat munafik." (HR. Tirmidzi).

Raudhah adalah satu tempat yang sangat mulia di dalam Masjid Nabawi. Selain menjadi lokasi Rasulullah SAW dan para sahabatnya beribadah dan tempat turunnya wahyu kepada baginda, ia juga merupakan taman syurga.“Ruang antara rumahku dan mimbarku adalah satu taman daripada taman-taman syurga. Dan mimbarku terletak di atas kolamku”Kedudukan Raudhah adalah di antara rumah Rasulullah SAW dan Sayyidatina Aisyah RA dengan mimbarnya.

Talbiyah

Labbaikallahumma Labbaik Labbaika Laa Syarikalaka Labbaik Innalhamda Wan Ni’mata Laka Wal Mulk Laa Syarikalak
Aku memenuhi panggilanMu ya Allah aku memenuhi panggilanMu. Aku memenuhi panggilanMu tiada sekutu bagiMu aku memenuhi panggilanMu. Sesungguhnya pujian dan ni’mat adalah milikMu begitu juga kerajaan tiada sekutu bagiMu

Doa memasuki Kota Makkah

Ya Allah Sesungguhnya Tanah Haram ini, negeri ini, ketenteraman yang ada di dalamnya dan hamba yang ada padanya, semuanya kepunyaanMu. HambaMu ini telah datang menyahut panggilanMu dari negeri yang jauh dengan membawa dosa yang banyak dan amalan-amalan yang buruk, daku pohonkan kepadaMu sebagai permohonan orang yang sangat berhajat kepadaMu dan takut kepada azabMu supaya Dikau terima daku dengan limpahan kemaafanMu dan masukkanlah daku ke dalam syurgaMu, Jannatun Naim, Ya Allah Sesungguhnya ini adalah Tanah HaramMu maka haramkanlah dagingku, darahku dan tulangku dari api neraka .
Ya Allah Selamatkanlah daku dari azab Dikau di hari Dikau membangkitkan hamba-hambaMu. Daku memohon denganMu kerana Dikaulah Allah yang tiada tuhan melainkan Dikau Yang Maha Pemurah lagi Maha Mengasihani Dikau berselawat dan mengucapkan selamat sejahtera ke atas junjungan besar kami Nabi Muhammad dan ke atas keluarga baginda sebanyak-banyak, selama-lamanya.

Tawaf adalah suatu ritual mengelilingi Ka'bah (bangunan suci di Mekkah) sebanyak tujuh kali sebagai bagian pelaksanaan ibadah haji atau umrah.
Adapun syarat-syaratnya adalah :
1. Suci daripada Hadath.
2. Suci badan/pakaian/tempat tawaf daripada najis.
3. Menutup aurat.
4. Bermula pada sudut Al-Hajarul Aswad dan berniat Tawaf jika Tawaf Wada'/Sunat/Nazar.
5. Menjadikan Baitullah di sebelah kiri dan berjalan ke hadapan. (berlawanan dengan arah jarum jam jika dilihat dari atas)
6. Berjalan bertujuan Tawaf, bukan bertujuan lain.
7. Cukup 7 kali keliling dengan yakin.
8. Dilakukan dalam Masjidil Haram dan di luar dari Hijir Ismail/Syazarwan.

Ibadah Sa'i merupakan salah satu rukun Haji dan umrah yang dilakukan dengan berjalan kaki (berlari-lari kecil) bolak-balik 7 kali dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah dan sebaliknya. Kedua bukit yang satu sama lainnya berjarak sekitar 405 meter. Ketika melintasi Bathnul Waadi yaitu kawasan yang terletak di antara bukit Shafa dan bukit Marwah (saat ini ditandai dengan lampu neon berwarna hijau) para jama'ah pria disunatkan untuk berlari-lari kecil sedangkan untuk jama'ah wanita berjalan cepat. Ibadah Sa'i boleh dilakukan dalam keadaan tidak berwudhu dan oleh wanita yang datang Haid atau Nifas.

Upayakan untuk bisa berdoa di multazam, Multazam adalah tempat yang paling mustajab untuk berdoa

Hijir Ismail adalah salah satu bagian dari Ka’bah yang terletak antara Rukun Syamin dan Rukun Iraqi. Dipagari oleh tembok rendah (al-Hatim) berbentuk setengah lingkaran. Hijir Ismail ini dahulu adalah tapak rumah keluarga Nabi Ibrahim.

