Kuliah Ahad Dhuha Masjid Raya Bani Umar Tanggal 2 Januari 2011

Event : Kuliah Ahad Dhuha Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 2 Januari 2011
Pembicara : Prof. Dr. H. Hamdani Anwar, MA
Tema: Istiqomah Dalam Beragama

Doa memohon keistiqomahan : Yaa Muqallibal Quluub, Tsabbit Qalbi ‘Ala Diinik, Artinya: “Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkan hati kami di atas agama-Mu.” (HR. Ahmad dan at Tirmidzi)

Identitas Muslim :

Qs Ali Imran : 102

Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah sebenar-benar taqwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.

3 pesan penting :

1. Orang Yang Beriman

2. Bertaqwa kepada Allah dengan sebenar benarnya taqwa

3. Dan Jangan meninggal kecuali dalam keadaan islam

> Orang Yang Beriman

Iman dan prosesnya :

1. Untuk menjadi orang yang beriman itu mudah yaitu dengan :

a. Syahadat tauhid : Mengesakan Allah

b. Syahadat Risalah : Mengakui kerasulan Nabi Muhammad

2. Beriman bukan hanya dengan syahadat saja. Beriman terdiri dari 3 hal :

a. keyakinan dengan hati

b. pengucapan dengan lisan

c. pengamalan dengan perbuatan

Macam Macam Iman :

Dalam Al Quran terdapat 2 sebutan untuk orang yang beriman :

a. Orang yang beriman dengan kata kerja. Untuk orang yang imannya belum mantap, masih berubah. Syarat : diawali dengan syahadat, dilanjutkan dengan amal. Bila disebut dengan istilah ini, yang dimaksud adalah semua yang beriman, baik yang imannya sudah kuat dan mantap, yang sedang, yang masih lemah, atau yang imannya baru mulai.

b. Orang yang beriman dengan ism fa'il untuk orang yang imannya sudah mantap, tidak berubah ubah. Syarat disebut pada Qs Al Mukminun : 2-11

(yaitu) orang-orang yang khusyu dalam shalatnya,

dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,

dan orang-orang yang menunaikan zakat,

dan orang-orang yang menjaga kemaluannya,

kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.

Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.

Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya,

dan orang-orang yang memelihara shalatnya.

Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,

(yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.

* Shalat khusyuk

* meninggalkan hal sia sia

* berzakat

* menjaga diri dari zina

* menjaga amanah

* menepati janji

* menjaga shalatnya, tidak meninggalkannya

salah satu contoh amalan yang baik untuk dilakukan adalah dengan menjawab adzan :

“Apabila muadzin mengucapkan, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ lalu salah seorang dari kalian menjawab, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu An La Ilaha Illallah, ’ dia menjawab, ’Asyhadu An La Ilaha Illallah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah, ’ dia menjawab, ’Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Hayya Ala ash-Sholah, ’ dia menjawab, ‘La Haula Wala Quwwata Illa Billah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Hayya Ala al-Falah, ’ dia menjawab, ‘La Haula Wala Quwwata Illa Billah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ dia menjawab, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’ La Ilaha Illallah, ’ dia menjawab, ’ La Ilaha Illallah, ’ (dan semua itu) dari hatinya; niscaya dia masuk surga.” (HR Muslim)

Shalat Khusyuk :

a. menyiapkan dzohir dan batin untuk shalat

b. memahami arti bacaan yang diucapkan

Shalat jangan tergesa gesa :

"sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan." (Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Ya'la)

> Bertaqwa kepada Allah dengan sebenar benar Taqwa

Taqwa maknanya : melaksanakan perintah Allah dengan kesadaran penuh dan menjauhi yang dilarangNya sepenuh hati

Dengan sebenar benarnya maknanya bahwa dalam pelaksanaan perintah dan menjauhi larangan, selalu diupayakan dengan mengerjakan yang terbaik serta dilandasi upaya untuk mendapatkan ridho Allah

Proses sebenar benar taqwa dalam shalat:

a. bagaimana cara shalat

b. mengapa harus shalat

c. tujuan shalat

d. apa manfaat shalat

> Dan Jangan meninggal kecuali dalam keadaan islam

Maksudnya agar yang beriman menjaganya dengan selalu melaksanakan semua ajaran islam dengan cara terbaik sampai akhir hayat. Iman selalu dipelihara agar semakin teguh (istiqomah) tanpa ragu dalam melaksanakan ibadah dan muamalah yang sesuai dengan tuntunan islam.

Setan sudah berjanji akan selalu menggangu manusia agar ikut masuk ke dalam neraka

Qs Al A'raf : 14-17

Iblis menjawab: Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan.

Allah berfirman: Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh.

Iblis menjawab: Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalangi-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).

Keutamaan menggunakan tangan kanan :

"Bahwa tangan kanan Rasulullah dipergunakan dalam bersuci dan makan. Adapun tangan kiri, dipakai untuk membersihkan bekas kotoran dari buang hajat dan perkara-perkara yang najis (najis)" [Hadits shahih riwayat Abu Dawud]

Imam an-Nawawi rahimahullah berkata: “Disunnahkan menggunakan tangan kanan dalam perkara-perkara yang mengandung segi kemuliaan. Dan sebaliknya, menggunakan tangan kiri dalam urusan yang mengandung kejelekan”

Mengawali sesuatu dengan berdoa, contohnya ketika :

* Masuk kamar mandi :

ALLOHUMMA INNIII A’UDZUBIKA MINAL KHUBUTSI WAL KHOBAAA-ITS. Artinya : Ya Alloh aku mohon perlindunganMu dari godaan Syetan laki laki dan perempuan

*Keluar Kamar mandi :

GHUFROONAKA. Artinya : saya mohon ampunanMu

Identitas diri sebagai muslim :

1. Orang mukmin akan dihargai bila seslalu menjaga jati dirinya.

2. Jati diri (identitas) ditujukan dengan selalu melakukan ajaran islam tanpa ragu sesuai dengan Al Quran dan Sunnah

3. Jangan karena toleransi terus larut dalam maksiat

4. Jangan karena pergaulan meninggalkan ibadah

5. Jangan karena persahabatan ikutan melakukan hal haram

6. Menjaga identitas bukan fanatik, bukan toleransi.