04 Maret 2009

Pengajian Masjid Raya Bani Umar 03 Maret 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 03-03-2009
Pembicara : Ustad H.M Shofar Mawardi (Ma’ had Daarul Muwahhid)
Judul : Nikmat Allah

Menurut kitab Al Hikam : 107

“ Dua nikmat yang tidak ada makhluk yang terlepas dari keduanya yaitu nikmat diwujudkan dan nikmat berlanjutnya pertolongan”

---

Menurut Ktab Al Hikam : 108

“ Pertama Allah memberikan kepadamu nikmat diwujudkan dan kedua nikmat terus- terusan diberi pertolongan “

---

Nikmat Allah yang senantiasa melekat pada seseorang hamba itu adalah :

1. Nikmat Ijad

Yaitu nikmat diwujudkan atau diadakan oleh Allah SWT dari yang semua kita tidak ada dan tidak akan pernah ada jika Allah tidak berkehendak untuk mengadakannya.

QS Ar Rum :11

“ Allah yang memulai penciptaan (makhluk) kemudian mengulanginya kembali kemudian kepadaNya kamu dikembalikan”

---

Dengan nikmat Ijad ini kita diberi kesempatan untuk meraih sukses , beramal, berjuang serta berkorban di jalan Allah yang sebentar. Di Dunia untuk menikmati pahala yang berlipat ganda dan abadi di akhirat nanti.

Qs Al Baqarah : 81- 82

“ Bukan demikian ! barang siapa berbuat keburukan dan dosanya telah menenggelankannya maka mereka itu penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya. “
“ Dan orang- orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan , mereka itu penghuni surge . mereka kekal didalamnya”

---

2. Nikmat Imdad

Yaitu nikmat yang terus menerus diberikan oleh Allah kepada kita untuk menjaga keberlanjutannya hidup dan meraih kesempurnaan hidup.

QS Ar Rum : 40

“ Allah yang menciptakan kamu kemudian memberimu rejeki lalu mematikanmu. Kemudian menghidupkanmu (kembali) Adakah diantara mereka yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu yang demikian itu? Maha Suci Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan”

---

Nikmat Imdad itu ada 2 yaitu:

a. kebutuhan jasad yaitu makan, minum, pakaian, rumah, mobil, dilindungi dari kebinasaan dan sejenisnya. Nikmatul imdad bersifat umum, Allah memberikan kepada orang- orang mukmin maupun yang kafir.

QS Surat Luqman : 20

“ Tidakkah kamu memperhatikan bahwa Allah telah menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi (kepentinganmu) dan menyempurnakan nikmatNya untukmu lahir dan batin. Tetapi diantara manusia ada yang membantah tentang (keesaan Allah) tanpa ilmu dan petunjuk dan tanpa kitab yang member penerangan”

---

b. kebutuhan roh yaitu iman, ihsan, ibadah, ilmu ma’rifat, akhlaqul karimah, istiqomah dan sejenisnya. Nikmatul imdad ini bersifat khusus Allah yang hanya bisa memberikan kepada hamba- hambaNya yang mukmin dan muslim.

QS Surat Al An’am : 125

“ Barangsiapa dikehendaki Allah akan mendapatkan hidayah (petunjuk) Dia kan membukakan dadanya untuk menerima Islam. Dan barang siapa dikehendakiNya menjadi sesat. Dia dijadikan dadanya sempit dan sesak seakan- akan dia (sedang) mendaki langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang- orang yang tidak beriman”

---

Qs Surat Al Hujarat :7-8

“ Dan ketahuilah bahwa di tengah tengah kamu ada Rasulullah , kalau dia menuruti (kemauan) kamu dalam banyak hal, pasti kamu akan mendapatkan kesusahan. Tetapi Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan (iman) itu indah dalam hatimu, serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran , kefasikan dan kedurhakaan. Mereka itulah orang- orang yang mengikuti jalan yang lurus”

“ sebagai karunia dan nikmat dari Allah dan Allah Maha Mengatahui Maha Bijaksana”

---

Karunia yang Allah berikan kepada hamba- hamba Allah yang beriman dan taat beramal ibadah adalah nikmat sedangkan pemberian Allah kepada manusia yang kafir atau fasik adalah Isti’droj

QS Surat Al Fatihah : 6-7

“ Tunjukkanlah kami jalan yang lurus. “
“ (Yaitu) jalan orang- orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat”

---

Qs An Nisa :69-70

“ Dan barang siapa menaati Allah dan Rasul (Muhammad) maka mereka itu akan bersama- sama dengan orang yang diberikan nikmat oleh Allah (yaitu) para nabi, para pecinta kebenaran, orang- orang yang mati syahid dan orang- orang saleh. Mereka itulah teman yang sebaik- baiknya”
“ yang demikian itu adalah karunia dari Allah dan cukupkanlah Allah yang Maha Mengetahui”

---

Qs Al A’raf: 182- 183

“ Dan orang- orang yang mendustakan ayat- ayat Kami akan Kami biarkan mereka berangsur- angsur (kerah kebinasaan) dengan cara yang tidak mereka ketahui”
“ dan Aku akan memberikan tenggang waktu kepada mereka . Sungguh rencanaKu sangat teguh”

---

QS At Taubah: 55 dan 85 (memiliki arti yang sama)

“ Maka janganlah harta dan anak anak mereka membuatmu kagum, sesungguhnya maksud Allah dengan itu adalah untuk menyiksa mereka dalam kehidupan dunia dan kelak akan mati dalam keadaan kafir.”

---

Hikmah:

Allah memberikan nikmat Ijad Dan nikmat Imdad kepada kita yang wajib kita syukuri dan kita manfaatkan didalam aktivitas hidup yang Ia ridhoi

Untuk terjaganya nikmatul Ijad , hidup dan kesempurnaan hidup kita sangat membutuhkan pertolongan dan limpahan nikmatul imdad Allah

Kita harus senantiasa ingat, tunduk , khusyuk, taqorub dan istiqomah berjuang di jalan Allah agar Ia ridho melimpahkan nikmatul imdad kepada kita.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut