Event : Happy tummy council
Tanggal : 16 Maret 2015
Pembicara :
Prof Dr dr M Juffrie, SpA(K), PhD
Prof Dr dr Soebijanto marto sudarmo, SpA(K)
Dr dr Saptawati bardosono, Msc
Dr dr Ahmad suryawan, SpA(K)
Rini hildayani, M.Si
dr Ray Basrowi
Tema : Saluran cerna sehat, bekal anak cerdas
Penyakit karena gangguan saluran pencernaan menjadi penyebab terbesar kematian anak di Indonesia
Pemahaman tentang kesehatan saluran cerna anak bertambah -> Perubahan perilaku -> Happy tummy, happy kids
Saluran cerna sehat sebagai awal tumbuh kembang optimal
Pencernaan sehat -> tumbuh kembang -> daya tahan tubuh > fungsi otak
Saluran pencernaan penting untuk tumbuh kembang : tempat mengolah gizi/makanan -> Saluran cerna adalah organ imunitas terbesar -> Kenyamanan saluran pencernaan sangat penting -> saluran pencernaan berperan sangat penting untuk fungsi otak
Happy tummy modul edisi ke 3, whats new? Tips "Raising awareness" untuk anak dan orangtua
---
Saluran cerna sebagai sistem imunitas terbesar
Prof Dr dr Soebijanto marto sudarmo, SpA(K)
Saluran cerna harus sehat
Saluran cerna sehat ditandai dengan kolonisasi bakteri bakteri baik -> meningkatkan kenyamanan saluran cerna -> mencegah gangguan gangguan saluran cerna
80% sistem daya tahan tubuh ada di dalam saluran cerna -> daya tahan tubuh kuat mendukung anak sehat
---
Gangguan pencernaan mempengaruhi saluran cerna dan otak
Prof Dr dr M Juffrie, SpA(K), PhD
7 ganguuan pencernaan fungsional
Menurut kriteria Rome III
1. Regurgitasi/gumoh
2. Sindrom mengunyah
3. Sindrom muntah beruang
4. Kolik
5. Diare fungsional
6. Dyschesia
7. Sembelit fungsional
Ganguan pencernaan berpengaruh terhadap aluran cerna dan otak
Gangguan pencernaan-> ketidaknyamanan saluran cerna -> otak
---
Nutrisi untuk kesehatan saluran cerna
Dr dr Saptawati bardosono, Msc
L reuteri : salah satu probiotik pada ASI
L reuteri ditemukan pada seluruh permukaan saluran cerna
L reuteri juga ditemukan pada sampel ASI ibu di beberapa negara di dunia
Pemberian L reuteri terbukti mengurangi berbagai gangguan saluran cerna seperti diare, konstipasi, kolik, serta nyeri perut
---
Kenyamanan percernaan dan attachment
Rini hildayani, M.Si
Gangguan pencernaan memiliki konsekuensi psikologis
Gangguan pencernaan -> ketidaknyamanan pencernaan mempengaruhi kondisi psikologis anak dan orang tua
Attachment dan kesehatan saluran cerna -> kontak fisik untuk secure attahment
---
Konsep Gut Brain Axis
Dr dr Ahmad suryawan, SpA(K)
Gut dan Brain memiliki bidirectional axis (Komunikasi 2 arah)
Mikrobiota (sito anatomi) komunikasi 2 arah dengan Signalling (Sito anatomi)
Jalur mekanisme komunikasi 2 arah saluran cerna (mikrobiota) dengan otak
- endrokrin (kortisol)
- sel sel imun (sitokin)
- sistem saraf (vagus dan ENS)
Strategi investigasi untuk membuktikan adanya peran (mikrobiota) gut-brain axis terhadap gangguan perkembangan
Brain -> Gut : Pelepasan neurotransmitter -> efek fisiologi, fungsi epitel, produksi musin, motilitas
Gut -> brain : Sirkuit saraf afferen, neurometabolit, respons imun, mikrobiota -> signal untuk perkembangan otak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar