15 November 2010

Ta'lim Uje Tanggal 15 November 2010

Event : Ta'lim Uje
Tanggal : 15 November 2010
Pembicara : KH Anwar Sanusi
Tema : Langkah langkah menjadi orang yang bahagia

Pembacaan ayat suci Al Quran

Qs Al Hujurat : 1-5

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendahului Allah dan Rasul-Nya dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu lebih dari suara Nabi, dan janganlah kamu berkata padanya dengan suara keras sebagaimana kerasnya (suara) sebagian kamu terhadap sebagian yang lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu sedangkan kamu tidak menyadari.

Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertaqwa. Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar.

Sesungguhnya orang-orang yang memanggil kamu dari luar kamar(mu) kebanyakan mereka tidak mengerti.

Dan kalau sekiranya mereka bersabar sampai kamu keluar menemui mereka sesungguhnya itu adalah lebih baik bagi mereka, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Seharusnya seorang muslim tidak merasa gelisah, karena selalu ada Allah dihatinya

Qs Ar Ra'd : 28

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

Qs Al Fajr : 27-28

Hai jiwa yang tenang.

Kembalilah kepada Rabbmu dengan hati yang puas lagi diridhoi-Nya.

Ingin hidup bahagia, amalkan hal hal berikut ini :

1. Gemar taubat

Taubat secara istilah adalah kembalinya seorang hamba yang asalnya jauh kepada Allah menjadi dekat kepada Allah, dari maksiat menjadi taat, dari jahililah kepada Islam dan dari musyrik kepada tauhid.

Istighfar artinya memohon ampun, yaitu memohon ampun kepada Allah

Dalilnya :

Qs An Nur : 10

Dan andaikata tidak ada kurnia Allah dan rahmat-Nya atas dirimu dan (andaikata) Allah bukan Penerima Taubat lagi Maha Bijaksana, (niscaya kamu akan mengalami kesulitan-kesulitan).

Qs Al Baqarah : 54

maka Allah akan menerima taubatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.

Qs Furqan : 71

Dan orang yang bertaubat dan mengerjakan amal saleh, maka sesungguhnya dia bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya.

Qs Ali Imran : 89

kecuali orang-orang yang taubat, sesudah (kafir) itu dan mengadakan perbaikan. Karena sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Ada sepuluh sahabat yang memperoleh jaminan surga.

1. Abu Bakar Ash-Shiddiq

2. ‘Umar bin Khattab

3. ‘Ustman bin Affan

4. ‘Ali bin Abi Thalib

5. Thalhah bin Abdullah

6. Zubeir bin Awwam

7. Sa’ad bin Abi Waqqas

8. Sa’id bin Zaid

9. ‘Abdurrahman bin ‘Auf

10. Abu ‘Ubaidah bin Jarrah

Hadist tentang dosa adalah seperti titik hitam di hati kita

Apabila seseorang berbuat suatu dosa, sebuah titik hitam akan melekat di dalam hatinya. Jika ia bertaubat dengan ikhlas, titik hitam tadi akan terhapus. Jika tidak bertaubat, titik tadi akan tetap melekat. Apabila ia berbuat dosa lagi, maka titik lainnya akan muncul dan seterusnya, sehingga hatinya menjadi hitam semuanya dan tidak ada sesuatu yang baik yang dapat memasuki hatinya.

2. Gemar Dzikir

Dalilnya :

Qs Ar Ra'd : 28

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

Qs Al A'raf : 205

Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut

Qs Al Ahzab : 41

Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.

Qs Al Baqarah : 152

Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari (nimat)-Ku.

3. Gemar Silaturahim

Dalilnya :

Rasulullah saw bersabda dari Abu Muhammad Jubair bin Muth’im r.a: “Tidak akan masuk syurga orang yang memutuskan” Sufyan berkata: “yakni yang memutuskan rahim atau tali persaudaraan” (HR Bukhari dan Muslim).

Sebaliknya orang yang merealisasi silaturahim akan memperoleh keberuntungan seperti penjelasan Rasulullah saw dalam haditsnya: “Barangsiapa ingin diluaskan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaknya ia bersilaturahim” (HR. Muttafaq ‘Alaih).

Qs An Nisa : 114

Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat maruf, atau mengadakan perdamaian diantara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keredhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar.

4. Gemar Qiyamul Lail

Dalilnya :

Qs Al Isra' : 79

Dan pada sebagian malam hari shalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Rabb-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.

Qs Az Zumar : 9

(Apakah kamu hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadat di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Rabbnya? Katakanlah: Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.

5. Tidak membuka Aib orang

Dalilnya :

Qs Al Hujurat : 11 - 12

Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olokkan kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olokkan) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olokkan) wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olokkan) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati. Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.

6. Gemar Membaca Al Quran

QS Al Alaq : 1

Bacalah dengan (menyebut) nama Rabbmu Yang menciptakan

Qs An Nahl : 98

Apabila kamu membaca Al-Quran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.

7. Bergaul dengan orang yang baik

Orang yang dekat dengan kita adalah orang yang memberikan kebaikan dalam hidup kita antara lain para Nabi, shidiqin, syuhada dan orang-orang sholeh

Dalilnya :

Qs At Taubah : 119

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (jujur).

Hadist :

Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari)

8. Gemar Memaafkan orang lain

Dalilnya :

Qs Asy Syuara : 43

Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan.

9. Gemar shalat berjamaah

Dalilnya :

Qs An Nisa : 102

Dan apabila kamu berada di tengah-tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu

Qs Al Baqarah : 43

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukulah bersama orang-orang yang ruku

10. Tidak mensia siakan waktu

Dalilnya :

Qs Al Mukminun : 3

dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna

11. Memelihara waktu shalatnya

Dalilnya :

Qs Al Mukminun : 1-2

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,

(yaitu) orang-orang yang khusyu dalam shalatnya

Qs Al Ankabut : 45

Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al-Kitab (Al-Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Qs Al Baqarah : 45

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu

QS Al Ma'arij : 34

Dan orang-orang yang memelihara shalatnya.

Qs Al Maun : 4-5

Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,

(yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut