25 September 2011

Kuliah Ahad Dhuha Masjid Raya Bani Umar Tanggal 25 September 2011

Event : Kuliah Ahad Dhuha Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 25 September 2011
Pembicara : DR Shobahussurur Syamsi, MA
Tema: Silahturahim di dalam Al Quran

Asal Kata silahturahim dan silahturahmi :

Silah itu berarti menyambungkan. Sementara rahmi mempunyai arti rasa nyeri yg timbul (dan diderita sang ibu) pada saat melahirkan. Adapun rahim adalah kasih sayang. silaturahim = hubungan kasih sayang, sedangkan silaturahmi = penghubung uterus (tali pusar yg menghubungkan ibu dan anak).

---

Dalilnya :

Qs Al Hujurat : 13

Hai manusia, sesunggunya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesunggunya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.

---

Pepatah : Satu batang lidi mudah patah, seikat lidi tak mudah patah

---

QS Al Baqarah : 27

(yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah sesudah perjanjian itu teguh, dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah (kepada mereka) untuk menghubungkannya dan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi

---

Menurut ayat tersebut, orang yang rugi adalah orang yang :

1. meremehkan janji Allah

2. Memutuskan silahturahim

3. Merusak bumi

---

Qs Ar Ra'du : 19-25

Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Rabbmu itu benar sama dengan orang yang buta? Hanyalah orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran

(yaitu) orang-orang yang memenuhi janji Allah dan tidak merusak perjanjian

dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, dan mereka takut kepada Rabbnya dan takut kepada hisab yang buruk

Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Rabbnya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik)

(yaitu) surga 'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, istri-istrinya dan anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu

(sambil mengucapkan): "Salamun 'alaikum bima shabartum 772". Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu

Orang-orang yang merusak janji Allah setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi, orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk (jahannam)

---

Menurut ayat tersebut, orang yang memutuskan silahturahim maka dia akan mendapatkan tempat kembali yang seburuk buruknya (Neraka jahanam)

Menurut ayat tersebut, orang yang menyambung silahturahim maka dia akan mendapatkan tempat kembali yang baik (Surga Aden), siapa saja mereka ?

1. orang yang memenuhi janji dan orang yang tidak berselisih janji

2. orang yang menyambung silahturahim

3. oang yang takut Tuhan

4. orang yang takut kepada hari kiamat

5. orang yang sabar dalam meraih ridho Allah

6. orang yang melaksanakan shalat

7. orang yang berinfak baik dengan cara diam diam maupun terang terangan

8. orang yang menolak kejahatan dengan kebaikan'

9. orang yang seimbang antara hubungannya dengan Allah dan manusia

10. orang yang mengajak serta nenek moyangnya, pasangannya, anak anaknya untuk masuk surga

---

Keutamaan berbakti keoada orang tua :

Qs Al Isra : 23-24

Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia

Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Rabbku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil"

---

Qs Luqman : 13-14

Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar

Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.

---

Mari berbakti kepada orang tua ketika mereka masih hidup maupun ketika mereka sudah meninggal

---

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Apabila seorang anak Adam meninggal, maka akan terputus amalannya kecuali tiga perkara : shadaqoh jariyah, atau ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakan kepadanya

---

QS At Tahrim : 6

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa ang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan

---

Itulah kenapa kita harus membimbing keluarga kita agar tidak terjerumus ke dalam perbuatan yang menyebabkan kita dan atau keluarga kita masuk neraka

---

Barangsiapa yang tidak mengasihi, maka ia tidak akan dikasihi. (HR. Bukhari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut