17 Februari 2011

Tabligh Akbar Maulid Nabi Muhammad Masjid Raya Bani Umar Tanggal 15 Februari 2011

Event : Tabligh Akbar Maulid Nabi Muhammad Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 15 Februari 2011
Pembicara : Ustadzah Cilik Fischa Desfariha dan KH Tohri Tohir, Dr Ir H Nana Rukmana DW, MA
Tema: Memuntut Ilmu dan Hikmah Berkaca

Tausiyah Daiyah Cilik Fischa Desfariha

Keutamaan menuntut ilmu bagi setiap muslim dan dalilnya :

Menuntut ilmu wajib atas tiap muslim (baik muslimin maupun muslimah). (HR. Ibnu Majah)

Seseorang yang keluar dari rumahnya untuk menuntut ilmu niscaya Allah akan mudahkan baginya jalan menuju Syurga (Shahih Al jami)

Barang siapa berjalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke syorga. (HR. Muslim).

“Barangsiapa melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan (agama), Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”(Bukhari)

Siapa yang keluar untuk menuntut ilmu maka dia berada di jalan Alloh sampai dia kembali (Shahih Tirmidzi)

Tuntutlah ilmu dan belajarlah (untuk ilmu) ketenangan dan kehormatan diri, dan bersikaplah rendah hati kepada orang yang mengajar kamu. (HR. Ath-Thabrani)

Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Qur’an dan yang mengajarkannya (HR bukhari )

Kelebihan seorang alim (ilmuwan) terhadap seorang ‘abid (ahli ibadah) ibarat bulan purnama terhadap seluruh bintang. (HR. Abu Dawud )

Siapa yang Alloh kehendaki menjadi baik maka Alloh akan memberikannya pemahaman terhadap Agama (Sahih Ibnu Majah)

---

Agama tanpa ilmu adalah buta. Ilmu tanpa agama adalah lumpuh. - Albert Einstein.

Pintar tanpa iman maka hati hati, bisa jadi keblinger

---

‘Bekerjalah engkau untuk kepentingan duniamu seakan-akan engkau akan hidup selamanya, dan bekerjalah engkau untuk kepentingan akhiratmu seakan-akan engkau akan mati besok’.

Ungkapan tersebut sangat populer di masyarakat. Saking populernya, dianggap sebagai hadits Nabi saw. Sebenarnya, ungkapan tersebut BUKAN hadits. Ungkapan itu adalah perkataan seorang sahabat Nabi yang bernama Abdullah bin Amr bin al-Ash radhiyallahu anhu

---

Rumus 5 Us dari Aa' Gym :

Hati yang tulus
Ibadah yang bagus
Hidup yang lurus
Ikhtiar yang serius
Taubat terus-menerus

---

Allah meninggikan derajad orang yang berilmu :

Qs Al Mujadilah : 11

Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: Berlapang-lapanglah dalam majlis, lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

---

Muhasabah/ tausiyah

Dr Ir H Nana Rukmana DW, MA

Banyak manusia yang kufur nikmat, padahal sering kali diingatkan untuk bersyukur :

Maka nimat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Qs Ar Rahman : 13

---


Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat akan kebesaran Allah.

QS. Adz Dzaariyaat (51): 49

---

Allah menciptakan segala hal berpasang pasangan :

Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan berpasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.

QS. Yasin (36): 36

---

(Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan-pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat.

QS. Asy Syuura (42): 11

---

dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan,

QS. An Najm (53): 45

---

dan Kami jadikan kamu berpasang-pasangan,

QS. An Naba' (78): 8

---

Begitu banyak nikmat yang telah Allah berikan kepada kita, sampai sampai kita tak akan pernah bisa menghitungnya :

Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh laut (lagi) sesudah (kering)nya, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.


Qs Luqman : 27

---

Kriteria mencari istri :

Janganlah kamu menikahi wanita karena kecantikannya karena bole jadi kecantikan itu akan membinasakannya, janganlah kamu menikahi mereka karena kekayaannya, karena mungkin kekayaan itu akan merusaknya namun nikahilah mereka atas dasar pegangan agamanya., sungguh budak perempuan yang miskin dan papa tetapi baik agamanya adalah lebih utama. (Ibnu Majah)

Barangsiapa yang menikahi wanita karena memandang kepada kemuliaan (kedudukannya) saja, Allah tidak akan menambah apa-apa kepadanya melainkan dengan kehinaan, Barangsiapa yang menikahi wanita karena hartanya, Allah tidak akan menambahnya kecuali kefakiran, Barangsiapa yang menikahi wanita karena Keturunannya, maka Allah tidak akan menambahnya kecuali kerendahan tetapi Barangsiapa yang menikahi wanita karena menjaga pandangannya dan memelihara kemaluannya (dari perkara haram) atau karena menghubungkan silaturahim, maka Allah akan memberkahi dir nya dan istrinya. (Abu Nuaim)

Wanita itu dinikahi karena agamanya, kecantikannya, hartanya dan keturunannya. Maka carilah wanita yang taat kepada agama, niscaya akan beruntung.

---

Islam adalah agama yang diridhoi Allah

Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al-Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.

QS Ali Imran : 19

---

... Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Ku-cukupkan kepadamu nimat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agamamu. Maka barangsiapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa,sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

QS Al Maidah : 3

---

Dalil dalam melaksanakan toleransi beragama

Untukmulah agamamu, dan untukkulah agamaku

QS Al Kafirun : 6

---

Mari Wujudkan toleransi di dalam keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

---

Tausiyah KH Tohri Tohir

Rasulullah menceritakan bahwa Allah Ta’ala meringankan adzab terhadap Abu Lahab di neraka pada setiap hari Senin, dikarenakan kegembiraannya atas kelahiran Nabi Muhammad sehingga ia membebaskan budaknya yang bernama Ummu Aiman yang membawa kabar gembira tersebut kepadanya. Hadist ini disebutkan di dalam Shahih Al-Bukhori. Padahal Abu Lahab adalah seorang yang kafir yang disebutkan akan kebinasaannya di dalam Al-Quran, sehingga turun surat khusus untuk menceritakan tentang kebinasaannya. Akan tetapi Allah tidak melupakan kegembiraannya dengan kelahiran Nabi Muhammad hingga meringankan adzab baginya setiap hari Senin, hari kelahiran Rasulullah.

---

Keutamaan puasa Daud

Didalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Amr bin al ‘Ash bahwa dia pernah mengabari Rasulullah saw dan beliau saw pun berkata kepadanya,”Sholat yang paling disukai Allah adalah sholat Daud dan puasa yang paling disukai Allah adalah puasa Daud. Dia (Daud) tidur seperdua malam, bangun di sepertiganya, tidur lagi di seperenamnya dan berpuasa sehari serta berbuka sehari.” (HR. Bukhori)

---

Keutamaan bersabar dalam menghadapi sakit, seperti yang dialami oleh Nabi Ayyub, As

Dan (ingatlah kisah) Ayyub, ketika menyeru Tuhannya, Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang. Maka Kami pun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada pada dirinya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipatgandakan bilangan mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Allah.

QS.Al-Anbiyaa':83-84

---

Hilangkan penyakit hati seperti hasad, iri, dengki, tanamkan rasa kasih sayang, saling menolong, memberi maaf, melindungi, mengingatkan dan mendoakan.

Qs Ali Imran : 159

Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.

---

Menurut riwayat suatu ketika rosul pulang dari berdakwah, sesampai di rumah beliau mengucapkan salam dan Siti Aisyah pun menjawab salam tersebut dengan senyuman yang indah dan merekah menghampirinya sambil menawarkan minuman, mengatakan wahai rosul mau minum apa? Teh, kopi, ataukah susu? Tanya Siti Aisyah kepada rosul lalu beliau menjawab : Saya mau minum susu, kemudian Siti Aisyah membuatkan segelas susu untuk rosul, ketika Siti Aisyah menuangkan gula, Siti Aisyah lupa, bukannya gula yang dituangkan tetapi garam, lalu diaduknya garam itu dan dihidangkan kepada rosul, ketika diminum susu itu ternyata rasanya aneh, lalu rosul menghampiri Siti Aisyah dengan mengajak untuk mengenang ketika pengantin baru, dengan bahasa yang halus rosul mengatakan : wahai humaira rasanya kita sudah lama menikmati minum berdua seperti waktu pengantin baru, ayo kita minum kata rosul, setelah dirasakan minuman itu betapa siti Aisyah terkejut, kaget ternyata susunya asin, rosulpun tersenyum dan tidak marah bahkan beliau sudah memberikan maaf, akhirnya Siti aisyah pun meminta maaf karena merasa malu.

Begitu banyak sifat-sifat dan perangai rosul yang patut kita teladani, mudah-mudahan kita dapat mengikuti akhlaq beliau dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita menjadi orang-orang yang dapat mencontoh rosul khususnya dalam kehidupan rumah tangganya, masyarakat sekitar dan bangsanya

---

Dari Anas r.a. bahwa Nabi SAW bersabda, "Tidak sempurna keimanan seseorang dari kalian, sebelum ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri"

---

Ujian hidup adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah

Sesungguhnya besarnya balasan tergantung besarnya ujian, dan sesungguhnya Allah Ta’ala apabila mencintai suatu kaum maka Allah akan menguji mereka (dengan suatu musibah), maka barangsiapa yang ridha maka baginya keridhaan (dari Allah) dan barangsiapa yang marah maka baginya kemarahan (Allah).” (HR. At-Tirmidziy

---

Iman adalah cerminan hati. Hati yang bersih maka cermin kita juga bersih yang berarti iman kita bersih. Acuan orang yang beriman adalah belajar dari sifat cermin, yaitu:

1. Santun – cermin memberitahu kekurangan manusia dengan cara yang santun, bersikap santun agar tidak menyakiti hati orang lain
2. Jujur – cermin memberitahu apa adanya, tidak berbohong
3. Sabar – cermin sabar menghadapi semua orang
4. Setia setiap saat – kapan saja cermin mau dipakai
5. Tidak pilih kasih – cermin mau dipakai siapa saja, berbuat baik tidak boleh pilih kasih
6. Menyimpan rahasia – cermin tidak pernah mengungkap siapa yang bercermin sebelumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut