19 Juni 2015

Tarawih Masjid Raya Bani Umar 18 Juni 2015 Prof DR Hamdani anwar, MA

Event : Tarawih Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 18 Juni 2015
Pembicara : Prof DR Hamdani anwar, MA
Tema :

Orang yang beriman dari kata
1. Alladzina amanu : Semua, baik pria atau wanita, tua atau muda, yang imannya kuat atau yang lemah bahkan orang yang baru saja masuk islam
2. Al mukminun : orang yang sudah mantap imannya. Syaratnya :
Qs Al Mukminun : 1-11
Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyu dalam shalatnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela. Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya, dan orang-orang yang memelihara shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.

Ciri cirinya :
a. Shalatnya khusyuk
b. Meninggalkan perbuatan yang sia sia
c. Membayar zakat
d. Menjaga kemaluan
e. Menjaga amanat
f. Memelihara shalat

Puasa yang diawal dilaksanakan pada tahun 2 hijriah, yaitu pada saat puasa 10 muharram.
Puasa sebagai tazkiyatunnafs
Nabi Yunus bisa keluar lagi dari perut ikan pada 10 Muharram

Perbanyak :
a. Tadarus
b. Sedekah
Suatu amal jika dilakukan terua menerus maka akan menjadi kebiasaan, kemudian kebiasaan jika dilakukan terus menerus menjadi sifat
c. Shalat malam

Semoga taqwa makin meningkat/lebih baik

Puasa Ramadhan ibarat kepompong yang membungkus diri kita dan memprosesnya agar menjadi kupu-kupu yang indah. Selama 30 hari, kita dilatih untuk menjauhi hal-hal yang diharamkan, serta mengatur hal-hal yang dihalalkan dengan disiplin, seperti makan dan minum hanya di waktu-waktu tertentu. Kita ditempa dengan konsisten untuk terus taat dan dekat dengan Allah SWT. Kemudian, ulat-ulat yang berhasil memproses diri selama berada dalam kepompong akan keluar sebagai makhluk baru, yaitu kupu-kupu yang indah. Begitulah perumpamaan manusia yang sukses berpuasa Ramadhan. Ketika Ramadhan berlalu, ia akan menjadi manusia baru, yang bertakwa dan mulia di sisi Allah SWT. Karena tolak ukur keberhasilan puasa Ramadhan seseorang terletak pada ketakwaannya.
http://karyasiswa.hsgku.sch.id/?p=152

Perhatikan puasa kita, Jangan sekedar mendapatkan lapar dan dahaga saja
“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya melainkan hanya rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ath Thobroniy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut