04 Oktober 2015

Undangan Nestle 3 Oktober 2015 Choky Sitohang Dan Rini Hildayani, S.Psi, M.si Talkshow Bagaimana Menjadi Ayah Hebat Bagi Si Kecil

Event : Undangan Nestle
Tanggal : 3 Oktober 2015
Pemateri : Choky Sitohang Dan Rini Hildayani, S.Psi, M.si
Tema : Talkshow Bagaimana Menjadi Ayah Hebat Bagi Si Kecil

Sharing choky Sitohang :

Agenda Legendaddy ini wadah belajar dan bermain untuk keluarga khususnya untuk ayah dan anak
Tanamkan kebiasaan menepati janji ayah untuk anak, Jangan ingkar apalagi berbohong
Kegiatan keluarga harus disupport, Jangan beranggapan bahwa aktivitas ayah dan anak itu jika punya waktu luang, namun ayah harus meluangkan waktu khusus untuk anaknya
Jadilah ayah sebagai "Role model" dalam keluarga
Jika orang tua punya 2 anak atau lebih, maka peran ayah mampu menjalin kedekatan dengan anak yang besar karena ibu bisa fokus ke new born/anak yang lebih kecil
Libatkan anak yang lebih besar dalam proses akan hadirnya calon anggota baru keluarga/new born
Jadilah sosok ayah yang memiliki kepercayaan diri, karena kepercayaan diri anak dimulai dari kepercayaan diri ayahnya
"Dapur keluarga" hanya kita sendiri yang tahu, Jangan menjadikan "dapur keluarga" orang lain sebagai patokan untuk keluarga kita
Ketika ayah sudah di rumah, posisikan diri bahwa anak adalah prioritas, maka pekerjaan dll adalah "non prioritas"
Siapkan waktu ayah untuk menonton performance anak, dengarkan cerita anak, membacakan dongeng untuk anak
Jadilah ayah sebagai sosok "hero" dari dalam rumah sendiri bagi anaknya

Sharing Rini hildayani, M.si :

Perilaku anak yang tidak memiliki "kehadiran ayah" maka anak akan cenderung muncul sikap :
1. Jika dipendam, muncul rasa cemas, menarik diri
2. Jika dikeluarkan, muncul sikap agresif, "nakal"

Penelitian tentang keterlibatan ayah untuk perkembangan anak sudah ada sejak tahun 70 tahun yang lalu
Fungsi menghadirkan "ayah" dalam proses perkembangan anak :
1. Perkembangan kognitif lebih baik
2. IQ tinggi
3. Toleransi terhadap stress, frustasi, mengendalikan emosi
4. Yakin bisa melakukan sesuatu

Seberapa besar pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak ?
semua diawali dengan dukungan dari ibu serta lingkungan sekitarnya, Pemikiran ibu yang terbuka sehingga memberikan kesempatan ayah dalam pengasuhan anak serta Pandangan keluarga/kerabat melihat keterlibatan "ayah" dalam pengasuhan anak

Apa yang diperlukan untuk menjadi leggendaddy atau ayah hebat ?
1. Sensitivitas : Melihat kebutuhan pengasuhan anak sebagai prioritas
2. Menjaga keseimbangan antara keluarga dan kehidupan diluar rumah, bukan berarti menyediakan waktu 50 : 50

Bagaimana jika ayah tidak mau ikut kegiatan dengan anak, khususnya ketika ada acara di luar rumah?
1. Cari tahu sebab ketidaknyaman "ayah"
2. Jauhkan asumsi
3. Jadikan anak sebagai "penakluk" ayah

Ibu sebagai penasehat bagi ayah, Jangan bertengkar
Jadikan ibu dan anak adalah "penawar" rasa galau "ayah" yang berasal dari luar rumah
Pilihan ayah adalah untuk menyenangkan/membahagiakan keluarga

Jika "ayah" pulang ke rumah dengan kondisi "capek fisik" Bagaimana solusinya jika anak meminta bermain ?
Pilih/tawarkan ke anak opsi kegiatan yang tdk terlalu melelahkan secara fisik

Biasakan untuk "Check up" anak, Bagaimana caranya ?
menyentuh anak, ciptakan "salam" spesial antara ayah dan anak

Bagaimana jika kasusnya single mother sehingga tidak ada "the real ayah" ?
Libatkan figur laki laki lain, misal kakek, om, guru laki laki, kakak laki laki sehingga tidak kehilangan laki laki dilingkungannya

Jika ayah memiliki anak sudah dewasa, jadikan ayah sebagai teman diskusi supaya hubungan tidak berjarak
Jadikan ayah sebagai sosok "konstruktif" bagi anak

Skill ayah menuntut "Kehadiran" Ciptakan prinsip :
"Ayah mungkin bukan sosok sukses, tapi ayah mau anak menjadi yang sukses"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut