19 Maret 2010

Pengajian Mahagoni Park Tanggal 18 Maret 2010

Event : Pengajian Mahagoni Park
Tanggal : 18 Maret 2010
Pembicara : Ustadzah Ummi Lia
Tema: Dosa dan perbuatan maksiat dalam islam

Hadist Keutamaan "Laa Illaha Illlallah :

sesungguhnya Allah mengharamkan atas neraka orang yang mengucapkan "Laa Illahaillallah" karena menginginkan ridho Allah - HR Bukhori Muslim

Hadist menghidupkan sunnah Rasul :

Barangsiapa yang menghidupkan satu sunnah dari sunnah-sunnahku, kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun - HR Ibnu Majjah

Cara menghidupkan sunnah Rasul :

1. Dalam Hal Shalat : sholat yang paling disukai Allah adalah sholatnya Nabi Daud ‘alaihis salam. Beliau tidur di pertengahan malam, lalu bangun disepertiga malam dan tidur diseperenamnya - Hr Bukhori dan Muslim
2. dalam hal berpuasa : berpuasalah sehari dan berbukalah sehari, karena sesungguhnya hal tersebut adalah puasa yang paling dicintai Allah Azza wa Jalla - HR Bukhori dan Muslim
3. dalam hal bersedekah : dan seorang yang Allah memberinya harta, lalu dia membelanjakannya dalam kebenaran - HR Bukhori dan Muslim
4. Dalam hal tilawah : Dan bacalah Al Qur’an setiap bulannya.” Aku katakan : “Wahai Nabi Allah, sesungguhnya aku bisa lebih daripada itu.” Kemudian beliau berkata : “Bacalah setiap dua puluh hari.” Aku katakan : “Wahai Nabi Allah, sesungguhnya aku bisa lebih daripada itu.” Kemudian beliau berkata : “Bacalah setiap sepuluh puluh hari.” Aku katakan : “Wahai Nabi Allah, sesungguhnya aku bisa lebih daripada itu.” Lantas beliau bersabda : “Bacalah pada setiap tujuh hari, dan jangan engkau tambah setelahnya, karena sesungguhnya istrimu memiliki hak atas dirimu, tamu-tamumu memiliki hak, dan jasadmu memiliki hak.” Lalu aku berkata : “Maka aku pun membebani diriku sendiri, sehingga teramat berat bagiku.” Nabi shallallahu’alaihi wasallam mengatakan kepadaku : “Sesungguhnya engkau tidak mengetahui, semoga umurmu panjang"

Kita masuk neraka selama lamanya apabila :

1. menghalalkan perbuatan zina
2. menolak sebagian atau seluruhnya dari agama
3. melakukan hal hal pembatal syahadat

Hadist itu bagai titik hitam di dalam hati :

Sesungguhnya seorang mukmin jika melakukan perbuatan dosa, maka akan terjadi titik hitam di dalam kalbunya, jika dia bertaubat dan minta ampun pada Allah, kembali cemerlang hatinya, jika dosanya bertambah, bertambah pula titik hitam tersebut, hingga menutupi hatinya.Sekali-kali tidak (demikian) sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka - HR Tirmidzi

Hadist tentang dosa besar :

Jauhilah kalian tujuh dosa besar Yaitu syirik kepada Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan Allah kecuali dengan cara yang benar, memakan harta anak yatim, memakan harta riba, lari dari medan perang, menuduh berzina terhadap wanita yang suci - HR Muttafaqun alaih

Sumber dosa yaitu:

1. Meninggalkan perintah Allah swt

2. Melanggar larangan Allah swt

Parameter dosa besar :

1. setiap kemaksiatan yang dilakukan seseorang dan tidak ada penyesalan bahkan membiasakan perbuatan tersebut, itu juga disebut melakukan dosa besar
2. perbuatan dosa kecil atau sedang apabila dilakukan secara berulang ulang maka akan menjadi dosa besar.

Cara menghapuskan dosa besar :

1. taubat
- niat bertaubat
- menyesal atas perbuatan dosa yang telah dilakukannya
- memohon ampunan kepada Allah
- meninggalkan perbuatan dosa tersebut dan tidak melakukannya lagi

Dalil Taubat :

Wahai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengan dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: " Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu ".
QS. at-Tahrim (66) : 8

Orang-orang yang mengerjakan kejahatan, kemudian bertaubat sesudah itu dan beriman, sesungguhnya Tuhan kamu sesudah taubat yang disertai dengan iman itu adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang - Qs Al A'raf: 153

Sesungguhnya taubat disisi Allah hanyalah taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran kejahilan, yang kemudian mereka bertaubat dengan segera, maka mereka itulah yang diterima Allah taubatnya, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. Dan tidaklah taubat diterima Allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, barulah ia mengatakan, "Sesungguhnya saya bertaubat sekarang" Dan tidak pula diterima taubat orang-orang yang mati sedang mereka di dalam kekafiran. Bagi orang-orang itu telah Kami sediakan siksa yang pedih - An Nisa: 17-18

2. memperbanyak istighfar

Nabi Muhammad banyak beristighfar meskipun tidak memiliki dosa :

Demi Allah sesungguhnya aku beristighfar kepada Allah dan mohon ampunan dari Allah setiap harinya lebih banyak dari 70 kali - HR Bukhari

Sesungguhnya aku minta ampun kepada Allah dalam sehari 100 kali - HR Bukhari dan Muslim

Fungsi Istighfar :

1. meminta ampunan
2. melancarkan rezeki
3. melancarkan datangnya jodoh
4. mendapat keturunan
5. mencegah azab dan musibah.

Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.
QS. al-Anfal (8) : 33

3. menutupi perbuatan dosa dengan memperbanyak berbuat baik
(salah satunya dengan berjihad dengan harta)

Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah, lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.
QS. at-Taubah (9) : 111

4. ikhlas ketika tertimpa musibah

Katakanlah: "Wahai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.
QS. az-Zumar (39) : 1

Dan apabila Kami rasakan sesuatu rahmat kepada manusia, niscaya mereka gembira dengan rahmat itu. Dan apabila mereka ditimpa sesuatu musibah (bahaya) disebabkan kesalahan yang dikerjakan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka berputus asa.
QS. ar-Rum (30) : 36

... Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.
QS. an-Nisa' (4) : 19

Orang yang mendapatkan siksa kubur :

Disebutkan oleh Imam Ibnu Qayyim rahimahullah bahwa siksa kubur ditimpakan
karena berbagai macam dosa dan maksiat, di antaranya:

1. Adu domba dan menggunjing.
2. Tidak cebok sehabis buang air kecil, kalau tdk ada air, pakai daun digosok-gosok 7 kali
3. Shalat tanpa bersuci.
4. Berdusta.
5. Melalaikan dan malas mengerjakan shalat. ??
6. Tidak mengeluarkan zakat.
7. Zina
8. Mencuri
9. Berkhianat
10. Menfitnah sesama umat Islam
11. Makan riba
12. Tidak menolong orang yang dizhalimi
13. Minum khamar
14. Memanjangkan kain hingga di bawah mata kaki
15. Membunuh
16. Mencaci sahabat
17. Mati dalam keadaan membawa bid'ah.
18. Memperkosa, menghamili budak/pembantu tanpa dinikahi, menganiaya isteri.
19. Perbuatan jahat lainnya, membunuh, menggorok leher, membakar rumah ibadah dll
20. Berbuat kekerasan, anarkis, pura2 berbuat baik tapi merampok, menjarah, mengambil milik orang lain sebagai miliknya, mengompas. memajaki, memalak.

Imam Ibnu Qayyim rahimahullah selanjutnya berkata, 'Ketika keadaan manusia banyak yang melakukan dosa-dosa di atas, maka kebanyakan ahli kubur adalah dalam keadaan disiksa sampai akhir zaman. Dan orang yang selamat daripadanya amatlah sedikit, boleh dikata tidak ada yang luput.

Tentang Syafaat :

Dari Abu Hurairah r.a beliau menuturkan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi was sallam bersabda, “Setiap Nabi alaihis salam memiliki doa yang mustajab, maka setiap nabi telah menggunakan doa tersebut. Dan aku menyimpannya sebagai syafa’at bagi ummatku, kelak di hari kiamat. Maka, syafa’at tersebut Insya Allah akan didapati oleh setiap orang dari umatku yang wafat dalam keadaan tidak menyekutukan Allah ta’ala dengan suatu apapun - HR Bukhari dan Muslim

Syafaat mempunyai tiga syarat:

1. Allah meridhai orang yang memberi syafaat.
2. Allah meridhai orang yang diberi syafaat.
3. Allah mengizinkan pemberi syafaat untuk memberi syafaat.

Pertolongan Allah disediakan bagi orang orang yang beriman

Dalil :

Wahai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.
QS. Muhammad (47) : 7

Syirik

yaitu menyamakan selain Allah dengan Allah dalam Rububiyyah dan Uluhiyyah Allah Subhanahu wa Ta'ala. Umumnya menyekutukan dalam Uluhiyyah Allah, yaitu hal-hal yang merupakan kekhususan bagi Allah, seperti berdo'a kepada selain Allah disamping berdo'a kepada Allah, atau memalingkan suatu bentuk ibadah seperti menyembelih (kurban), bernadzar, berdo'a dan sebagainya kepada selainNya.

Karena itu, barangsiapa menyembah selain Allah berarti ia meletakkan ibadah tidak pada tempatnya dan memberikannya kepada yang tidak berhak, dan itu merupakan kezhaliman yang paling besar.

Dalil :

Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: "Wahai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar".
QS. Luqman (31) : 13

Allah tidak akan mengampuni orang yang berbuat syirik kepadaNya, jika ia meninggal dunia dalam kemusyrikannya.

Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
QS. an-Nisa' (4) : 48

Surga-pun Diharamkan Atas Orang Musyrik.

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Wahai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.
QS. al-Mai'dah (5) : 72

Syirik Menghapuskan Pahala Segala Amal Kebaikan.

Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.
QS. al-An'am (6) : 88

Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu: "Jika kamu mempersekutukan (Tuhan), niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi.
QS. az-Zumar (39) : 65

Orang Musyrik Itu Halal Darah Dan Hartanya.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman.

Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah di tempat pengintaian. Jika mereka bertaubat dan mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka berilah kebebasan kepada mereka untuk berjalan. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
QS. at-Taubah (9) : 5

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

"Artinya : Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq melainkan Allah dan bahwa Muhammad utusan Allah, mendirikan shalat, dan membayar zakat. Jika mereka telah melakukan hal tersebut, maka darah dan harta mereka aku lindungi kecuali dengan hak Islam dan hisab mereka ada pada Allah Azza wa jalla"

Syirik adalah dosa besar yang paling besar, kezhaliman yang paling zhalim dan kemungkaran yang paling mungkar.

Syirik Ada Dua Jenis :

1. Syirik Besar

Syirik besar bisa mengeluarkan pelakunya dari agama Islam dan menjadikannya kekal di dalam Neraka, jika ia meninggal dunia dan belum bertaubat daripadanya.

Syirik besar adalah memalingkan sesuatu bentuk ibadah kepada selain Allah, seperti berdo'a kepada selain Allah atau mendekatkan diri kepadanya dengan penyembelihan kurban atau nadzar untuk selain Allah, baik untuk kuburan, jin atau syaitan, atau mengharap sesuatu selain Allah, yang tidak kuasa memberikan manfaat maupun mudharat.

macam macam Syirik Besar :

- Syirik Do'a, yaitu di samping dia berdo'a kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, ia juga berdo'a kepada selainNya.

- Syirik Niat, Keinginan dan Tujuan, yaitu ia menunjukkan suatu ibadah untuk selain Allah Subhanahu wa Ta'ala

- Syirik Ketaatan, yaitu mentaati kepada selain Allah dalam hal maksiyat kepada Allah

- Syirik Mahabbah (Kecintaan), yaitu menyamakan selain Allah dengan Allah dalam hal kecintaan.

2. Syirik Kecil

Syirik kecil tidak menjadikan pelakunya keluar dari agama Islam, tetapi ia mengurangi tauhid dan merupakan wasilah (perantara) kepada syirik besar.

macam macam Syirik Kecil :

- Syirik Zhahir (Nyata), yaitu syirik kecil yang dalam bentuk ucapan dan perbuatan. Dalam bentuk ucapan misalnya, bersumpah dengan nama selain Allah.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

"Artinya : Barangsiapa bersumpah dengan nama selain Allah, maka ia telah berbuat kufur atau syirik"

Qutailah Radhiyallahuma menuturkan bahwa ada seorang Yahudi yang datang kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, dan berkata: "Sesungguhnya kamu sekalian melakukan perbuatan syirik. Kamu mengucapkan: "Atas kehendak Allah dan kehendakmu" dan mengucapkan: "Demi Ka'bah". Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan para Shahabat apabila hendak bersumpah supaya mengucapkan, "Demi Allah Pemilik Ka'bah" dan mengucapkan: "Atas kehendak Allah kemudian atas kehendakmu"

Syirik dalam bentuk ucapan, yaitu perkataan.

"Kalau bukan karena kehendak Allah dan kehendak fulan"
Ucapan tersebut salah, dan yang benar adalah.
"Kalau bukan karena kehendak Allah, kemudian karena kehendak si fulan"

Kata (kemudian) menunjukkan tertib berurutan, yang berarti menjadikan kehendak hamba mengikuti kehendak Allah

- Syirik Khafi (Tersembunyi), yaitu syirik dalam hal keinginan dan niat, seperti riya' (ingin dipuji orang) dan sum'ah (ingin didengar orang) dan lainnya.

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda.

"Sesungguhnya yang paling aku takutkan atas kalian adalah syirik kecil. "Mereka (para Shahabat) bertanya: "Apakah syirik kecil itu, ya Rasulullah?" .Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab: "Yaitu riya'"

Malaikat :

Berikut ini adalah nama malaikat yang ada di Al-Quran maupun di Hadist Nabi dengan jumlah sepuluh malaikat yang harus kita ketahui nama dan jabatan atau tugas mereka. Jumlah malaikat sebenarnya tidak terhitung jumlahnya. Malaikat diciptakan oleh Allah SWT dari bahan cahaya atau nur yang diciptakan Allah hanya untuk menyembahNya tanpa memiliki hawa nafsu seperti layaknya manusia dan setan yang terkutuk.

1. Malaikat Jibril memiliki tugas / bertugas menyampaikan wahyu dari Allah SWT.

2. Malaikat Isrofil / Izrofil memiliki tugas / bertugas meniup sangkakala penanda hari kiamat telah tiba.

3. Malaikat Izroil / Isroil / Maut memiliki tugas / bertugas mencabut nyawa.

4. Malaikat Rokib / Rakib / Raqib / Roqib memiliki tugas / bertugas memcatat segala perbuatan amal baik atau kebajikan seseorang.

5. Malaikat Atit / Atid memiliki tugas / bertugas mencatat segala perbuatan buruk, bejat dan dosa seseorang.

6. Malaikat Mungkar / Munkar memiliki tugas / bertugas menanyakan seseorang di alam kubur mengenai segala perbuatannya semasa hidup di dunia.

7. Malaikat Nakir memiliki tugas / bertugas menanyakan seseorang di alam kubur mengenai segala perbuatannya semasa hidup di dunia. Sama dengan job desc malaikat Munkar

8. Malaikat Mikail memiliki tugas / bertugas memberikan dan menyampaikan rejeki / rizki.

9. Malaikat Ridwan memiliki tugas / bertugas menjaga pintu surga

10. Malaikat Ridwan memiliki tugas / bertugas menjaga pintu neraka

Tambahan malaikat berdasarkan kitab suci Alquran :

1. Malaikat zabaniyah / zabaniah : 19 malaikat penyiksa dalam neraka

2. Humalatur arsy : Empat malaikat pembawa Arsy Allah SWT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih

Pengikut