17 Oktober 2012

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal : 16 Oktober 2012

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 16 Oktober 2012
Pembicara : Ustadzah Nurhamidah, Lc, M.Ag
Tema : Sehat sesuai syariat

Mari panjatkan Doa pagi sore agar diberikan kesehatan raga dan jiwa :

Allahuma A’fini fi badani, Allahuma Afini fi sam’I, Allahuma Afini fi bashari Lailaha ila Anta. Allahuma ini A’udzubika minal Kufri wal Fakri, wa A’udzubika min adzabil Kobri Lailaha ila Anta

Artinya :

Ya Allah selamatkanlah tubuhku dari penyakit, ya Allah selamatkanlah pendengaranku, ya Allah selamatkanlah penglihatanku(dari maksiat), tidak ada yang berhak didibadahi dengan benar kecuali engkau, Ya Allah aku berlindung kepadaMU dari kekufuran dan kefakiran. Aku berliundung kepadaMu dari siksa Kubur tidak ada yang berhak didibadahi dengan benar kecuali engkau (HR Bukhari)

---

Kesehatan :

1. Badan

* Lihat dari makanannya

a. Jenis asal makanan

b. Cara mendapatkan makanan

c. bersyukur/tidak

2. Jiwa

---

Doa agar dihindarkan dari penyakit jiwa

Maha Suci Engkau ya Allah, kami tidak mampu mempersembahkan pujian yang wajar kepada-Mu, pujian untuk-Mu adalah sebagaimana pujian-Mu atas diri-Mu, maka segala puji bagi-Mu sampai Engkau ridha, segala puji bagi-Mu saat Engkau ridha, dan segala puji bagi-Mu sesudah Engkau ridha. Ya Allah, sucikanlah lidahku dari kebohongan, hatiku dari kemunafikan, pengetahuan dan ilmuku dari riya’, mataku dari khianat, sesungguhnya Engkau mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati. Ya Allah, bantulah aku dalam hal agama dengan duniaku, bantu pula aku menyangkut kehidupan akhirat dengan ketakwaanku, anugerahi pula aku kemampuan untuk meluhurkan akhlakku dan memperluas budiku. Wa shallallâhu ‘alaa sayyidinaa Muhammad wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallam

---

Keutamaan menjaga kesehatan hati

Rasulullah saw bersabda, "Ketahuilah bahwa di dalam tubuh itu ada segumpal darah, yang mana bila segumpal darah itu baik/sehat, maka akan baiklah
seluruh anggota tubuhnya. Ketahuilah bahwa segumpal darah itu adalah hati. (HR. Bukhari)

---

Perintah untuk memperhatikan apa yang kita makan

QS Abasa : 24

maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.

---

Sesungguhnya Allah baik dan tidak mengabulkan (menerima) kecuali yang baik-baik. Allah menyuruh orang mukmin sebagaimana Dia menyuruh kepada para rasul, seperti firmanNya dalam surat Al Mukminun ayat 52: “Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan-makanan yang baik-baik dan kerjakanlah amal yang shaleh.” Allah juga berfirman dalam surat Al Baqarah 172: “Hai orang-orang yang beriman makanlah di antara rezeki yang baik-baik.” Kemudian Rasulullah menyebut seorang yang melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut dan wajahnya kotor penuh debu menadahkan tangannya ke langit seraya berseru: “Ya Robbku, Ya Robbku”,sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan dia diberi makan dari yang haram pula. Jika begitu bagaimana Allah akan mengabulkan doanya? (HR. Muslim)

---

Keutamaan untuk bertaqwa

Ittaqullah wa law bi shiqqi thamarah - Bertaqwalah kepada Allah walaupun hanya dengan sebutir kurma. Maksudnya, waspadalah dengan hukuman, murka, dan rasa malu di Hari Pembalasan nanti, (selamatkanlah dirimu) walau hanya dengan sebutir kurma, bahkan seiris kurma yang kau berikan kepada yang memerlukannya." Artinya, apapun bisa kalian berikan. Apalah artinya sebutir kurma? Tidak ada artinya. Namun Allah SWT menyukai itu. (Dengan kurma itu) Allah SWT akan memberi pahala. Selamatkanlah diri kalian dari siksa/hukuman walau hanya dengan sebutir kurma. Jadi, apapun yang kalian sedekahkan kepada seseorang, walaupun dengan sebutir kurma maka akan menyelamatkan diri kalian dari musibah atau siksa baik di dunia maupun akhirat nanti.

---

Keutamaan taubat nasuha adalah salah satunya adar diijabahnya doa kita

Ulama Ahli Hikmah menyatakan bahwa ada 4 perkara supaya do'a segera dikabulkan.

1. Taubat Nasuha, taubat yang sungguh-sungguh

2. Mengembalikan hak-hak kepada yang berhak

3. Tidak memakan harta haram

4. Mengambil salah satu sebab dari beragam sebab tercapai dan dikabulkannya sebuah doa dan harapan .

---

QS Al Maidah : 112-116

(Ingatlah), ketika pengikut-pengikut Isa berkata: Hai Isa putera Maryam, bersediakah Rabbmu menurunkan hidangan dari langit kepada kami. Isa menjawab: Bertaqwalah kepada Allah jika betul-betul kamu orang yang beriman.

Mereka berkata; Kami ingin memakan hidangan itu dan supaya tenteram hati kami dan supaya kami yakin bahwa kamu telah berkata benar kepada kami, dan kami menjadi orang-orang yang menyaksikan hidangan itu.

Isa putera Maryam berdoa: Ya Rabb kami, turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu bagi orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rezkilah kami, dan Engkaulah Pemberi rezki Yang Paling Utama.

Allah berfirman: Sesungguhnya Aku akan menurunkan hidangan itu kepadamu, barangsiapa yang kafir diantaramu sesudah (turun hidangan itu), maka sesungguhnya Aku akan menyiksanya dengan siksaan yang tidak pernah Aku timpakan kepada seorangpun diantara umat manusia.

Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: Hai Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Ilah selain Allah? Isa menjawab: Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakannya maka tentulah Engkau telah mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib.

---

Jauhi sakitnya jiwa, salah satu penyakit jiwa adalah Sombong :

Hakikat Sombong adalah Menolak Kebenaran dan Meremehkan Orang lain

---

Seharusnya akhlak seorang mukmin, dia tidak mengklaim apa yang disandangnya sebagai indikasi kekuatan, kepintaran, keberaniannya, dan semisalnya. Bandingkanlah dengan sikap dan ucapan Qarun yang menyombongkan kemampuannya, seperti yang Allah kisahkan :

QS. Al-Qashash: 78

“Qarun berkata: ‘Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu karena ilmu yang ada padaku’

Memang hartanya luar biasa banyaknya, karena kunci gudangnya hanya bisa diangkut oleh 40 bighal, atau 60 orang yang kuat-kuat. Namun tetap saja nilainya tidak seberapa besar bila dibandingkan dengan apa yang dimiliki oleh Sulaiman alaihis salam. Sementara sikapnya begitu angkuh kepada Rabbnya. Lebih fatal lagi, tidak sedikit manusia kini yang lebih tak tahu diri. Kekayaan mereka hanya ‘secuil’ saja dibandingkan dengan kekayaan Qarun, tapi ucapan dan kesombongannya laksana Qarun atau bahkan lebih angkuh lagi. Mereka berkata, “Harta ini saya peroleh semata-mata karena hasil kerja keras dan jerih payah saya sendiri!”

---

Makanan jangan berlebihan

QS Al A'raf : 31

Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

---

Seluruh dunia ini adalah perhiasan dan perhiasan terbaik di dunia ini adalah wanita yang sholehah. (HR. an-Nasa'i dan Ahmad)

---

Sehat jiwa ditandai dengan tidak adanya keraguan didalam hati

Dari Abu Muhammad al-Hasan bin ‘Ali bin Abi Thalib-cucu Rasulullah Saw dan kesayangannya Ra, dia berkata, aku telah hapal sabda dari Rasulullah saw, “Tinggalkan yang kamu ragukan, dan ambilah yang tidak ragukan (meyakinkan).” (HR. Tirmidzi dan an-Nasa’i)

---

Setiap manusia memiliki 2 peluang yaitu jalan kefasikan atau ketaqwaan

QS Asy Syams : 8

maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaan,

---

Mari selalu makan yang halal dan thayyib, halalan thayyiban, artinya dihalalkan yang baik-baik

---

Keutamaan senyum

Rasulullah SAW bersabda bahwa anak keturunan Adam memiliki kewajiban untuk bersedekah setiap harinya sejak matahari mulai terbit. Seorang sahabat yang tidak memiliki apa pun untuk disedekahkan bertanya, “Jika kami ingin bersedekah, namun kami tidak memiliki apa pun, lantas apa yang bisa kami sedekahkan dan bagaimana kami menyedekahkannya?” Rasulullah SAW bersabda, “Senyum kalian bagi saudaranya adalah sedekah, beramar makruf dan nahi mungkar yang kalian lakukan untuk saudaranya juga sedekah, dan kalian menunjukkan jalan bagi seseorang yang tersesat juga sedekah.” (HR Tirmizi dan Abu Dzar).

---

Senyum bila bertemu siapapun senyum, baik yang kita kenal maupun tidak kenal

---

Etika muslim dalam makanan :

1. QS Al Baqarah : 173

Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang (yang ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

---

2. Al Maidah : 5

Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberikan Al-Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan menikahi) wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al-Kitab sebelum kamu, bila kamu telah membayar maskawin mereka dengan maksud menikahinya, tidak dengan maksud berzina dan tidak (pula) menjadikan gundik-gundik. Barangsiapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum Islam). Maka hapuslah amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-orang merugi.

---

Cara menseleksi makanan :

1. Cari Logo halal

2. Tanya ke penjualnya, apakah makanan tersebut halal/tidak

Thoyyib :

1. Adanya Registrasi di Badan POM

---

Hadits itu adalah sabda Nabi SAW yang berbunyi, ”Ath-thahuuru syatrul iimaan…” (HR. Ahmad, Muslim, dan Tirmidzi)

Artinya : Bersuci itu setengah daripada iman

---

Praktik suap-menyuap atau yang sering diistilahkan dengan “uang pelicin” atau ”uang sogok” meskipun telah diketahui dengan jelas keharamannya, namun tetap saja gencar dilakukan oleh sebagian orang, demi mencapai tujuan-tujuan tertentu yang bersifat duniawi. Ada diantara mereka yang melakukan suap-menyuap untuk meraih pekerjaan, jabatan, pemenangan hukum, tender atau proyek hingga untuk memasukan anak ke lembaga pendidikan pun tak luput dari praktik suap-menyuap. Sungguh pemandangan yang sangat menyedihkan. Dan yang lebih menyedihkan lagi, mereka yang melakukannya adalah orang-orang yang mengaku beragama Islam, padahal jelas-jelas imam dan panutan kaum muslimin, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah mengutuk dengan keras para pelaku suap-menyuap itu.

Pengertian : Yang dimaksud risywah (suap/sogok) adalah pemberian sesuatu dengan tujuan membatalkan suatu yang haq atau untuk membenarkan suatu yang batil

---

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut