24 September 2012

Pengajian Musholla Al Ikhlas Tanggal : 24 September 2012

Event : Pengajian Musholla Al Ikhlas
Tanggal : 24 September 2012
Pembicara : Ustadzah Ria Christiana dari Indonesia Syi'ar Network
Tema :

Jauhkan diri dari rasa was was, karena was was itu pekerjaan setan :

Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu menuturkan, Rasulullâh Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setan mendatangi salah seorang dari kalian, lalu bertanya,'Siapakah yang menciptakan ini? Siapakah yang menciptakan itu?' Hingga dia bertanya,'Siapakah yang menciptakan Rabb-mu?' Oleh karena itu, jika telah sampai kepadanya hal tersebut, maka hendaklah dia berlindung kepada Allah dan hendaklah dia menghentikan (waswas tersebut)

---

Sosok Wanita itu bisa menjadi :

1. Ibu, khususnya menyikapi : Ibu adalah madrasah bagi anak-anaknya

2. Berilmu, khususnya menyikapi : “Mencari ilmu itu wajib bagi setiap orang Islam laki-laki dan perempuan” (HR Ibnu Abdul Barr)

3. Menyampaikan, khususnya menyikapi QS Ali Imran : 104

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar . merekalah orang-orang yang beruntung

---

Rahmat allah

1. Menuntut ilmu

2. Menyediakan sarana untuk menuntut ilmu

3. mengingat Allah

Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam, beliau bersabda : “Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barang siapa yang menutup aib seorang muslim, pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba-Nya itu suka menolong saudaranya. Barang siapa menempuh suatu jalan untuk mencari ilmu, pasti Allah memudahkan baginya jalan ke surga. Apabila berkumpul suatu kaum di salah satu masjid untuk membaca Al Qur’an secara bergantian dan mempelajarinya, niscaya mereka akan diliputi sakinah (ketenangan), diliputi rahmat, dan dinaungi malaikat, dan Allah menyebut nama-nama mereka di hadapan makhluk-makhluk lain di sisi-Nya. Barangsiapa yang lambat amalannya, maka tidak akan dipercepat kenaikan derajatnya”. (HR

---

Setiap manusia bisa memiliki potensi untuk menikmati ibadah, menikmati manisnya iman

Dari Anas, dari Nabi SAW beliau bersabda: "Tiga hal, barangsiapa memilikinya maka ia akan merasakan manisnya iman. (yaitu) menjadikan Allah dan Rasul-Nya lebih dicintai dari selainnya, mencintai seseorang semata-mata karena Allah, dan benci kembali kepada kekufuran sebagaimana bencinya ia jika dilempar ke dalam api neraka

---

Hijrah artinya berpindah, dapat diartikan berpindah dari negrinya untuk berjuang di jalan Allah. Bisa juga diartikan meninggalkan perbuatan-perbuatan khilaf. Berjihad di jalan Allah bisa juga diartikan melawan musuh-musuh Allah, namun di zaman yang modern ini jiha bisa dilakukan dengan menuntut ilmu (jihadnya seorang murid), berbakti pada orang tua (jihadnya seorang anak), berperilaku adil pada rakyatnya (jihadnya seorang pemimpin), atau dengan berdakwah/beramar ma’ruf nahi munkar.

---

7 Aspek kehidupan

1. Aspek 1 : Kerohanian pribadi & keluarga
Be Excellent in Spirit!

2. Aspek 2 : Tujuan Hidup (Destiny)
Be Excellent in Life Destiny!

3. Aspek 3 : Keluarga
Be Excellent Family!

4. Aspek 4 : Pengembangan Diri & Karakter
Be Excellent in Potential & Character!

5. Aspek 5 : Pekerjaan & Karier
Be Excelent in Carreer!

6. Aspek 6 : Generasi Penerus (Anak-anak)
Be Excellent Next Generation!

7. Aspek 7 : Pelayanan Berdampak
Be Excellent in Ministry!

---

Jangan marah

Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu sesungguhnya seseorang bertanya kepada Rasulullah sholallohu ‘alaihi wa sallam : (Ya Rasulullah) nasihatilah saya. Beliau bersabda : Jangan kamu marah. Beliau menanyakan hal itu berkali-kali. Maka beliau bersabda : Jangan engkau marah. (Riwayat Bukhori)

---

Mari menjadi orang yang Meaningfull dan khusnul khotimah, khususnya menyikapi hadist berikut :

Sebaik-baik manusia adalah siapa yang paling banyak manfaat bagi orang lain.

Sesungguhnya amalan itu (tergantung) dengan penutupnya". (HR Bukhari)

---

Keutamaan hijrah

QS Al Baqarah : 218

Sesungguhnya orang-orang yang beriman, dan orang-orang yang berhijrah serta berjuang pada jalan Allah (untuk menegakkan ugama Islam), mereka itulah orang-orang yang mengharapkan rahmat Allah. Dan (ingatlah), Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.

---

QS 9 : 20

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah orang-orang yang mendapatkan kemenangan.

---

Ujian itu kuasa Allah, setiap manusia di uji Allah

QS Al Mulk : 1-2

Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa diantara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.

---

Ujian itu adalah salah satunya bagaimana kita menyikapi rasa cinta kita, apakah kecintaan kepada Allah lebih besar daripada rasa cinta cinta yang lainnya ?

QS At Taubah : 24

Katakanlah: Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluarga, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai adalah lebih kamu cintai lebih daripada Allah dan Rasul-Nya dan (dari) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.

---

Allah tidak dzolim kepada hambaNya

QS Ali Imran : 182

Azab) yang demikian itu adalah disebabkan perbuatan tanganmu sendiri, dan bahwasanya Allah sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba-Nya

---

Rasulullah ujian paling berat

Dari Sa’ad, ia berkata: bahwa Rasulullah telah bersabda: “Manusia yang paling berat ujiannya adalah para Nabi, kemudian orang-orang shalih yang meneladaninya. Seseorang akan diuji menurut kekuatan agamanya (imannya), apabila agamanya kuat maka makin berat ujiannya, apabila agamanya kurang kuat maka dia diuji menurut kadar kekuatannya, dia akan diuji terus , sehingga ia berjalan di muka bumi dalam keadaan bersih (tidak berdosa)”. (Hadits Shahih)

---

Keutamaan silahturahim

Tidak akan masuk surga orang yang memutus hubungan silaturahmi (HR. Bukhari dan Muslim)

---

Keutamaan menghilangkan rasa hasad, dengki

Diriwayatkan hadith daripada Yahya bin Abi Kathir, hadith daripada Ya’isy ibni Walid, iaitu hamba bebas kepada Zubeir, menceritakan hadith bahawa Zubeir bi Awam menceritakan hadith bahawasanya Nabi (Saw) bersabda: ‘Telah menular (yakni, merebak) penyakit di kalangan kamu penyakit umat-umat yang terdahulu, iaitu (penyakit) ‘hasad dan dengki’, ia (yakni, ‘hasad dengki’ itu) pencukur; bukan aku berkata ‘pencukur rambut’, dan akan tetapi pencukur ugama (yakni, mencukur pahala segala amalan dan ibadah). Demi diriku di tanganNya! (yakni, bersumpah Rasulallah (s.a.w)) demi Allah (a.w)) Tidak akan masuk syurga sehingga beriman kamu, dan tidak beriman kamu sehingga kasih kamu (akan saudara sesama Islam). Apakah tidak aku ceritakan kepada kamu dengan apa-apa yang menetapkan demikian (keimanan dan kasih sayang) kepada kamu? (Iaitu) Saling menyebarkanlah oleh kamu ucapan ‘salam’ antara kamu (HR Tarmidzi)

---

Keutamaan mempersiapkan anak anak kita untuk menjadi taqwa

QS An Nisa : 9

Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar

---

Fungsi tawakkal

QS At Thalaq : 3

Dan memberinya rezki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.

---

Perintah Allah untuk menganjurkan pada kebaikan dan kesabaran

QS Al Ashr : 1-3

Demi masa.

Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian,

kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.

---

Mari memohon doa agar tidak diuji melebihi kemampuan kita

QS Al Baqarah : 286

...”Ya Rabb kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami bersalah. Ya Rabb kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Rabb kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.

---

Memohon pertolongan hanya kepada Allah karena Allah pemilik "grand design"

Al Fatihah : 5

Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.

---

Jaminan Allah atas rezeki setiap makhlukNya, bahkan seekor cicak

Qs Hud : 6

Dan tidak ada suatu binatang melatapun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).

---

Keutamaan mempersiapkan bekal/diri setelah kematian

Ibnu Umar RA berkata: "Aku sedang duduk bersama Rasulullah, maka datanglah seorang laki-laki dari golongan Anshar, lalu ia memberi salam kepada Nabi seraya berkata, 'Wahai Rasulullah, mukmin yang seperti apa yang paling utama? Beliau menjawab: 'Yang paling baik akhlaknya. Ia bertanya lagi, 'Mukmin seperti apakah yang paling cerdas? Beliau menjawab: "Yang paling banyak mengingat kematian dan yang paling baik mempersiapkan diri untuk sesudah kematian itu, mereka itulah orang-orang yang cerdas.

---

Keutamaan niat

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan.

---

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut