05 Januari 2012

Majelis Reboan Masjid Alatief Pasaraya Blok M Tema : Wanita penghuni paling banyak di surga ? Tanggal 4 Januari 2012

Event : Majelis Reboan Masjid Alatief Pasaraya Blok M
Tema : Wanita penghuni paling banyak di surga ?
Tanggal : 4 Januari 2012
Pembicara : Ustadz H Asep Sobari, Lc

Keutamaan hadir di dalam majelis ilmu

Sabda Rasulullah :

‎“Siapa saja yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, Allah memperjalankannya di atas salah satu jalan surga. Sesungguhnya para malaikat meletakkan sayap mereka karena ridha kepada penuntut ilmu. Sesungguhnya seorang alim itu dimintakan ampunan oleh makhluk yang ada di langit dan di bumi hingga ikan yang ada di dasar lautan. Sesungguhnya keutamaan seorang alim atas seorang abid (ahli ibadah) seperti keutamaan bulan purnama atas seluruh bintang-bintang. Sesungguhnya ulama itu adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham, melainkan mewariskan ilmu. Karena itu, siapa saja yang mengambilnya, ia telah mengambil bagian yang besar.” (HR Abu Dawud, Ibn Majah, at-Tirmidzi, Ahmad, ad-Darimi, al-Hakim, al-Baihaqi dan Ibn Hibban).

---

Wanita dan neraka

Abdullah bin Umar Ra menuturkan bahwa Rasulullah Saw bersabda "Wahai segenap kaum wanita, bersedekahlah dan perbanyaklah memohon ampun kepada Allah (istighfar) sesungguhnya aku melihat kalian adalah penghuni paling banyak di neraka (HR Bukhari dan Muslim)

---

Mengapa ?

Lanjutan hadist : seorang wanita yang bijak bertanya"mengapa kami menjadi penghuni neraka paling banyak ? Nabi Saw menjawab"Kalian sering mengecilkan dan mengingkari kebaikan suami"

---

Dari Abu Said Al Khudri dia berkata: Pernah suatu kali para wanita berkata kepada Rasulullah n: "Kaum laki-laki telah mengalahkan kami, maka jadikanlah satu hari untuk kami, Nabi pun menjanjikan satu hari dapat bertemu dengan mereka, kemudian Nabi memberi nasehat dan perintah kepada mereka. Salah satu ucapan beliau kepada mereka adalah: "Tidaklah seorang wanita di antara kalian yang ditinggal mati tiga anaknya, kecuali mereka sebagai penghalang baginya dari api nereka. Seorang wanita bertanya: "Bagaimana kalau hanya dua?" Beliau menjawab: "Juga dua." (HR. Al-Bukhari No 1010)

---

Hikmah hadist

Sifat hadist ini adalah peringatan dan wujud kasih sayang Nabi Saw terhadap kaum wanita

Wanita menjadi penghuni neraka paling banyak karena mendapatkan faktor faktor yang memudahkannya terutama :

1. al la'n : menghina, merendahkan, mengecilkan

2. al kufran : mengingkari, melupakan

Mengecilkan dan mudah melupakan apa ? kebaikan suami

Hadist ini sama sekali tidak mengandung maksud diskriminasi atau merendahkan wanita ketimbang laki laki

---

Jangan menjadi wanita yang mudah mengeluh dan kikir

Qs Al Ma'arij : 19-20

Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir.

Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah,

---

Orang yang berputus asa, itu merupakan perbuatan orang kafir

Qs Yusuf : 87

Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.”

---

Keutamaan bersyukur

Qs Ibrahim : 7

Dan (ingatlah juga), takala Rabbmu mema'lumkan: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni'mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni'mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

---

Bukan diskriminasi

Abu Hurairah Ra menurutkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, "Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaqnya dan orang yang paling baik diantara kalian adalah yang paling baik sikapnya terhadap istri istrinya" (HR Tirmidzi : hadist hasan shahih)

---

Keutamaan memuliakan wanita

“Tidak ada yang memuliakan wanita melainkan orang yang mulia dan tak ada yang menghinakan wanita melainkan orang yang hina.” (HR. Ibnu ‘Asakir).

---

Karakter suami yang baik

suami berkewajiban memperlakukan istri dengan baik dan menunjukkan akhlaq yang baik kepadanya. Akhlaq yang baik kepada istri tidak hanya berupa menahan diri dari menyakitinya melainkan juga sabar menghadapi sikap buruk yang muncul darinya, tidak reaktif terhadap spontanitas dan kemarahan istrinya seperti yang dicontohkan Rasulullah Saw dalam memperlakukan istri istrinya

(Imam al ghazali dikutip dari Riyadh ash shalihat Hal 21)

---

Menyikapi sikap cemburu istri

Nabi juga memiliki sikap yang sangat hangat kepada setiap istrinya. Saat itu Nabi bersama beberapa sahabat. Seorang utusan datang membawa nampan makanan. Ketika mengetahui nampan itu berasal dari Ummu Salamah, Aisyah langsung menampakkan kecemburuannya yang luar biasa. Nampan itu ia lempar sehingga pecah. Nabi tersenyum dan beliau hanya bilang sekedarnya saja pada para sahabatnya, “Ibu kalian sedang cemburu”. Ada teladan luar biasa dalam setiap jengkal hidup Nabi.

---

Wanita dan surga

pendapat Abu Hurairoh dan juga al Qodhi berdasarkan hadits Rasulullah saw lainnya,”Sesungguhnya kelompok yang pertama masuk surga berparas seperti bulan pada malam purnama, sedangkan yang berikutnya adalah seperti cahaya bintang terang di langit dan setiap mereka mendapatkan dua isteri dan tidaklah di surga kecuali ia adalah seorang perjaka” (HR. Muslim)

Dalam sebuah majlis, Ibnu Sirin melontarkan pertanyaan, "Ini bisa kalian anggap perbandingan atau mengingat pelajaran, ‘Siapa yang lebih banyak menghuni surga, laki-laki atau perempuan?’" Abu Hurairah ra menyela, "Bukankah Abul Qasim [Nabi Saw] telah bersabda, 'Sesungguhnya rombongan pertama yang masuk surga memiliki rupa yang memancarkan cahaya seterang bulan purnama. Rombongan berikutnya memiliki rupa yang cahayanya setara dengan bintang yang paling terang di langit. Setiap seorang laki-laki dari mereka ditemani oleh DUA ORANG ISTRI yang sumsum tulang betisnya terlihat di dalam daging yang membalutnya. Dan, di dalam surga itu tidak ada yang lajang.” HR.Muslim

---

Gambaran wanita di dalam surga

Qs Al Waqiah : 35-36

Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung

dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan

---

Qs Ar Rahman : 56

Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin

---

Hikmah hadist

Menurut Qadhi'i lahir hadist ini menunjukkan bahwa wanita adalah penghuni paling banyak di surga. Memang dalam hadist lain disebutkan bahwa wanita adalah penghuni paling banyak di neraka. Kesimpulan dari gabungan dua hadist tersebut adalah bahwa jumah wanita lebih banyak daripada laki laki. Wanita yang dimaksudkan disini jelas dari kalangan manusia, karena dalil yang menyebutkan bahwa seorang laki laki penghuni surga ditemani oleh banyak sekali bidadari (Imam an nawawi dalam syarh shahih muslim)

---

Hikmah hadist

Dua wanita yang mendampingi setiap laki laki penghuni surga adalah wanita dari kalangan manusia dan bukan bidadari

jumlah keseluruhan wanita lebih banyak dari laki laki

wanita adalah penghuni paling banyak di surga

---

Kenapa wanita diminta untuk banyak bersedekah dan beristighfar dibandingkan amalan yang lainnya ?

karena sedekah sifatnya pengorbanan

---

Sedekah kepada suami

Dengan ditemani seorang Anshor, Zainab mendatangi Rasulullah untuk menanyakan sesuatt. Ketika berada di depan rumah beliau, mereka bertemu dengan sahabat Bilal.

”Hai Zainab, mau kemana kalian?” tanya Bilal.

”Katakan kepada Rasululah, bahwa ada dua orang wanita yang punya kepentingan sama dan ingin menghadap beliau. ” jawab Zainab.

”Kalian mau menanyakan perihal apa?”

”Apakah cukup jika harta kami di berikan kepada suami-suami kami dan anak yatim di rumah-rumah kami?”

”Baiklah,” sahut Bilal.

”Tetapi, tolong jangan kau katakan kepada Rasulullah siapa kami ini,” pesan Zainab.

Bilal kemudian masuk dan menghadap Rasulullah meneruskan pertanyaan kedua wanita itu.

”Siapa kedua wanita itu?” tanya Rasulullag setelah mendengar laporan Bilal.

”Zainab dan seorang Anshar,” jawab Bilal.

”Zainab? Zainab yang mana?”

”Zainab istri Abdullah bin Mas’ud,” jawab Bilal.

Dari jawaban itu Rasulullah mulai memahami. Zainab adalah seorang wanita yang kaya. Dia menikah dengan Abdullah bin mas’ud yang tergolong lelaki fakir. Zainab yang kaya ingin menyedekahkan harta kekayaannya kepada suaminya, sebab dalam hukum Islam tak mengenal garta gono-gini seperti dalam hukum waris Jawa.

Hasik usaha sang istri adalah menjadi hak sang istri, dan bukan langsung menjadi hak bersama alias gono-gini. Soal kemudian istri rela dan memberikan harta itu kepada suami, itu persoalan lain, yang hukumnya termasuk sedekah.

”Mereka berdua (Zainab dan wanita Anshor) akan mendapatkan dua pahala. Yang satu pahala ibadah, satunya lagi pahala sedekah,” sabda Rasulullah, seperti yang diriwayatkan dalam hadits bukhari dan Muslim.

---

Di dalam Al-Shahihaini dari Abi Hurairah radhiallahu ‘anhu berkata: Pada saat aku tertidur dan diperlihatkan kepadaku surga, tiba-tiba seorang wanita sedang berwudhu’ di samping sebuah istana, maka aku bertanya, “Istana siapakah ini?. Maka mereka berkata, “Ini adalah istana Umar bin Al-Khattab, lalu aku mengingat kecemburuannya maka aku pergi meninggalkannya”. Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu berkata, “Umar menangis saat mendengar hal itu, lalu dia berkata. Apakah kepadamu saya harus cemburu wahai Rasul yang bapak dan ibuku sebagai tebusan bagimu”.

---

Kadang kadang, ada peristiwa kecil dan sederhana namun kita mendapatkan hidayah dan kebaikan dari hal tersebut

---

Antara neraka dan surga

Siapakah yang lebih banyak menghuni neraka ? wanita

Siapakah yang lebih banyak menghuni surga ? wanita

---

Gara gara nila setitik, rusak susu sebelanga

Kiah dua orang yang disiksa dikubur, suka namimah dan tidak baik saat buang air kecil

---

Abu Hurairah berkata : Rasulullah Saw bersabda : ada dua kalimat yang sangat ringan diucapkan namun sangat besar balasannya dan sangat dicintai disisi Tuhan. Subhanallah wabihamdihi subhanallahil adzim (Muttafaq Alaih)

---

sebagaimana banyak jalan yang memudahkan wanita tergelincir ke dalam neraka, juga banyak jalan yang memudahkan wanita menuju surga

---

Dari Mush'ab bin Sa'ad bin Abi Waqqas Ra (satu ketika) Sa'ad merasa dirinya lebih punya kelebihan dibanding yang lain. Lalu Nabi Saw bersabda : Bukankah kita ditolong, diberi rezeki oleh orang orang lemah yang selama ini ada disekitar kita ? (Muttafaq Alaih)

---

Kewajiban salah tolong menolong di dalam kebenaran dan kesabaran itu berlaku sama baik untuk wanita maupun laki laki

QS Al Ashr : 3

kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.

---

hadits shahih yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim di masing masing kitab Shahih mereka, dari Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam. Dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa nabi shalallahu ‘alayhi wasallam bersabda,

“Berbuat baiklah kepada wanita, karena sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk, dan sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.Maka sikapilah para wanita dengan baik.” (HR al-Bukhari Kitab an-Nikah no 5186)

Ini adalah perintah untuk para suami, para ayah, saudara saudara laki laki dan lainnya untuk menghendaki kebaikan untuk kaum wanita, berbuat baik terhadap mereka , tidak mendzalimi mereka dan senantiasa memberikan ha-hak mereka serta mengarahkan mereka kepada kebaikan. Ini yang diwajibkan atas semua orang berdasarkan sabda Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam, “Berbuat baiklah kepada wanita.”

Hal ini jangan sampai terhalangi oleh perilaku mereka yang adakalanya bersikap buruk terhadap suaminya dan kerabatnya, baik berupa perkataan maupun perbuatan karena para wanita itu diciptakan dari tulang rusuk, sebagaimana dikatakan oleh Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam bahwa tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.

Sebagaimana diketahui, bahwa yang paling atas itu adalah yang setelah pangkal rusuk, itulah tulang rusuk yang paling bengkok, itu jelas. Maknanya, pasti dalam kenyataannya ada kebengkokkan dan kekurangan.

---

Orang yang beriman berkumpul dengan anggota keluarganya yang beriman

Qs At Thur : 21

Dan orang-oranng yang beriman, dan yang anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi sedikitpun dari pahala amal mereka. Tiap-tiap manusia terikat dengan apa yang dikerjakannya

2 komentar:

  1. Mba Sri , isi blognya sangat bagus dan tak ada kata-kata hikmat terindah selain dari apa yang ada dalam Kitabullah dan Sunnah Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam , salut deh , semoga Mba dilimpahkan taufik dan hidayah serta pahala yang berlimpah . amiin.

    BalasHapus
  2. masya Allah, lengkap sekali. barakallah fik. hanya sedikit ralat: dalam subjudul Wanita dan Surga; terjemahan hadits riwayat Muslim yang berbunyi, "tidaklah di surga kecuali ia adalah seorang perjaka." kurang tepat.

    sebaiknya berbunyi, "Di surga itu tidak ada seorang pun yang perjaka." terjemah ini juga tepat dengan teks hadits sebelumnya yang menyebutkan ahli surga masuk kedalam surga dengan pasangan-pasangannya.

    Asep Sobari

    BalasHapus

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut