17 Juni 2013

Seminar Thibbun Nabawi Tanggal 10 Juni 2013 Pengobatan Alami di Tengah Masyarakat Ilmiah

Event : Seminar Thibbun Nabawi
Tanggal : 10 Juni 2013
Pembicara : Dr Badruzzaman DEA, Apt
Tema : Pengobatan Alami di Tengah Masyarakat Ilmiah

Pengembangan pendekatan herbal dan perpadfuannya dengan teknologi

Penggunaan herbal dalam rawat jalan dan memadukan herbal dirawat inap

Pendekatan holistik dalam melengkapi pendekatan konvensional

1. Serbuk kering dari ekstrak pelarut air digunakan sebagai pelarut kolesterol, pelarut trigliserida, pelarut asam urat serta penciut alkil / radikal

2. Ditujukan khusus untuk pengobatan, hipertensi, stroke, jantung koroner, asam urat, gaout, hemodialisa, diabetes melitus, tumor, kanker, prostat, anemia, leukopenia, trombositopenia, SLE, autisme dll

Holistic food therapy sebagai pemeran utama pengobatan holistic

1. Makanan minuman yang dianjurkan karbohidrat yang tinggi serat yang diolah secara gizi holistic, minim pemanasan, usahakan segar

2. Makanan minuman yang dibatasi/dilarang, protein hewani dan protein nabati, trigliserida

3. Makanan minuman nitrigen, purin, xanthin, nikotin, Msg dll

Pengobatan konvensional

1. Vasodilator, setelah 24 jam mengecil kembali, makan obat seumur hidup

2. Efek samping obat, hampir tidak larut air, artinya 1 gram zat hanya dapat dilarutkan dalam lebih dari 10 liter, dalam jangka panjang akan mengendap di saringan ginjal, kreatinin dan ureum naik -> hemodialisa

Pengobatan holistic

1. Herbal digunakan untuk melarutkan endapan kolesterol, trigliserida, dan asam urat

2. Syarat dan ketentuan berlaku, yaitu selama pengobatan pasien tidak boleh makan makanan yang menyebabkan kolesterol dan asam urat

3. Endapan kolesterol, trigliserida dan asam urat menyebabkan gangguan pada ujung ujung syaraf karena itu harus diaktifkan kembali dengan terapi

4. Ujung syaraf yang terganggu akan menyebabkan stress, lakukan rehabilitasi medik, kamar di design seperti hotel dan lingkungan ditata seperti daerah pariwisata

Selamat tinggal penyakit degeneratif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut