01 Desember 2009

Pengajian Masjid Raya Bani Umar Tanggal 01 Desember 2009

Event : Pengajian Masjid Raya Bani Umar
Tanggal : 01 Desember 2009
Pembicara : Ustadzah Hj. Jundah
Tema : Islam, Iman, Ihsan

Yang menjadi suri tauladan kita hanya Nabi Muhammad Saw.

Apa itu iman ?
Iman adalah membenarkan dalam hati, mengucapkannya dengan lisan dan menjalankan dengan perbuatan

Jangan menghayal tentang Allah, kita kan menjadi gilan atau kufur.

Bagaimana mengetahui tentang Allah ?
  1. melalui asmaul husna
  2. sifat Allah
  3. Mengenal makhluk ciptaannya


Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.QS. an-Nisa' (4) : 136


Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan manafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar.QS. al-Hadid (57) : 7


Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah padahal Rasul menyeru kamu supaya kamu beriman kepada Tuhanmu. Dan sesungguhnya Dia telah mengambil perjanjianmu jika kamu adalah orang-orang yang beriman.QS. al-Hadid (57) : 8


Wahai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih?,QS. ash-Shaff (61) : 10


(Yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahuinya,QS. ash-Shaff (61) : 11


Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada cahaya (Al Qur'an) yang telah Kami turunkan. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.QS. at-Taghabun (64) : 8


Macam tauhid:

  1. tauhid rububiyah yaitu ikrarnya umat islam bahwa Allah SWT adalah tuhan dari segala sesuatu dan dialah dzat yng menguasai, yang menciptakan segala sesuatu, pemberi rizki untuk makhluknya, dailah yang menghidupkan dan mematikan makhluk nya. dialah sang pengabul do’a dan yang mepunyai kekuatan sepenuhnya dari segala sesuatu. maka dari bagian pertama ini orang islam tidak cukup hanya menyandang nama islam ditubuhnya, akan tetapi harus berkeyakinan penuh bahwa Allah itu satu, maksudnya adalah hnya Allah yang mampu memberi rizki mengabulkan do’a manusia.
  2. tauhid asma wasifat yaitu umat islam harus berkeyakinan bahwa Allah mempunyai 99 nama,dan mempunyai sifat sifat yang mukhalafah dengan makhluknya, yaitu Allah maha mengetahui, maha kuasa, maha melihat,dan maha maha lainnya.
  3. tauhid yang di bangun atas keikhlasan umat islam dalam menjalankan perintahnya dan menjauhi larangnnya. yaitu umat islam tidak akan sempurna keislamannya sebelum ia melakukan apa yang diperintahkan Allah dan menjauhi larangannya dengan ikhlas hanya untuk Allah bukan untuk yang lain, baik untuk malaikat ataupun untuk para nabi.


syirik:

Syirik adalah mempersekutukan Allah SWT dengan segala sesuatuselain-Nya dan Allah SWT tidak akan mengampuni orang yang berbuat syirik kepada-Nya, jika ia meninggal dunia dalam kemusyrikan, sebagaimana firman-Nya,

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan Diamengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yangdikehendaki-Nya.Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuatdosa yang besar" (QS An Nisaa' 48)

Syirik adalah dosa yang paling besar, kezhaliman yang paling zhalim dan kemungkaran yang paling mungkar.

Syirik ada 2 jenis :

  1. Syirik Besar
  2. Syirik Kecil

Syirik Besar dapat mengeluarkan pelakunya dari agama Islam danmenjadikannya kekal di dalam neraka, jika ia meninggal dunia dalam keadaan syirik dan belum bertaubat daripadanya. Syirik Besar ada 4 macam :

  1. syirik Doa, yaitu disamping ia berdoa kepada Allah SWT, ia juga berdoa kepada selain-Nya. Allah SWT berfirman, "Maka apabila mereka naik kapal, mereka berdoa kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya, maka tatkala Allah menyelamatkan mereka sampai ke darat, tiba - tiba mereka kembali mempersekutukan (Allah)"(QS Al 'Ankabuut 65)
  2. Syirik Tujuan, yaitu ia menunjukan suatu ibadah untuk selain Allah SWT. Dia Yang Maha Penyayang berfirman, "Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang -orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah diakhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia - sialah apa yang telah mereka kerjakan" (QS Hud 15-16)
  3. Syirik Ketaatan, yaitu mentaati kepada selain Allah SWT dalam hal maksiat kepada Allah SWT, sebagaimana firman-Nya, "Mereka menjadikan orang - orang alimnya dan rahib - rahib merekasebagai tuhan selain Allah, dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putera Maryam, padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan Yang MahaEsa, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan" (QS At Taubah 31)
  4. Syirik Kecintaan, yaitu menyamakan Allah SWT dengan selain-Nya dalam hal kecintaan. Allah SWT berfirman, "Dan diantara manusia ada orang - orang yang menyembah tandingan -tandingan selain Allah, mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang - orang yang beriman sangat cintanya kepada Allah, dan jika seandainya orang - orang yang berbuat zhalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya dan bahwa Allah amat beratsiksaan-Nya (niscaya mereka menyesal)" (QS Al Baqarah 165)

Sementara itu syirik kecil tidak menjadikan pelakunya keluar dari agama Islam, tetapi ia mengurangi tauhid dan merupakan wasilah (perantara) kepada syirik besar (maka berhati - hatilah terhadap syirik kecil ini!).

Syirik Kecil ada 2 macam :

  1. Syirik Zhahir (Nyata), yaitu syirik kecil dalam bentuk ucapan dan perbuatan. Dalam ucapan misalnya, bersumpah dengan nama selain Allah.
    Dari Abdullah bin Umar ra. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa bersumpah dengan nama selain Allah, maka ia telah berbuat kufur atau syirik" (HR. Tirmidzi )
  2. Syirik Khafi (Tersembunyi), yaitu syirik dalam keinginan dan niat,seperti riya' (ingin dipuji orang) dan sum'ah (ingin didengar orang)dan lainnya. Dari sahabat Mahmud bin Labid ra., Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya yang paling aku takutkan atas kalian adalah syirik kecil". Mereka (sahabat) bertanya, "Apakah syirik kecil itu yaRasulullah ?". Beliau menjawab, "Yaitu Riya'" (HR. Ahmad)


Sunnah setelah shalat (bahkan setelah mengucapkan salam) langsung memohon ampun kepada Allah (istighfar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut