Event : Seminar Fashion Pesona ragam busana pengantin
Tanggal : 30 April 2013
Pembicara : Irna mutiara, Rudy Chandra, Djoko sasongko
Irna mutiara : Pengembangan bisnis dan manajemen
Moodboard, Sket, bahan, manequin, pola,cutting, jahit, aplikasi -> Fokus dengan positioning brand/produk
Gunakan model yang mendukung dengan positioning brand/produk
Pelajari karakteristik model, karena hal ini menjadi salah satu image produk yang dibawakan
Perluas networking dengan media, pemerintahan dll
Partisipasi dalam lomba fashion, untuk mengasah keterampilan, pengalaman
Designer harus mampu bangkit dari keterpurukan (Power of kepepet)
Designer harus mampu mendelegasikan tugas kepada staf
Membangun komunitas adalah salah satu bentuk untuk mempromosikan brand
Gunakan sistem monitoring staf
Berpartisipasi dalam event fashion international
Kembangkan potensi diri dengan banyak belajar
Spg/Advisor diberikan guidance yang sesuai dengan positioning brand
Pahami prinsip design, sekaligus asah pengalaman
Perhatikan akses dalam penampilan
Image brand harus dipertahankan, jadi bukan karena designer memperturutkan kemauan pasar/konsumen, sehingga merusak citra brand itu sendiri
Terapkan people management
Jika harus bekerjasama dengan beberapa designer dalam 1 brand, Tidak ada porsi besar kecil dalam pembagian tugas, melainkan semua bersinergi untuk mensukseskan brand itu
JIka harus bekerjasam dengan beberapa designer, maka transparansi mutlak diperlukan
Harga produksi, over head harus dipertimbangkan dengan masak
Perhatikan positioning produk, dijual di lokasi mana saja, apa segmentasinya
Buat code of conduct untuk staf dan pegawai
Ada reward dan punishment untuk staf dan pegawai
---
Rudy chandra : Teknik design dan pengembangan karir sdesigner pada bisnis fashion
Sebagai seorang designer, Jaga mulut, jaga pandangan terhadap klien
Berikan service seperti layaknya persaudaraan
Sebelum membuat gaun, tanyakan apa tema pernikahannya, dimana lokasinya, berapa budgetnya
Perhatikan kenyamanan calon pengantin, apa style dia sehari hari
Perhatikan warna kulitnya, postur tubuhnya, pemilihan bahan sesuai budget dan efek warna tersebut bagi kulitnya
Jadikan salah satu detail sebagai obyek dari penampilan pengantin, jangan terlalu ramai
---
Djoko sasongko : Prospek industri kebaya di masa depan dan penerapan warna payet pada kebaya
Designer melakukan tes kepada calon pegawai secara langsung, jangan melalui rekomendasi mulut ke mulut, karena dikhawatirkan calon pegawai tersebut "kutu loncat" jika kita tidak melakukan proses perekrutan yang benar
Penting sekali Word of mouth, jika kita melakukan suatu pekerjaan baik, maka rekomendasi dari mulut ke mulut akan berjalan dengan sendiri
Tanamkan prinsip Product, Price, Place, Promotion
Jaring kerjasama yang baik dengan media
Tidak ada komentar:
Posting Komentar