Maqam Ibrahim yaitu batu tempat ia berdiri di saat membangun Ka’bah. Karena membangun Ka’bah adalah amalan yang paling dicintai Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dia menjadikan jejak kaki Ibrahim sebagai suatu hal yang patut diperingati dan diambil pelajaran oleh anak dan cucunya.

Tahallul adalah keadaan seseorang yang telah dihalalkan (dibolehkan) melakukan perbuatan yang sebelumnya dilarang selama berihram

Muzdalifah adalah daerah terbuka di antara Mekkah dan Mina di Arab Saudi yang merupakan tempat jamaah haji diperintahkan untuk singgah dan bermalam setelah bertolak dari Arafah. Muzdalifah terletak di antara Ma’zamain (dua jalan yang memisahkan dua gunung yang saling berhadapan) Arafah dan lembah Muhassir. Luas Muzdalifah adalah sekitar 12,25 km², di sana terdapat rambu-rambu pembatas yang menentukan batas awal dan akhir Muzdalifah. Jamaah haji setelah melaksanakan wukuf di Arafah bergerak menuju Muzdalifah saat setelah terbenamnya matahari (waktu Maghrib). Di Muzdalifah jamaah haji melaksanakan shalat Maghrib dan Isya secara digabungkan dan disingkat (jamak qashar) dan bermalam di sana hingga waktu fajar. Di Muzdalifah jamaah haji mengumpulkan batu kerikil yang akan digunakan untuk melempar jumrah. Bermalam di Muzdalifah hukumnya wajib dalam haji. Maka siapa saja yang meninggalkannya diharuskan untuk membayar dam. Dianjurkan untuk mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW; bermalam hingga memasuki waktu shalat Subuh, kemudian berhenti hingga fajar menguning. Namun bagi orang-orang yang lemah, seperti kaum wanita, orang-orang tua dan yang seperti mereka, boleh meninggalkan Muzdalifah setelah lewat tengah malam. Setelah shalat Subuh, jamaah haji berangkat menuju ke Mina.

Mabit atau bermalam di Muzdalifah memberikan kesempatan kepada jamaah haji untuk beristirahat guna memulihkan tenaga. Kondisi badan yang fit sangat diperlukan sebab rangkaian kegiatan ibadah haji keesokan harinya sangat berat, yaitu melempar jumrah Aqabah di Mina. Melempar jumrah adalah simbol perlawanan terhadap setan. Karena melawan setan tidak semudah membalik telapak tangan, kita membutuhkan stamina dan kekuatan yang sangat besar untuk mengalahkannya. Karena itulah, sebelum melaksanakan ibadah apa pun kondisi tubuh kita harus sehat dan kuat. Hikmah yang bisa kita petik dari kegiatan mabit di Muzdalifah adalah bahwa untuk dapat menjalankan ibadah secara baik kita harus menjaga kondisi fisik agar tetap prima. Karena itu, penulis akan menyediakan ruang tersendiri untuk membahas tentang persiapan apa saja yang harus dilakukan agar kesehatan fisik dan mental tetap terjaga. Melempar jumrah adalah simbol perlawanan manusia terhadap setan. Manusia harus melakukan perlawanan kepada setan karena mereka selalu berupaya menyesatkan manusia dari jalan kebenaran dan menjauhkan mereka dari jalan Allah SWT. Melempar jumrah adalah simbol keteladanan Hajar yang menunjukkan sikap permu terhadap setan. Dalam suatu riwayat dikatakan bahwa sewaktu Ibrahim membawa Ismail untuk disembelih, setan membujuk Hajar agar menghentikan langkah suaminya itu. Sebagi seorang ibu, menurut setan, Hajar tidak akan sampai hati mengetahui buah hatinya dikorbankan. Perkiraan setan ternyata meleset. Bukannya menuruti bisikan setan, Hajar malah mengambil batu dan melemparinya berkali-kali. Dalam ibadah haji, melempar jumrah tidak hanya dilakukan dalam satu hari melainkan tiga atau empat hari. Ini menunjukkan perintah Allah yang sangat tegas agar manusia benar-benar memusuhi setan dan tidak bersekutu dengannya.

Barang siapa datang (haji) ke Baitullah ini lalu tidak berbicara kotor dan tidak berbuat maksiat, maka ia akan kembali seperti ketika dilahirkan oleh ibunya. (HR Muslim)

14 September 2013

Talkshow Avent Mom's Journey Tanggal 14 Sept 2013 Mengumpulkan dan Menyimpan ASI

Event : Talkshow Avent Mom's Journey
Tanggal : 14 Sept 2013
Pembicara : dr. Matheus Tatang Puspanjon, SpA, M Klinik
Tema : Mengumpulkan dan Menyimpan ASI

Indikasi Untuk Mengumpulkan dan Menyimpan ASI
BBLR dan prematur
Bayi cukup bulan yang sedang sakit dan tidak dapat minum
Bayi yang sedang dalam masa pemulihan pasca operasi atau penyakit
Ibu baru keluar dari RS atau bekerja sementara bayi masih di RS

Pilihan ASI

Ibu Donor
Kondisi kesehatan umum baik
Tidak minum obat (kecuali progestin-pil KB, thyroxine, insulin, vitamin)
Uji HIV, Hepatitis B, Hepatitis C, HTLV, syphilis positif
Berisiko HIV
Pemakaian obat terlarang
Perokok atau pengguna produk tembakau
Mengkonsumsi > 2 gelas alkohol setiap hari
Mendapatkan transplantasi organ / jaringan / transfusi darah dalam waktu 6 terakhir

Bank ASI
Prosedur Pengumpulan ASI
ASI yang menetes
Pengeluaran ASI secara manual
Pengeluaran ASI secara mekanis
Pompa ASI manual
Pompa elektrik/menggunakan batere

Pengeluaran ASI Secara Manual
Untuk merangsang keluarnya ASI
Untuk meningkatkan produksi ASI lebih awal jika bayi prematur atau sakit
Untuk mempertahankan laktasi jika bayi tidak dapat diberi asupan
Untuk melegakan pembengkakan
Untuk memompa dan membuat ASI selama mengkonsumsi obat-obatan tertentu.

Pompa ASI
Pompa ASI
Tidak mahal
Bisa dibawa
Sulit dibersihkan
Bakteri tetap menempel di bola karet meskipun direbus
Dapat menyebabkan trauma payudara
Tidak direkomendasikan

Pompa ASI Manual
Pompa ASI Elektrik
Mengumpulkan ASI : kebersihan
Cuci tangan dengan sabun dan air
Kebersihan payudara dan puting
Mandi setiap hari
Perlu cara kebersihan lain?
Bagian-bagian pompa dan botol penampung
Cuci dengan sabun dan air lalu bilas
Air mendidih?

Mengumpulkan ASI - memompa, Segera pompa ASI setelah bersalin – dalam waktu 6 jam
Tidak perlu membuang tetes ASI yang pertama
Gunakan pompa payudara selama 10 - 15 menit setiap 3 jam
Saat produksi ASI meningkat, pompa selama 2 menit setelah ASI berhenti keluar

Tempat Penyimpanan
Wadah gelas/ Polipropilen/ Polietilen kedap udara: direkomendasikan
Kantung Polietilen
Mudah tumpah
Lebih mudah terkontaminasi
IgA sekretor yang lebih rendah

Penyimpanan ASI
Suhu ruang: 770 F / 250 C: 6 sampai 8 jam
1000 F / 380 C: tidak aman
Wadah terinsulasi dengan ice pack : 24 jam
Lemari pendingin 390 F / 40 C : 24 - 48 jam (sampai dengan 5 hari?)

Penyimpanan ASI
Menangani ASI Dalam Penyimpanan

ASI Pasteurisasi
Semua ASI donor
ASI ibu sendiri
HIV positif
Infeksi CMV?
Kontaminasi patogen berulang

Susu dipertahankan 56 – 62,50C selama 15 menit

Pasteurisasi Pretoria

Menghilangkan virus HIV.
Membunuh bakteria patogen dan commensal pada ASI yang dikeluarkan dengan tangan.
Bisa disimpan sampai dengan 12 jam tanpa pendinginan dengan probabilitas kontaminasi bakteri minimal jika tidak ditangani.

Talkshow Avent Mom's Journey Tanggal 14 Sept 2013 Ibu Bekerja dan ASI Eksklusif

Event : Talkshow Avent Mom's Journey
Tanggal : 14 Sept 2013
Pembicara : dr. Matheus Tatang Puspanjon, SpA, M Klinik
Tema : Ibu Bekerja dan ASI Eksklusif

Menyusui atau tidak menyusui?
Menyusui adalah praktek luas menguntungkan. Ini harus didorong bila memungkinkan dan aman dan membuat praktek lebih praktis dan diinginkan bagi perempuan di mana-mana.

Memahami dan mengatasi tantangan untuk wanita menyusui di rumah, tempat kerja, dan di masyarakat dapat meningkatkan jumlah perempuan nyaman menyusui.

Apakah ASI eksklusif itu?

ASI Eksklusif : Bayi hanya diberi ASI saja, tanpa tambahan cairan lain seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, air putih, dan tanpa tambahan makanan padat seperti pisang, pepaya, bubur susu, biskuit, bubur nasi, dan tim.

Lama pemberian : Sampai 6 bulan, Setelah 6 bulan mulai diberi makanan pendamping ASI, sedangkan ASI dapat diberikan sampai 2 tahun atau lebih

Bayi diberi air susu ibu saja tanpa tambahan cairan lainnya ( Susu Formula, Air Gula, Air Madu, Jeruk,Air) Tanpa makanan tambahan makanan lain (Pisang, Biskuit, Bubur Susu, Nasi Tim, Nasi)

Dianjurkan, sedini mungkin ( 30’-60’), Sesuai dengan permintaan, Diberikan sampai 6 bulan
Nutrisi: mengandung proporsi yang ideal lemak, vitamin, gula dan air untuk perkembangan bayi, ASI adalah sumber paling lengkap gizi untuk bayi.

Imunitas: imunoglobulin yang ditemukan dalam ASI membantu melindungi terhadap penyakit menular yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan parasit sampai sistem kekebalan tubuh bayi telah lebih berkembang.

Mengurangi risiko penyakit: dapat menurunkan risiko penyakit anak kronis seperti diabetes tipe 1 dan 2, penyakit celiac, penyakit radang usus, kanker anak, alergi dan asma.

Perkembangan otak dan pertumbuhan: rantai panjang asam lemak tak jenuh ganda yang penting untuk perkembangan otak dan ditemukan dalam ASI dapat menyebabkan ketajaman visual awal dan fungsi kognitif

Manfaat Menyusui
Kesehatan Ibu : ASI meningkatkan kadar oksitosin meminimalkan kehilangan darah postpartum dan mendorong involusi uterus lebih cepat. Hal ini juga dapat memfasilitasi ikatan ibu-anak.

Keuntungan ASI Eksklusif Bagi bayi

Nutrisi dengan kualitas dan kuantitas
Mengoptimalkan kesehatan
Meningkatkan kecerdasan
Meningkatkan ikatan

Saran untuk sukses menyusui

ASI Eksklusif sampai 6 bulan
Makanan pendamping setelah 6 bulan
Berikan ASI secepat mungkin (½-1 jam pertama)
Lanjutkan menyusui sampai 2 tahun

Penyebab ASI Berkurang
Khawatir
Stres
Rasa nyeri

Mengapa ASI Berkurang?

Bayi tidak langsung disusui
Jika payudara tetap penuh maka terbentuk PIF (Prolacting Inhibiting Factor) zat yang menghentikan pembentukan ASI

Tip dan Pemecahan Masalah
Mastitis: infeksi payudara dengan lembut payudara (s), di mana ibu dapat merasa sakit, lelah dan demam, mungkin atau mungkin memerlukan pengobatan antibiotik.
Terus menyusui Bayi sifat antibakteri ASI melindungi bayi dari infeksi dan mempercepat pemulihan ibu.
Jika gejalanya menetap setelah 24 jam, ibu harus menghubungi dokter. Obat resep harus kompatibel dengan menyusui. Mendorong ibu untuk mengambil seluruh antibiotik untuk membantu menghindari kekambuhan infeksi.

Jamur : infeksi jamur pada puting payudara yang dapat menyebabkan tiba-tiba, payudara nyeri persisten, gatal, kemerahan, terbakar, retak atau puting bersisik.
Jamur bisa ditularkan dari ibu ke bayi.

Bagaimana Meningkatkan Jumlah ASI?
Berpikirlah dengan penuh kasih sayang terhadap bayi
Kehadiran bayi
Rasa percaya diri

Bagaimana Bila ibu Harus Kembali Bekerja?
Mulai menabung ASI sebelum kerja
ASI dapat disimpan di dalam lemari es selama 3 hari dan dalam freezer selama 3 bulan
Di tempat kerja, perah setiap 3 jam
Bawa cooler box
ASI yang belum diperah, tidak basi

1. Keuntungan nutrisi dari ASI
* Kualitas dan Kuantitas optimal
* Komposisi berbeda ibu ke ibu
* Komposisi berubah tiap saat sesuai dg kebutuhan bayi saat
* Komposisi berbeda dari hari ke hari/ saat ke saat : Colostrum, susu mature

Asuh ( Fisik- Biomedis)
Kepandaian berhubungan dengan pertumbuhan Otak
Untuk pertumbuhan terpenting Nutrisi
ASI Eksklusif, nutrisi terbaik saat masa lompatan pertumbuhan Otak ( 0 sampai 6 bln )
ASI mengandung zat untuk pertumbuhan otak ( DHA, AA, Taurin, Lactosa ) sedikit / tak ada di susu sapi

Asah (Stimulasi/ Pendidikan)
Menyusui Eksklusif merupakan Stimulasi Awal
Pandangan, belaian, usapan, kata-kata ibu waktu menyusui memenuhi kebutuhan awal dari pendidikan /kebutuhan stimulasi atau kebutuhan rangsangan

Asih (Kebutuhan Psychososial)
Bayi Diperbarui dan diperluas untuk Perawatan Terpadu
Langkah-langkah untuk sukses menyusui
Membantu ibu menyusui inisiat dalam waktu setengah jam setelah melahirkan.

Inisiasi dini menyusui untuk bayi baru lahir yang normal, Kenapa?
Meningkatkan durasi menyusui
Memungkinkan kontak kulit-ke-kulit untuk kehangatan dan kolonisasi bayi dengan organisme ibu
Menyediakan kolostrum sebagai imunisasi pertama bayi
Mengambil keuntungan dari jam pertama kewaspadaan
Bayi belajar menyusu lebih efektif
Peningkatan hasil perkembangan

Inisiasi dini menyusui untuk bayi baru lahir yang normal, Bagaimana?
Jaga ibu dan bayi bersama-sama
Tempatkan bayi di dada ibu
Mari mulai bayi menyusui ketika siap
Jangan terburu-buru atau mengganggu proses
Delay rutinitas medis yang tidak mendesak untuk setidaknya satu jam

Sepuluh langkah untuk sukses menyusui
Praktek rooming-in - memungkinkan ibu dan bayi tetap bersama-sama -
24 jam sehari.

Bekerja bukan alasan untuk tidak memberi ASI ekslusif
Waktu ibu bekerja dapat diberi ASI pompa/Peras
ASIP Tahan :
6-8 Jam di udara luar
24 Jam dalam termos es
2 X 24 Jam dalam lemari es
3 Bulan di freezer

Alternatif Menggunakan Menyusui ASI

Jika seorang ibu menyusui hilang untuk waktu yang lama, memiliki payudara nyaman penuh atau memiliki bayi yang sakit yang tidak mampu mengisap, ASI dapat dipompa (manual atau dengan pompa listrik) dan disimpan dalam lemari es atau freezer untuk kemudian hari. Botol, puting karet dan wadah penyimpanan harus disterilkan dan disimpan pada suhu yang tepat. ASI harus dihangatkan dengan air pra-dipanaskan tidak dengan panas langsung atau microwave.

"Ayah Menyusui"

Menyusui aktivitas keluarga
Penelitian terhadap 115 Ibu post partum keberhasilan menyusui pada kelompok ayah tak mengerti ASI 26,9% dan 98,1% pada kelompok ayah mengerti ASI

Peran ayah dalam keberhasilan menyusui sangat besar

Cara ayah membantu menyusui “Breastfeeding Father”
Ayah menggendong bayi ke ibu saat ingin menyusui
Mengganti popok
Menyendawakan bayi
Menggendong dan mendendangkan bayi
Membantu pekerjaan rumah tangga
Membantu ibu yang bekerja
memijat bayi

Keajaiban sentuhan
Kulit bagian perasa tubuh yang terluas, sentuhan merangsang ujung syaraf

Target sel
Indra sentuh/raba terbentuk sejak dini
Pijat pertama dalam rahim

Meningkatkan Produksi ASI

Meningkatkan ikatan
Meningkatkan reflek pengeluaran asi
Meningkatkan hormon penyerapan makanan lebih cepat
Bayi menghisap lebih sering

Terapi sentuhan dan prosedur pijat bayi
6 tekanan dari atas kepala bayi, menuruni sisi wajah ke leher, dan kembali ke atas kepala, di sisi wajah ke leher dan cadangan untuk kepala (masing-masing tekanan ini berlangsung 10 detik)

Pijat Bayi
melipat gandakan keuntungan pemberian ASI Eksklusif

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut