10 November 2011

Pengajian Square Kerudung Bintaro Tanggal 9 Nov 2011

Event : Pengajian Square Kerudung Bintaro
Tanggal : 9 Nov 2011
Pembicara : Ustadz Muhammad Reza Adrianto
Tema: Istri yang istiqomah

Pembacaan ayat suci Al Quran

Qs As Shaffat : 101-107

Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar

Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar".

Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya).

Dan Kami panggillah dia: "Hai Ibrahim,

sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu", sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.

Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata.

Dan Kami tebus anak itu dengan dengan seekor sembelihan yang besar

---

Memilih pasangan hidup itu harus selektif, karena kita ingin memiliki imam dunia akhirat

Qs An Nisa : 34

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka Wanita yang saleh, ialah yang ta'at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta'atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

---

Manusia itu dinilai Allah, siapa yang paling baik amalnya

QS Al Mulk : 2

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa diantara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun

---

Orang yang beriman itu salah satu cirinya apabila disebut nama Allah, hatinya bergetar

Qs Al Anfal : 2

sesungguhnya orang-orang yang beriman 594 itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah 595 gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Rabblah mereka bertawakkal

---

Ciri perempuan yang istiqomah di jalan Allah :

1. Memiliki keyakinan yang kuat

a. Kalau yakin bahwa Allah maha melihat, mengapa masih berbuat dosa ?

b. Kalau yakin bahwa Allah maha mendengar, mengapa curhat lebih senang kepada manusia ?

c. Kalau yakin bahwa Allah Maha kaya, mengapa sedekah masih perhitungan ?

---

Memiliki keyakinan bahwa Allah itu memberikan yang terbaik untuk hambaNya

Qs Al Baqarah : 216

Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui

---

Takut kepada Allah itu manfaatnya mendapatkan ampunan dan pahala

Qs Al Mulk : 12

Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Rabbnya Yang tidak tampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar

---

Memahami hakikat asal kejadian manusia

Qs Al Mu'minun : 12-15

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.

Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).

Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.

Kemudian, sesudah itu, sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan mati.

---

Memahami hakikat asal kejadian alam semesta

QS As Sajadah : 4

Allah-lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Tidak ada bagi kamu selain daripada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula) seorang pemberi syafa'at. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?

---

Jangan mencintai makhluk sama besar cintanya kepada Allah

Qs Al Baqarah : 165

Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapan orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu 106 mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada Hari Kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksa-Nya (niscaya mereka menyesal).

---

Allah Maha kuasa atas segala sesuatu

Qs Ali Imran : 26

Katakanlah: "Wahai Rabb Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan engkau cabut kerajaan dari orang yang engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

---

Allah tidak akan membebani seseorang diluar dari kemampuannya

Qs At Thalaq : 7

Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezkinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan

---

2. Taat kepada suami

Kisah Nabi Ibrahim yang memberikan support kepada istrinya sesuai dengan kemampuannya

QS At Thalaq : 6

Tempatkanlah mereka (para isteri) di mana kamu bertempat tinggal menurut kemampuanmu dan janganlah kamu menyusahkan mereka untuk menyempitkan (hati) mereka. Dan jika mereka (isteri-isteri yang sudah di talaq) itu sedang hamil, maka berikanlah kepada mereka itu nafkahnya hingga mereka bersalin, kemudian jika mereka menyusukan (anak-anak)mu untukmu maka berikanlah kepada mereka upahnya; dan musyawarahkanlah di antara kamu (segala sesuatu), dengan baik; dan jika kamu menemui kesulitan maka perempuan lain boleh menyusukan (anak itu) untuknya

---

Qs Hud : 71-73

Dan isterinya berdiri (di sampingnya) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya kabar gembira tentang (kelahiran) Ishak dan sesudah Ishak (lahir pula) Ya'qub.

Isterinya berkata: "Sungguh mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua, dan ini suamiku dalam keadaan yang sudah tua pula? Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang sangat aneh".

Para malaikat itu berkata; "Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, hai ahlul bait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah".

---

Setiap manusia memiliki sifat ketaatan dan juga membangkang, namun yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menjaga sifat ketaatan itu sendiri

Qs As Syams : 8

maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaan

---

3. Tidak mudah bersedih hati

Orang yang beriman, tidak takut dan tidak bersedih hati hanya karena masalah keduniaan

Qs Yunus : 62

“Ketahuilah olehmu bahwa para kekasih Allah itu tidak ada ketakutan pada mereka dan tidak pula ( mereka ) berdukacita”

---

Allah tidak mendzolimi hamba hambaNya

Qs Ali Imran : 182

(Azab) yang demikian itu adalah disebabkan perbuatan tanganmu sendiri, dan bahwasanya Allah sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba-Nya

---

Manusia memang dikodratkan bersifat lemah, hanya Allah yang kuat

Qs An nisa : 28

Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia dijadikan bersifat lemah.

---

Manusia yang beriman menggunakan mata, hati, telinga untuk memahami hikmah dari suatu permasalahan

QS Al Hajj : 46

maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar? Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta, ialah hati yang di dalam dada

---

Ujian kehidupan itu memang sunatullah

QS Al Ankabut : 2

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?

---

Macam ujian yang diberikan Allah :

a. ujian berupa kenikmatan

b. ujian berupa kesengsaraan

c. ujian berbungkus nikmat (istijroj)

d. adzab

---

Keutamaan untuk muhasabah diri sendiri

Umar bDan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus. Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayangan-Nya.in Al-Khattab berkata : ” Hisablah diri kalian sebelum kalian dihisab. Timbanglah amal kalian sebelum amal kalian ditimbang. Sesungguhnya kalian akan lebih hina dihisab besok, ketimbang kalian hisab diri kalian sekarang. Hiasilah diri kalian dengan kebaikan untuk pertunjukan akbar (Hari Kiamat) ” (Ibn al-Jauzi, Manaqib Umar bin Al-Khaththab)

4. Doanya dikabulkan

Agar doa dikabulkan Allah maka bekali diri dengan iman dan taqwa

Qs Al Baqarah : 186

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendo'a apabila ia berdo'a kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran

---

Kisah mengenai Nabi Ibrahim :

Dan telah menceritakan kepadaku Abu Ath Thahir; Telah mengabarkan kepada kami ‘Abdullah bin Wahb; Telah mengabarkan kepadaku Jarir bin Hazim dari Ayyub As Sakhtiyani dari Muhammad bin Sirin dari Abu Hurairah bahwasannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah bersabda:

Sesungguhnya nabi ibrahim Alaihis Salam tidak pernah berdusta sama sekali, kecuali pada tiga kali kesempatan saja. Dua kali dusta yang berkaitan dengan dzat Allah

1. dusta Ketika Nabi Ibrahim diajak untuk menyembah berhala, beliau mengatakan tidak bisa ikut karena beliau sakit

yaitu ucapan nabi ibrahim yang berbunyi;

Kemudian ia berkata: “Sesungguhnya aku sakit”.

( QS Ash Shafaat: 89 )

2. dusta Ketika patung berhala beliau hancurkan namun beliau mengatakan kepada para penyembah berhala bahwa yang menghancurkan patung itu adalah patung yang paling besar

Dan ucapannya yang berbunyi;

Ibrahim menjawab: “Sebenarnya patung yang besar itulah yang melakukannya, maka tanyakanlah kepada berhala itu, jika mereka dapat berbicara”

(Al Anbiya: 63)

3. dusta tentang siti Sarah yang ceritanya sebagai berikut;

Pada suatu ketika nabi ibrahim Alaihis Salam beserta istrinya yang cantik, Siti Sarah, pergi ke suatu wilayah yang dikuasai oleh raja yang kejam.

Nabi ibrahim berkata kepada istrinya; ‘Wahai Istriku, ketahuilah jika raja yang kejam itu bahwa kamu adalah istriku, tentu ia akan membunuhku dan merebutmu dariku. Oleh karena itu, jika ia bertanya kepadamu, maka katakanlah kepadanya bahwa kamu adalah saudara perempuanku -dan kamu memang saudara perempuanku seagama (sama-sama Islam) dan lagi pula di bumi ini tidak aku temui seorang muslim kecuali aku dan kamu.’

Ketika nabi ibrahim dan Siti Sarah memasuki wilayah raja yang kejam itu, maka seorang punggawa kerajaan melihat Siti Sarah.

Kemudian punggawa kerajaan tersebut melaporkan hal itu kepada rajanya yang lalim.

“ Wahai tuan paduka raja, sesungguhnya saya melihat seorang wanita datang ke wilayah kekuasaan paduka raja dan sepertinya tidak ada seorang pun yang pantas memiliki wanita tersebut selain paduka raja.”

Akhirnya raja lalim itu mengutus para punggawa kerajaan untuk menemui Siti Sarah sekaligus membawanya ke istana sang raja, sedangkan nabi ibrahim segera melaksanakan shalat dan berdo’a kepada Allah demi keselamatan istrinya, Siti sarah. Tetapi, [ ketika tangan raja lalim itu hendak menjamah Sitti Sarah ] tiba-tiba tangannya terasa terbelenggu dengan kuat.

Lalu raja lalim itu memohon kepada Siti Sarah seraya berkata;

” Wahai wanita cantik, berdo’alah kepada Tuhan agar Dia membebaskan tanganku dan aku berjanji tidak akan berbuat keji kepadamu.”

Lalu Siti Sarah pun berdo’a kepada Allah agar membebaskan tangan raja itu. Tetapi, begitu terlepas, ternyata raja itu ingin menjamahnya lagi, hingga tangannya terasa terbelenggu lebih kuat lagi dari yang sebelumnya.

Kemudian raja lalim itu memohon kepada Siti Sarah untuk berdo’a seperti permohonan yang sebelumnya. Tetapi, begitu terlepas, ternyata raja itu ingin menjamahnya lagi, hingga tangannya terasa terbelenggu lebih kuat lagi dari yang pertama dan yang kedua.

Lalu raja lalim itu berkata kepada Siti Sarah;

“ Wahai wanita cantik, berdo’alah kepada Tuhan agar Dia membebaskan tanganku dari belenggu ini. Demi Tuhan, aku berjanji tidak akan pernah lagi berbuat keji kepadamu.”

Kemudian Siti Sarah pun berdo’a hingga tangan raja itu terbebas dari belenggu tersebut. Setelah itu, raja pun memanggil punggawa kerajaan yang telah membawa Siti Sarah seraya berkata kepadanya;

“ Hai punggawa, ketahuilah bahwa wanita yang kamu bawa kepadaku itu adalah syetan dan bukan manusia. Oleh karena itu, bawalah ia keluar dari wilayah kekuasaanku dan berikanlah Hajar [ Siti Hajar ] kepadanya sebagai pelayan.”

Rasulullah bersabda:

“ Lalu Siti Sarah pergi dari istana raja itu dengan berjalan kaki. Ketika nabi ibrahim melihatnya, maka ia pun langsung menyambut dan mendekati seraya berkata; “ Bagaimana keadaanmu..?.. “

Siti Sarah menjawab; “ Alhamdulillah. Aku baik-baik saja. Allah pun telah menghalangi tangan raja yang lalim itu untuk menjamahku dan ia pun memberiku seorang pelayan.”

Abu Hurairah berkata; “ Ia [Siti Hajar] itu adalah ibu kalian wahai Bani Mai’s-Samaa’!

---

Prioritas sedekah

QS An Nisa : 36

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh 294, teman sejawat, ibnu sabil 295 dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri

---

Keutamaan sebuah amal, sebagian adalah kadar keikhlasannya

QS An Nisa : 125

Dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus. Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayangan-Nya.

---

Keutamaan sebuah amal, sebagian adalah dari niatnya

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut